Messi Pemain dari Planet Lain

BARCELONA - Tak perlu diragukan lagi kehebatan Lionel Messi sebagai pemain kelas dunia. Pemain asal Argentina tersebut telah membuktikan kehebatannya saat menyumbang dua gol kemenangan Barcelona atas Bayern Muenchen di semi final Liga Champions, Kamis (6/5).

Dua gol Messi dan satu dari Neymar membawa skuat Catalan menundukkan raksasa Bundesliga dengan skor telak 3-0 di Camp Nou. Memang bukan hal yang mengejutkan jika Messi mengambil peran dalam kemenangan timnya, striker bertubuh mungil itu memang kerap menjadi aktor dalam keberhasilan Blaugrana menaklukkan lawan-lawannya.

Tak heran jika banyak orang takjub dengan kualitas pemain 27 tahun itu. Bahkan saking hebatnya, Messi kerap dijuluki Alien. Kemampuannya dalam mencetak berbagai gol di setiap kesempatan membuat ia dinilai seperti pemain dari planet lain.

Seperti yang terjadi di laga kontra Bayern dini hari tadi. Messi akhirnya berhasil memecah kebuntuan tuan rumah saat berhasil mencetak gol pertama di menit ke 77. Sepakan keras kaki kiri pemain berjuluk La Pulga dari luar kotak penalti gagal dibendung Neuer. Ini menjadi gol pertama Messi ke gawang Neuer sejak dua tahun terakhir.

Tiga menit kemudian, gol Messi kembali membuat Barca berada di atas angin. Gol tersebut sekaligus membuatnya tercatat sebagai pencetak gol terbanyak di kancah Eropa. Kini peraih empat trofi Ballon d'Or memiliki total 77 gol di Liga Champions.

Ia berhasil melampaui rekor yang sebelumnya dicatat rival abadinya Cristiano Ronaldo yang mengkoleksi 76 gol. Berkat kemenangan ini langkah Barca ke partai final kian terbuka, pasalnya mereka telah memiliki modal positif saat bertandang ke Allianz Arena untuk melakoni laga leg kedua pekan depan.

Ketajaman Messi pun akan kembali diandalkan Barcelona. Tentu Messi juga telah membuat Bayern menderita, pasalnya Die Roten diwajibkan menang minimal 4-0 di Jerman. Pelatih Bayern, Josep Guardiola dipastikan harus putar otak mencari cara untuk mematikan pergerakan ‘Alien’ klub Catalan ini.

Guardiola, yang pernah memoles bakat Messi saat menjadi pelatih Barca mengakui kalau mantan anak asuhnya semakin menggila. "Menurut saya Messi tak terhentikan. Anda harus mencegahnya untuk terlibat sebisa mungkin. Tapi mematikannya tentu hal yang sulit,” tutur Guardiola, dilansir Goal.

Defisit tigal gol pastinya membuat Bayern tertekan. Klub asal Jerman tersebut memang bisa saja menang atas Barca, tapi apakah Bayern mampu menang besar untuk merebut satu tiket ke babak final?, mengingat kehadiran sosok Messi akan menjadi batu sandungan untuk The Bavarian.