10 Algojo Penalti Terhebat Saat Ini
A
A
A
MADRID - Tendangan penalti kerap menjadi petaka dalam sebuah laga sepak bola, karena tidak jarang tendangan 12 pas itu akan menentukan siapa klub yang keluar sebagai pemenang. Lebih dari 90 persen sepakan dari titik putih berbuah gol, sehingga akan sangat merugikan bagi klub yang mendapat hukuman. Tidak jarang setiap tim mempersiapkan algojo khusus yang mempunyai tugas mengambil eksekusi tendangan penalti.
Mereka yang mendapatkan tugas ini bukanlah pemain sembarang, mental kuat serta akurasi tembakan sempurna menjadi syarat wajib penendang penalti. Meski hanya berhadapan satu lawan dengan penjaga gawang, namun tendangan penalti tidak semudah kelihatannya. Dari sekian banyak pemain kelas dunia yang identik dengan tendangan penalti, Sindonews coba merangkumnya jadi 10 Algojo Penalti Terhebat Saat ini:
1. Eden Hazard
Penyerang Chelsea, Eden Hazard berada diurutan pertama sebagai pemain spesialis tendangan penalti. Meski belum lama ini gagal melakukan tendangan 12 pas saat The Blues -julukan Chelsea- ditahan imbang 1-1 kontra Maribor bulan lalu, pemain asal Belgia itu masih menjadi penendang penalti terbaik saat ini. Berdasarkan statistik, Hazard telah melakukan 18 tendangan penalti dari 18 kesempatan di ajang Liga Inggris.
Sejak musim 2010-2011, Hazard selalu sukses mencetak gol dari titik putih semenjak musim pertamanya ketika masih membela Lille, kemudian bersama Chelsea ia kembali menunjukkan kebolehannya sebagai eksekutor. Tapi sayang pada Minggu (3/5) di Stamford Bridge, Hazard merusak catatan sukses dalam urusan mengeksekusi penalti saat digagalkan kiper Crystal Palace, Julian Speroni menepis penalti Hazard dipenghujung babak pertama.
Beruntung Hazard melakukan respon dengan cepat untuk menyambar bola muntah dengan sundulan untuk membawa The Blues meraih gelar juara Liga Inggris musim 2014-2015. Meski begitu Hazard masih belum dapat disebut raja penalti di Eropa, mengingat Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi masih jadi pemain yang tidak tertandingi dalam urusan mencetak gol dari titik putih.
2. Mario Balotelli
Penyerang asal Italia yang satu ini mungkin lebih dikenal dengan kontroversi dan berbagai ulah unik, namun kemampuan Mario Balotelli di atas lapangan tidak kalah hebat. Balotelli yang punya senjata tendangan keras kerap dipercaya melakukan tendangan penalti baik untuk timnya maupun saat membela timnas Italia. Akurasi sempurna Super Mario -julukan Balotelli- membuatnya menjadi salah satu eksekutor penalti terhebat saat ini.
Pasalnya dari 29 penalti yang ia eksekusi, 27 diantaranya berhasil ia lakukan dengan baik sehingga berbuah menjadi gol. Sepanjang karirnya Balotelli hanya gagal dua kali mencetak gol dari titik putih baik di level klub maupun timnas. Meski belakangan performa Balotelli menjadi sorotan lantaran dinilai kurang tajam, dibandingkan ketika berseragam Manchester City. Meski begitu Balotelli yang kini membela Liverpool, masih punya beberapa kelebihan salah satunya dalam hal mengeksekusi penalti.
3. Andrea Pirlo
Playmaker Juventus, Andrea Pirlo mungkin merupakan salah satu pemain terbaik di posisinya saat ini, meski tidak lagi berusia muda namun tidak membuat redup bintang pemain veteran asal Italia itu. Mantan penggawa AC Milan itu dikenal sangat piawai dalam urusan tendangan bebas dan ia telah membuktikannya selama bertahun-tahun. Tidak jarang Pirlo mencetak beberapa gol krusial buat timnya dengan cara yang berkelas.
Tidak hanya spesialis mengeksekusi tendangan bebas, Pirlo juga dikenal sebagai eksekutor ulung tendangan penalti. Penjaga gawang timnas Inggris, Joe Hart pernah merasakan tendangan berkelas dari pemain veteran asal Italia tersebut. Kala itu pertandingan Inggris dan Italia harus dilanjutkan ke babak adu penalti setelah bermain imbang 0-0 pada babak normal.
Ketika Pirlo mengambil bola untuk menjadi eskekutor ketiga, sejatinya posisi Italia sedang dalam tekanan. Maklum, hal itu terjadi karena penendang sebelumnya, Riccardo Montolivo, gagal melesakkan bola sehingga Inggris unggul sementara atas Italia 2-1. Meski dalam tekanan, Pirlo justru melaksanakan kewajibannya dengan tenang. Bahkan tendangan penaltinya dilakukan dengan cara berbeda, yang mengadopsi tendangan mencungkil bola ke tengah gawang yang dipopulerkan Antonin Panenka.
Hart terkecoh karena sudah lebih dulu bergerak ke arah kanan. Eksekusi itu menjadi bukti sejauh mana kemahiran Pirlo dalam mengeksekusi bola-bola mati dalam sebuah pertandingan dan kerap golnya menjadi saat-saat krusial untuk memberikan kemenangan.
4. Lionel Messi
Bagi penyerang Barcelona, Lionel Messi segala situasi bisa diubahnya menjadi sebuah gol entah dari posisi bola mati hingga tendangan dari luar kotak penalti. Label penyerang haus gol yang melekat pada diri Messi, membuatnya kerap menjadi andalan untuk melakukan tendangan penalti baik untuk klubnya Barca maupun timnas Argentina. Meski sempat gagal melakukan tigasnya, tapi secara keseluruhan Messi tetap menjadi algojo terbaik dalam urusan tendangan penalti.
Kegagalan penalti Messi ke gawang Manchester City di ajang Liga Champions beberapa waktu lalu, menjadi yang kelima dari 10 penalti terakhir yang dieksekusi Messi di Barcelona dan Argentina. Atau 4 dari 7 penalti terakhirnya bersama Barcelona berujung kegagalan. Meski begitu berdasarkan statistik Messi masih piawai dalam melakukan tendangan penalti, bagaiman tidak sejak berkostum Barcelona, Messi sudah mengeksekusi penalti sebanyak 57 kali, dan sukses 44 kali atau 13 kali gagal berbuah gol.
Dari 13 kali kegagalan Messi membuahkan gol dari titik penalti, sembilan kali dimentahkan kiper lawan, sedangkan dua penalti melebar, dan dua kali membentur tiang. Terbaru Messi menambah catatan keberhasilan dalam mengeksekusi penalti saat membantu Barca menang telak 6-0 atas Getafe. Bahkan eksekusi penalti Messi dengan gaya panenka menjadi buah bibir, karena dianggap sempurna.
5. Cristiano Ronaldo
Mega bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo adalah jenis pemain yang memiliki semuanya, kecepatan, kekuatan, dribling cepat, kemampuan duel udara, kreativitas, sejak tajam baik kaki maupun kepalanya. Selain punya senjata tendangan bebas mematikan, Ronaldo juga tidak jarang mengambil tendangan penalti buat timnya. Meski tidak selalu berjalan sempurna seperti ketika menghadapi Malaga, Minggu (19/4), namun cacatan Ronaldo dalam hal mengeksekusi penalti masih luar biasa.
Dalam 10 musim terakhir Liga Spanyol, Ronaldo tercatat sebagai pengoleksi gol terbanyak dari titik putih sejak bergabung bersama Los Blancos di tahun 2009. Ronaldo berada di puncak klasemen pencetak gol terbanyak penalti dengan 45 gol dan akurasi gol mencapai 93 persen. Dengan performa seperti saat ini, bukan tidak mungkin Ronaldo bakal menambah pundi-pundi golnya dari titik putih.
6. Frank Lampard
Mantan gelandang timnas Inggris dan Chelsea, Frank Lampard memang belum mencetak gol penalti untuk tim barunya, Manchester City, namun ketika membela The Blues -julukan Chelsea-, ia adalah eksekutor sempurna dalam soal tendangan 12 pas. Lampard sendiri memang dikenal sebagai algojo penalti Inggris yang punya akurasi luar biasa. Berbeda dengan pemain lain yang menggunakan teknik tinggi, Lampard hanya mengandalkan tendangan keras dengan kekuatan.
Berdasarkan statistik Lampard mampu mencetak 64 gol penalti dari 77 kesempatan dengan persentase 83 persen. Tidak berlebihan bila Lampard merupakan eksekutor ulung soal tendangan penalti. Mental kuat dan tendangan keras yang menjadi andalan Lampard kerap menjadi mimpi buruk buat penjaga gawang siapapun.
7. Steven Gerrard
Steven Gerrard mungkin telah menyakiti hati fans setia Liverpool, ketika mengumumkan bakal hengkang akhir musim ini menuju Major League Soccer (MLS). Tapi namanya akan selalu terukir dalam sejarah The Reds -julukan Liverpool-, sebagai salah satu kapten terhebat dalam sejarah klub. Mental kuat dan akurasi sempurna, menjadikan Gerrard sebagai pilihan utama klub untuk melakukan tendangan penalti.
Sebagai salah satu gelandang terbaik yang pernah dimiliki Liverpool dalam beberapa dekade terakhir, Gerrard terbilang punya kemampuan lengkap. Sementara itu pelatih Liverpool, Brendan Rodgers sebelumnya menyebutkan jatah penalti The Reds adalah milik Gerrard ketika Mario Balotelli meminta jatah tersebut. Tidak hanya menjadi eksekutor reguler di klubnya masing-masing, Gerrard juga menjadi andalan ditimnas Inggris untuk melakukan tendangan penalti.
8. Francesco Totti
Kesetiaan gelandang Italia berusia 38 tahun ini tidak perlu diragukan lagi, pasalnya sepanjang karir sepak bolanya, Francesco Totti hanya membela satu klub yakni AS Roma. Kurang lebih selama 23 tahun, Totti menjadi ikon klub Serigala Ibukota Italia tersebut. Tidak hanya dikenal pemain yang punya visi bermain dan bisa membaca arah pertandingan, Totti juga punya kehebatan dalam mengeksekusi bola-bola mati.
Tidak jarang Totti mencetak gol dari situasi tendangan bebas dan penalti dengan teknik mengagumkan. Totti bahkan seringmenunjukkan mental baja saat mencoba melakukan tendangan penalti dengan gaya panenka. Belum lama ini kapten AS Roma menjadikan comebacknya dari cedera berakhir manis lewat tendangan penalti. Statistik InfostradaLive mencatat bahwa Totti kini sudah mengoleksi 67 gol di Serie A.
Pemain berusia 38 tahun itu hanya berjarak satu gol dari legenda Italia, Roberto Baggio (68), yang memiliki rekor penalti terbanyak sepanjang sejarah kompetisi. Masih ada kesempatan bagi Totti untuk menyamai bahkan melampaui Baggio di musim ini, mengingat kompetisi Liga Italia masih menyisakan beberapa laga lagi.
9. Zlatan Ibrahimovic
Penyerang asal Swedia ini dikenal sebagai predator haus gol di kotak terlarang, tapi Zlatan Ibrahimovic juga punya reputasi jempolan dalam mengeksekusi penalti. Ibra dikenal sering berpindah-pindah klub sepanjang perjalanan karir profesionalnya, seperti Ajax Amsterdam, Juventus, Inter Milan, Barcelona, AC Milan hingga Paris Saint-Germain, tapi dalam setiap klubnya Ia selalu menjadi eksekutor nomor satu klub terkait penalti.
Ibra tercatat sebagai pesepakbola kedua paling sukses dalam urusan tendangan penalti. Ibra memiliki persentase kesuksesan melakukan penalti hingga 87 persen, dengan cacatakan sukses mencetak 54 gol dari 62 kesempatan menendang penalti. Kekuatan luar biasa dalam tendangan Ibra menjadi alasan kenapa setiap penjaga gawang kesulitan menghalau sepakan pemain asal Swedia itu.
Belum lama ini Ibra menorehkan prestasi spesial ketika menembus catatan 100 gol sepanjang kariernya bersama PSG. Pada laga yang berkesudahan 4-1 kontra Saint Etienne di semifinal Piala Prancis, awal bulan lalu, Ibra mencetak tiga gol dan satu diantaranya dicetak dicetak melalui titik penalti.
10. Wayne Rooney
Sejak bergabung bersama Manchester United di tahun 2003, Wayne Rooney langsung menjelma menjadi pemain kunci buat skuat Setan Merah -julukan United-. Rooney merupakan salah satu penyerang kelas dunia yang dimiliki United dan menjadi salah satu juru gedor paling produktif di Liga Inggris. Meski sempat gagal melakukan tugasnya menendang penalti, Rooney layak menutup daftar algojo penalti terhebat saat ini.
Sementara itu dilansir Mirror.uk, Rooney masuk dalam urutan ketiga terbawah dari daftar penendang titik putih terburuk selama Liga Inggris bergulir seratus tahun lebih. Tercatat, dari 26 tendangannya, Rooney mampu menceploskan si kulit bundar sebanyak 18 kali. Dengan torehannya ini, Rooney hanya unggul tipis dengan 69 persen dari dua nama di bawahnya yakni mantan bintang United Teddy Sheringham dan mantan striker Liverpool, Michael Owen. Sheringham mendapat persentase 68, Owen di bawahnya dengan catatan 67 persen.
Mereka yang mendapatkan tugas ini bukanlah pemain sembarang, mental kuat serta akurasi tembakan sempurna menjadi syarat wajib penendang penalti. Meski hanya berhadapan satu lawan dengan penjaga gawang, namun tendangan penalti tidak semudah kelihatannya. Dari sekian banyak pemain kelas dunia yang identik dengan tendangan penalti, Sindonews coba merangkumnya jadi 10 Algojo Penalti Terhebat Saat ini:
1. Eden Hazard
Penyerang Chelsea, Eden Hazard berada diurutan pertama sebagai pemain spesialis tendangan penalti. Meski belum lama ini gagal melakukan tendangan 12 pas saat The Blues -julukan Chelsea- ditahan imbang 1-1 kontra Maribor bulan lalu, pemain asal Belgia itu masih menjadi penendang penalti terbaik saat ini. Berdasarkan statistik, Hazard telah melakukan 18 tendangan penalti dari 18 kesempatan di ajang Liga Inggris.
Sejak musim 2010-2011, Hazard selalu sukses mencetak gol dari titik putih semenjak musim pertamanya ketika masih membela Lille, kemudian bersama Chelsea ia kembali menunjukkan kebolehannya sebagai eksekutor. Tapi sayang pada Minggu (3/5) di Stamford Bridge, Hazard merusak catatan sukses dalam urusan mengeksekusi penalti saat digagalkan kiper Crystal Palace, Julian Speroni menepis penalti Hazard dipenghujung babak pertama.
Beruntung Hazard melakukan respon dengan cepat untuk menyambar bola muntah dengan sundulan untuk membawa The Blues meraih gelar juara Liga Inggris musim 2014-2015. Meski begitu Hazard masih belum dapat disebut raja penalti di Eropa, mengingat Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi masih jadi pemain yang tidak tertandingi dalam urusan mencetak gol dari titik putih.
2. Mario Balotelli
Penyerang asal Italia yang satu ini mungkin lebih dikenal dengan kontroversi dan berbagai ulah unik, namun kemampuan Mario Balotelli di atas lapangan tidak kalah hebat. Balotelli yang punya senjata tendangan keras kerap dipercaya melakukan tendangan penalti baik untuk timnya maupun saat membela timnas Italia. Akurasi sempurna Super Mario -julukan Balotelli- membuatnya menjadi salah satu eksekutor penalti terhebat saat ini.
Pasalnya dari 29 penalti yang ia eksekusi, 27 diantaranya berhasil ia lakukan dengan baik sehingga berbuah menjadi gol. Sepanjang karirnya Balotelli hanya gagal dua kali mencetak gol dari titik putih baik di level klub maupun timnas. Meski belakangan performa Balotelli menjadi sorotan lantaran dinilai kurang tajam, dibandingkan ketika berseragam Manchester City. Meski begitu Balotelli yang kini membela Liverpool, masih punya beberapa kelebihan salah satunya dalam hal mengeksekusi penalti.
3. Andrea Pirlo
Playmaker Juventus, Andrea Pirlo mungkin merupakan salah satu pemain terbaik di posisinya saat ini, meski tidak lagi berusia muda namun tidak membuat redup bintang pemain veteran asal Italia itu. Mantan penggawa AC Milan itu dikenal sangat piawai dalam urusan tendangan bebas dan ia telah membuktikannya selama bertahun-tahun. Tidak jarang Pirlo mencetak beberapa gol krusial buat timnya dengan cara yang berkelas.
Tidak hanya spesialis mengeksekusi tendangan bebas, Pirlo juga dikenal sebagai eksekutor ulung tendangan penalti. Penjaga gawang timnas Inggris, Joe Hart pernah merasakan tendangan berkelas dari pemain veteran asal Italia tersebut. Kala itu pertandingan Inggris dan Italia harus dilanjutkan ke babak adu penalti setelah bermain imbang 0-0 pada babak normal.
Ketika Pirlo mengambil bola untuk menjadi eskekutor ketiga, sejatinya posisi Italia sedang dalam tekanan. Maklum, hal itu terjadi karena penendang sebelumnya, Riccardo Montolivo, gagal melesakkan bola sehingga Inggris unggul sementara atas Italia 2-1. Meski dalam tekanan, Pirlo justru melaksanakan kewajibannya dengan tenang. Bahkan tendangan penaltinya dilakukan dengan cara berbeda, yang mengadopsi tendangan mencungkil bola ke tengah gawang yang dipopulerkan Antonin Panenka.
Hart terkecoh karena sudah lebih dulu bergerak ke arah kanan. Eksekusi itu menjadi bukti sejauh mana kemahiran Pirlo dalam mengeksekusi bola-bola mati dalam sebuah pertandingan dan kerap golnya menjadi saat-saat krusial untuk memberikan kemenangan.
4. Lionel Messi
Bagi penyerang Barcelona, Lionel Messi segala situasi bisa diubahnya menjadi sebuah gol entah dari posisi bola mati hingga tendangan dari luar kotak penalti. Label penyerang haus gol yang melekat pada diri Messi, membuatnya kerap menjadi andalan untuk melakukan tendangan penalti baik untuk klubnya Barca maupun timnas Argentina. Meski sempat gagal melakukan tigasnya, tapi secara keseluruhan Messi tetap menjadi algojo terbaik dalam urusan tendangan penalti.
Kegagalan penalti Messi ke gawang Manchester City di ajang Liga Champions beberapa waktu lalu, menjadi yang kelima dari 10 penalti terakhir yang dieksekusi Messi di Barcelona dan Argentina. Atau 4 dari 7 penalti terakhirnya bersama Barcelona berujung kegagalan. Meski begitu berdasarkan statistik Messi masih piawai dalam melakukan tendangan penalti, bagaiman tidak sejak berkostum Barcelona, Messi sudah mengeksekusi penalti sebanyak 57 kali, dan sukses 44 kali atau 13 kali gagal berbuah gol.
Dari 13 kali kegagalan Messi membuahkan gol dari titik penalti, sembilan kali dimentahkan kiper lawan, sedangkan dua penalti melebar, dan dua kali membentur tiang. Terbaru Messi menambah catatan keberhasilan dalam mengeksekusi penalti saat membantu Barca menang telak 6-0 atas Getafe. Bahkan eksekusi penalti Messi dengan gaya panenka menjadi buah bibir, karena dianggap sempurna.
5. Cristiano Ronaldo
Mega bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo adalah jenis pemain yang memiliki semuanya, kecepatan, kekuatan, dribling cepat, kemampuan duel udara, kreativitas, sejak tajam baik kaki maupun kepalanya. Selain punya senjata tendangan bebas mematikan, Ronaldo juga tidak jarang mengambil tendangan penalti buat timnya. Meski tidak selalu berjalan sempurna seperti ketika menghadapi Malaga, Minggu (19/4), namun cacatan Ronaldo dalam hal mengeksekusi penalti masih luar biasa.
Dalam 10 musim terakhir Liga Spanyol, Ronaldo tercatat sebagai pengoleksi gol terbanyak dari titik putih sejak bergabung bersama Los Blancos di tahun 2009. Ronaldo berada di puncak klasemen pencetak gol terbanyak penalti dengan 45 gol dan akurasi gol mencapai 93 persen. Dengan performa seperti saat ini, bukan tidak mungkin Ronaldo bakal menambah pundi-pundi golnya dari titik putih.
6. Frank Lampard
Mantan gelandang timnas Inggris dan Chelsea, Frank Lampard memang belum mencetak gol penalti untuk tim barunya, Manchester City, namun ketika membela The Blues -julukan Chelsea-, ia adalah eksekutor sempurna dalam soal tendangan 12 pas. Lampard sendiri memang dikenal sebagai algojo penalti Inggris yang punya akurasi luar biasa. Berbeda dengan pemain lain yang menggunakan teknik tinggi, Lampard hanya mengandalkan tendangan keras dengan kekuatan.
Berdasarkan statistik Lampard mampu mencetak 64 gol penalti dari 77 kesempatan dengan persentase 83 persen. Tidak berlebihan bila Lampard merupakan eksekutor ulung soal tendangan penalti. Mental kuat dan tendangan keras yang menjadi andalan Lampard kerap menjadi mimpi buruk buat penjaga gawang siapapun.
7. Steven Gerrard
Steven Gerrard mungkin telah menyakiti hati fans setia Liverpool, ketika mengumumkan bakal hengkang akhir musim ini menuju Major League Soccer (MLS). Tapi namanya akan selalu terukir dalam sejarah The Reds -julukan Liverpool-, sebagai salah satu kapten terhebat dalam sejarah klub. Mental kuat dan akurasi sempurna, menjadikan Gerrard sebagai pilihan utama klub untuk melakukan tendangan penalti.
Sebagai salah satu gelandang terbaik yang pernah dimiliki Liverpool dalam beberapa dekade terakhir, Gerrard terbilang punya kemampuan lengkap. Sementara itu pelatih Liverpool, Brendan Rodgers sebelumnya menyebutkan jatah penalti The Reds adalah milik Gerrard ketika Mario Balotelli meminta jatah tersebut. Tidak hanya menjadi eksekutor reguler di klubnya masing-masing, Gerrard juga menjadi andalan ditimnas Inggris untuk melakukan tendangan penalti.
8. Francesco Totti
Kesetiaan gelandang Italia berusia 38 tahun ini tidak perlu diragukan lagi, pasalnya sepanjang karir sepak bolanya, Francesco Totti hanya membela satu klub yakni AS Roma. Kurang lebih selama 23 tahun, Totti menjadi ikon klub Serigala Ibukota Italia tersebut. Tidak hanya dikenal pemain yang punya visi bermain dan bisa membaca arah pertandingan, Totti juga punya kehebatan dalam mengeksekusi bola-bola mati.
Tidak jarang Totti mencetak gol dari situasi tendangan bebas dan penalti dengan teknik mengagumkan. Totti bahkan seringmenunjukkan mental baja saat mencoba melakukan tendangan penalti dengan gaya panenka. Belum lama ini kapten AS Roma menjadikan comebacknya dari cedera berakhir manis lewat tendangan penalti. Statistik InfostradaLive mencatat bahwa Totti kini sudah mengoleksi 67 gol di Serie A.
Pemain berusia 38 tahun itu hanya berjarak satu gol dari legenda Italia, Roberto Baggio (68), yang memiliki rekor penalti terbanyak sepanjang sejarah kompetisi. Masih ada kesempatan bagi Totti untuk menyamai bahkan melampaui Baggio di musim ini, mengingat kompetisi Liga Italia masih menyisakan beberapa laga lagi.
9. Zlatan Ibrahimovic
Penyerang asal Swedia ini dikenal sebagai predator haus gol di kotak terlarang, tapi Zlatan Ibrahimovic juga punya reputasi jempolan dalam mengeksekusi penalti. Ibra dikenal sering berpindah-pindah klub sepanjang perjalanan karir profesionalnya, seperti Ajax Amsterdam, Juventus, Inter Milan, Barcelona, AC Milan hingga Paris Saint-Germain, tapi dalam setiap klubnya Ia selalu menjadi eksekutor nomor satu klub terkait penalti.
Ibra tercatat sebagai pesepakbola kedua paling sukses dalam urusan tendangan penalti. Ibra memiliki persentase kesuksesan melakukan penalti hingga 87 persen, dengan cacatakan sukses mencetak 54 gol dari 62 kesempatan menendang penalti. Kekuatan luar biasa dalam tendangan Ibra menjadi alasan kenapa setiap penjaga gawang kesulitan menghalau sepakan pemain asal Swedia itu.
Belum lama ini Ibra menorehkan prestasi spesial ketika menembus catatan 100 gol sepanjang kariernya bersama PSG. Pada laga yang berkesudahan 4-1 kontra Saint Etienne di semifinal Piala Prancis, awal bulan lalu, Ibra mencetak tiga gol dan satu diantaranya dicetak dicetak melalui titik penalti.
10. Wayne Rooney
Sejak bergabung bersama Manchester United di tahun 2003, Wayne Rooney langsung menjelma menjadi pemain kunci buat skuat Setan Merah -julukan United-. Rooney merupakan salah satu penyerang kelas dunia yang dimiliki United dan menjadi salah satu juru gedor paling produktif di Liga Inggris. Meski sempat gagal melakukan tugasnya menendang penalti, Rooney layak menutup daftar algojo penalti terhebat saat ini.
Sementara itu dilansir Mirror.uk, Rooney masuk dalam urutan ketiga terbawah dari daftar penendang titik putih terburuk selama Liga Inggris bergulir seratus tahun lebih. Tercatat, dari 26 tendangannya, Rooney mampu menceploskan si kulit bundar sebanyak 18 kali. Dengan torehannya ini, Rooney hanya unggul tipis dengan 69 persen dari dua nama di bawahnya yakni mantan bintang United Teddy Sheringham dan mantan striker Liverpool, Michael Owen. Sheringham mendapat persentase 68, Owen di bawahnya dengan catatan 67 persen.
(akr)