Prediksi Real Madrid v Atletico: Spirit Setengah Kekuatan
Prediksi Real Madrid v Atletico: Spirit Setengah Kekuatan
A
A
A
MADRID - Real Madrid dan Atletico Madrid bakal menjalani partai penentuan dalam tajuk leg kedua babak perempat final Liga Champions, Kamis (23/5) dini hari nanti WIB. Meski status laga adalah laga hidup mati, kedua tim tidak bisa menurunkan kekuatan penuh.
Real Madrid yang kali ini berstatus tuan rumah dipastikan tanpa empat pemain kuncinya: Marcelo, Luka Modric, Gareth Bale, dan Karim Benzema. Tanpa keempatnya, kekuatan Madrid jelas berkurang.
Melihat statistik, keempat pemain itu masuk jajaran pemain yang paling sering tampil bagi Madrid di Liga Champions musim ini. Rinciannya, Marcelo tampil sembilan kali, Bale delapan kali, Modric enam kali dan Benzema delapan kali.
"Kami harus bertanding dengan cedera. Kami tanpa beberapa pemain penting tetapi kami tetap termotivasi," kata pelatih Madrid, Carlo Ancelotti.
Serupa dengan sang lawan, Atletico bakal tampil tanpa gelandang bertahan andalan, Mario Suarez yang terkena larangan bertanding. Padahal, bersama Koke, Suarez adalah pilar penting bagi Atleti di Liga Champions musim ini.
"Kami telah bertanding dengan baik belakangan ini. Kami punya para pemain hebat di posisi bertahan dan saya punya masalah untuk memutuskan, pemain mana yang lebih baik untuk setiap pertandingan," pungkas pelatih Atletico, Diego Simeone.
Baik Madrid maupun Atletico sama-sama harus memenangkan partai ini mengingat di leg pertama, kedua tim bermain imbang tanpa gol. Khusus untuk Madrid, El Real harus menjaga gawangnya agar tidak kebobolan jika ingin lolos dengan lebih mudah.
"Pertandingan ini sangat penting dan kami tidak butuh motivasi lainnya. Kami hanya harus menerapkan taktik kami di lapangan seperti yang telah kami lakukan di leg pertama," ungkap Ancelotti.
"Kami ingin menikmati lagi pertandingan seperti ini karena hal itu tidak sering datang. Tidak ada tekanan di tim ini tetapi ada tanggung jawab," sahut Simeone.
Prakiraan formasi
Absennya sejumlah pilar inti membuat Ancelotti harus memutar otak. Di depan, ketiadaan Benzema akan coba ditutup oleh Javier Hernandez. Sementara absennya Modric di lini tengah dan Marcelo di lini belakang, membuat Ancelotti mengandalkan Assier Illarramendi dan Fabio Coentrao.
Dengan komposisi yang ada, Ancelotti diperkirakan tetap akan memainkan formasi 4-3-3. Don Carlo -julukan Ancelotti- masih akan mengandalkan Cristiano Ronaldo sebagai senjata utama meski tanpa empat pilar lainnya.
Di sisi Atletico, Simeone diperkirakan bakal memasang formasi 4-4-2. Di lini tengah, ketiadaan Suarez coba ditutupi dengan memainkan Arda Turan, Gabi, Tiago, dan Koke. Untuk lini depan, Antoine Griezmann akan menemani Mario Mandzukic.
Real Madrid (4-3-3): Casillas; Carvajal, Varane, Ramos, Coentrão; Isco, Illarramendi, Kroos, James; Ronaldo, Hernández.
Atletico Madrid (4-4-2): Oblak; Juanfran, Miranda, Godín, Siqueira; Arda Turan, Gabi, Tiago, Koke; Griezmann, Mandukić.
Real Madrid yang kali ini berstatus tuan rumah dipastikan tanpa empat pemain kuncinya: Marcelo, Luka Modric, Gareth Bale, dan Karim Benzema. Tanpa keempatnya, kekuatan Madrid jelas berkurang.
Melihat statistik, keempat pemain itu masuk jajaran pemain yang paling sering tampil bagi Madrid di Liga Champions musim ini. Rinciannya, Marcelo tampil sembilan kali, Bale delapan kali, Modric enam kali dan Benzema delapan kali.
"Kami harus bertanding dengan cedera. Kami tanpa beberapa pemain penting tetapi kami tetap termotivasi," kata pelatih Madrid, Carlo Ancelotti.
Serupa dengan sang lawan, Atletico bakal tampil tanpa gelandang bertahan andalan, Mario Suarez yang terkena larangan bertanding. Padahal, bersama Koke, Suarez adalah pilar penting bagi Atleti di Liga Champions musim ini.
"Kami telah bertanding dengan baik belakangan ini. Kami punya para pemain hebat di posisi bertahan dan saya punya masalah untuk memutuskan, pemain mana yang lebih baik untuk setiap pertandingan," pungkas pelatih Atletico, Diego Simeone.
Baik Madrid maupun Atletico sama-sama harus memenangkan partai ini mengingat di leg pertama, kedua tim bermain imbang tanpa gol. Khusus untuk Madrid, El Real harus menjaga gawangnya agar tidak kebobolan jika ingin lolos dengan lebih mudah.
"Pertandingan ini sangat penting dan kami tidak butuh motivasi lainnya. Kami hanya harus menerapkan taktik kami di lapangan seperti yang telah kami lakukan di leg pertama," ungkap Ancelotti.
"Kami ingin menikmati lagi pertandingan seperti ini karena hal itu tidak sering datang. Tidak ada tekanan di tim ini tetapi ada tanggung jawab," sahut Simeone.
Prakiraan formasi
Absennya sejumlah pilar inti membuat Ancelotti harus memutar otak. Di depan, ketiadaan Benzema akan coba ditutup oleh Javier Hernandez. Sementara absennya Modric di lini tengah dan Marcelo di lini belakang, membuat Ancelotti mengandalkan Assier Illarramendi dan Fabio Coentrao.
Dengan komposisi yang ada, Ancelotti diperkirakan tetap akan memainkan formasi 4-3-3. Don Carlo -julukan Ancelotti- masih akan mengandalkan Cristiano Ronaldo sebagai senjata utama meski tanpa empat pilar lainnya.
Di sisi Atletico, Simeone diperkirakan bakal memasang formasi 4-4-2. Di lini tengah, ketiadaan Suarez coba ditutupi dengan memainkan Arda Turan, Gabi, Tiago, dan Koke. Untuk lini depan, Antoine Griezmann akan menemani Mario Mandzukic.
Real Madrid (4-3-3): Casillas; Carvajal, Varane, Ramos, Coentrão; Isco, Illarramendi, Kroos, James; Ronaldo, Hernández.
Atletico Madrid (4-4-2): Oblak; Juanfran, Miranda, Godín, Siqueira; Arda Turan, Gabi, Tiago, Koke; Griezmann, Mandukić.
(bbk)
Explore More