Salah Urus, Barcelona Bisa Sama Nasibnya Seperti AC Milan

BARCELONA - Barcelona bisa bernasib sama seperti AC Milan atau Manchester United , sebagai tim besar yang gagal berprestasi di dalam negeri. Itu bisa terjadi kalau manajemen tak becus mengurus Barcelona yang musim gagal mempertahankan gelar LaLiga Spanyol .

Keterpurukan Barcelona itu menjadi bahan kampanye Victor Font yang ingin maju sebagai presiden. Ia menjadi pesaing ketat Josep Maria Bartomeu dalam pemilihan 2021 mendatang.

Musim ini Barcelona bisa dibilang gagal total. Sebelumnya mereka pun sudah tersungkur di Coppa del Rey dan Piala Super. Kini harapan terakhirnya diharapkan datang dari Liga Champions. Namun bicara peluang pun terbilang berat setelah di leg pertama babak 16 Besar mereka bermain imbang 1-1 dengan Napoli. (Baca juga : Barcelona Gagal Juara, Nasib Setien di Ujung Tanduk )



Font yang telah berambisi jadi Presiden Barcelona sejak 2013 lalu mengatakan kalau saat ini Blaugrana tengah menghadapi badai yang sempura. Itu semua terjadi reformasi pemain kunci, merenovasi Camp Nou dan terakhir efek terbesar dialami menyusul adanya pandemi virus corona. (Lihat juga : Zidane Berhasil Hentikan Dominasi Barcelona di Primera Liga )

"Persaingan selama dekade terakhir telah menjadi semakin dan semakin profesional. Anda lihat di Liga Primer dengan klub-klub yang dikelola dengan baik dan bahkan negara-negara yang memiliki klub memiliki banyak uang pada saat keuangan klub dan model ekonomi diperluas hingga batasnya. Kecuali kami melakukan apa yang kami coba, Barca berisiko menjadi AC Milan baru atau Manchester United," ungkap Font dalam wawancara dengan BBC, Sabtu (18/7/2020). (Baca juga : Arthur Melo Jadi Sorotan Saat Barcelona Takluk dari Osasuna )

AC Milan terakhir memenangkan Serie A pada 2010-11. Sementara Manchester United belum memenangkan Liga Primer sejak 2012-13.

Font yakin dirinya bisa mengembalikan kejayaan Barcelona. Salah satu visi yang akan dijual dalam kampanye nanti adalah memulangkan Xavi untuk menjadi pelatih.

Selain itu Font juga menjamin masa depan Lionel Messi yang kontraknya akan berakhir pada 2021. "Messi tidak bahagia dan ragu apa yang harus dilakukan selanjutnya. Dia mungkin sedikit frustrasi karena tahun demi tahun dia tidak mampu menang, terutama Liga Champions. Di situlah kita harus fokus," kata Font. (Baca juga : Lionel Messi : Real Madrid Pantas Juara LaLiga )

"Kami ingin memastikan Messi mengerti jika kami menjalankan klub mulai musim panas mendatang dan seterusnya, kami akan menempatkan semua kondisi untuk memperlengkapi dia dengan cara terbaik sehingga tahun-tahun terakhir kariernya di sini ia masih bisa bercita-cita untuk memenangkan beberapa gelar Liga Champions."