Pertahanan Inter Milan Rapat, FC Porto Buntu Sepanjang Babak Pertama
Rabu, 15 Maret 2023 - 04:05 WIB
PORTO - Inter Milan dan FC Porto belum mampu mencetak gol pada babak pertama laga leg kedua Liga Champions 2022/2023 di Estadio Do Dragao, Rabu (15/3/2023) dini hari WIB. Laga berakhir 0-0 sepanjang 45 menit pertama.
Inter mengandalkan duo penyerang Edin Dzeko dan Lautaro Martinez melawan Porto. Pelatih Simone Inzaghi lebih memilih Dzeko ketimbang Lukaku sebagai partner Lautaro.
Inter bertahan dengan baik dan tidak banyak mengambil risiko di 45 menit pertama, tetapi mereka juga kesulitan menciptakan peluang serius untuk mencetak gol. Inter melepaskan empat tembakan tepat ke gawang, namun gagal berbuah gol. Sementara penguasaan bola hanya 33% berbanding 67% milik Porto.
Performa tandang Nerazzurri -julukan Inter- mengkhawatirkan musim ini, meraih satu poin dari tiga laga tandang terakhir di Serie A. Celakanya, Porto jago kandang di tangan Pelatih Sergio Conceicao.
Porto sejatinya cuma menang 1 kali dalam 5 pertemuan dengan Inter di Liga Champions sejauh ini (menang 1, imbang 1, tumbang 3). Sementara Inter cuma kalah 2 kali dalam 8 laga terakhirnya di Liga Champions (menang 5, imbang 1, tumbang 2).
Inter datang ke Estadio Do Dragao dengan modal kemenangan 1-0 pada leg pertama 1-0 di San Siro berkat gol telat Romelu Lukaku. Karena gol tandang tidak dihitung musim ini, itu berarti jika Porto menang dengan selisih satu gol, itu akan berlanjut ke perpanjangan waktu dan mungkin bahkan penalti.
Inter melakukan perjalanan tanpa Robin Gosens, yang mengalami cedera betis, sementara Milan Skriniar masih belum fit 100 persen setelah mengalami masalah otot. Sementara Marcelo Brozovic kembali dicadangkan, namun Federico Dimarco kembali ke starting XI.
Susunan pemain
Porto (4-4-2): Diogo Costa; Pepe, Fabio Cardoso, Marcano, Zaidu; Eustaquio, Uribe, Grujic, Galeno; Evanilson, Taremi.
Inter Milan: Onana; Darmian, Acerbi, Bastoni; Dumfries, Barella, Hakan Calhanoglu, Mkhitaryan, Dimarco; Martinez, Dzeko.
Lihat Juga: Tragedi Berdarah di Belgrade: Pau Cubarsi Butuh 10 Jahitan di Wajah usai Diterjang Tendangan
Inter mengandalkan duo penyerang Edin Dzeko dan Lautaro Martinez melawan Porto. Pelatih Simone Inzaghi lebih memilih Dzeko ketimbang Lukaku sebagai partner Lautaro.
Inter bertahan dengan baik dan tidak banyak mengambil risiko di 45 menit pertama, tetapi mereka juga kesulitan menciptakan peluang serius untuk mencetak gol. Inter melepaskan empat tembakan tepat ke gawang, namun gagal berbuah gol. Sementara penguasaan bola hanya 33% berbanding 67% milik Porto.
Performa tandang Nerazzurri -julukan Inter- mengkhawatirkan musim ini, meraih satu poin dari tiga laga tandang terakhir di Serie A. Celakanya, Porto jago kandang di tangan Pelatih Sergio Conceicao.
Porto sejatinya cuma menang 1 kali dalam 5 pertemuan dengan Inter di Liga Champions sejauh ini (menang 1, imbang 1, tumbang 3). Sementara Inter cuma kalah 2 kali dalam 8 laga terakhirnya di Liga Champions (menang 5, imbang 1, tumbang 2).
Inter datang ke Estadio Do Dragao dengan modal kemenangan 1-0 pada leg pertama 1-0 di San Siro berkat gol telat Romelu Lukaku. Karena gol tandang tidak dihitung musim ini, itu berarti jika Porto menang dengan selisih satu gol, itu akan berlanjut ke perpanjangan waktu dan mungkin bahkan penalti.
Inter melakukan perjalanan tanpa Robin Gosens, yang mengalami cedera betis, sementara Milan Skriniar masih belum fit 100 persen setelah mengalami masalah otot. Sementara Marcelo Brozovic kembali dicadangkan, namun Federico Dimarco kembali ke starting XI.
Susunan pemain
Porto (4-4-2): Diogo Costa; Pepe, Fabio Cardoso, Marcano, Zaidu; Eustaquio, Uribe, Grujic, Galeno; Evanilson, Taremi.
Inter Milan: Onana; Darmian, Acerbi, Bastoni; Dumfries, Barella, Hakan Calhanoglu, Mkhitaryan, Dimarco; Martinez, Dzeko.
Lihat Juga: Tragedi Berdarah di Belgrade: Pau Cubarsi Butuh 10 Jahitan di Wajah usai Diterjang Tendangan
(sha)
tulis komentar anda