Seisi Stamford Bridge Banggakan Steven Gerrard
A
A
A
LONDON - Ada pemandangan unik di laga Chelsea kontra Liverpool, Minggu (10/5/2015). Saat itu para penonton di Stadion Stamford Bridge memberikan tepuk tangan meriah untuk kapten Liverpool, Steven Gerrard.
Tepuk tangan itu diberikan sebagai tanda penghormatan mereka pada pemain berusia 34 tahun tersebut. Pada musim depan, Gerrard tak lagi bermain di Liga Premier Inggris. Ia mengakhiri kontraknya dengan Liverpool dan bakal menuju Amerika Serikat untuk memperkuat Los Angeles Galaxy.
"Saya pikir seisi Stamford Bridge memberikan kesan yang fantastis untuk Gerrard. Mendapatkan tepuk tangan semeriah ini akan menjadi sesuatu yang istimewa buatnya. Saya sudah katakan, kami di sini sangat menghormati para pemain besar," ucap Mourinho yang dikutip dari Sky Sports.
Mourinho sendiri mengaku kagum dengan aksi Gerrard. Manajer Chelsea itu bahkan kecewa saat sang pemain memutuskan pergi dari Liga Premier Inggris.
"Saya bakal merindukannya. Saya sering sekali melihat akhir perjalanan para pemain bintang. Contohnya Luis Figo ketika di Inter Milan (2009), Frank Lampard saat di Chelsea (2014) dan Jamie Carragher di Liverpool (2013). Kini hal serupa terjdi pada Steven (Gerrard). Namun kita semua tidak bisa menghentikannya. Kami akan mendapat kenangan dari lawan yang hebat," tutur Mourinho.
Pada laga tersebut Gerrard berhasil mencetak gol. Namun Liverpool gagal mencuri poin sempurna dari kandang Chelsea. Kedua tim harus puas bermain imbang 1-1.
Klik di sini untuk update klasemen sementara Liga Inggris
Tepuk tangan itu diberikan sebagai tanda penghormatan mereka pada pemain berusia 34 tahun tersebut. Pada musim depan, Gerrard tak lagi bermain di Liga Premier Inggris. Ia mengakhiri kontraknya dengan Liverpool dan bakal menuju Amerika Serikat untuk memperkuat Los Angeles Galaxy.
"Saya pikir seisi Stamford Bridge memberikan kesan yang fantastis untuk Gerrard. Mendapatkan tepuk tangan semeriah ini akan menjadi sesuatu yang istimewa buatnya. Saya sudah katakan, kami di sini sangat menghormati para pemain besar," ucap Mourinho yang dikutip dari Sky Sports.
Mourinho sendiri mengaku kagum dengan aksi Gerrard. Manajer Chelsea itu bahkan kecewa saat sang pemain memutuskan pergi dari Liga Premier Inggris.
"Saya bakal merindukannya. Saya sering sekali melihat akhir perjalanan para pemain bintang. Contohnya Luis Figo ketika di Inter Milan (2009), Frank Lampard saat di Chelsea (2014) dan Jamie Carragher di Liverpool (2013). Kini hal serupa terjdi pada Steven (Gerrard). Namun kita semua tidak bisa menghentikannya. Kami akan mendapat kenangan dari lawan yang hebat," tutur Mourinho.
Pada laga tersebut Gerrard berhasil mencetak gol. Namun Liverpool gagal mencuri poin sempurna dari kandang Chelsea. Kedua tim harus puas bermain imbang 1-1.
Klik di sini untuk update klasemen sementara Liga Inggris
(bep)