Bagas/Fikri Beber Kunci Kemenangan Atas Ganda Taiwan di 16 Besar Swiss Open 2023
Jum'at, 24 Maret 2023 - 17:03 WIB
BASEL - Bagas Maulana dan Muhammad Shohibul Fikri menang di babak 16 besar Swiss Open 2023 melawan pasangan Taiwan, Lee Jhe-Huei/Yang Po-Hsuan, dengan skor 21-8, 15-21, dan 21-16. Pertandingan tersebut berlangsung di St. Jakobshalle, Basel, pada Kamis (23/3/2023) malam WIB. Bakri, julukan Bagas/Fikri, mengungkapkan bahwa kunci kemenangan atas lawan adalah tetap fokus, tenang, dan saling percaya satu sama lain.
Di gim pertama, Bakri tampil sangat trengginas dan unggul 11-3 saat interval, akhirnya menang telak 21-8. Namun, performa mereka menurun di gim kedua, meskipun hanya ketinggalan 10-11 saat interval. Mereka mudah kehilangan poin selepas jeda, yang membuat Lee/Yang unggul 16-12 dan akhirnya mengalahkan Bakri 21-15.
Pertarungan ketat terjadi di gim ketiga, tetapi Bakri mampu kembali menemukan sentuhan terbaik mereka. Mereka memimpin 11-9 dan terus memperlebar keunggulan menjadi 16-12 dan akhirnya menang dengan skor 21-16. Bagas/Fikri mengakui bahwa mereka menang start dan tampil dominan di gim pertama. Namun, mereka banyak melakukan kesalahan sendiri di gim kedua dan lawan berhasil keluar dari tekanan sehingga dapat menaklukkan mereka.
“Pada gim pertama, kami sudah memimpin duluan sehingga bisa bermain baik dan akhirnya bisa unggul jauh. Sebaliknya di gim kedua, lawan mulai panas dan bisa menemukan performa terbaik. Selain itu, kami juga kalah karena banyak melakukan kesalahan sendiri,” kata Bagas, mengutip rilis PBSI, Jumat (24/3/2023).
“Di gim pertama, kami menang start dan lawan sepertinya belum panas. Namun, di gim kedua, mereka sudah berkembang permainannya dan kami dalam posisi tertekan terus,” sambung Fikri.
Meskipun begitu, Bakri tetap menjaga ketenangan, fokus, dan saling percaya satu sama lain. Hasilnya, mereka mampu mendominasi lagi di gim penentuan untuk mengunci kemenangan mereka.
“Kunci kemenangan tadi adalah kami bermain lebih fokus dan tenang, serta percaya dengan kemampuan diri sendiri dan partner. Kami juga mengurangi kesalahan sendiri,” kata Fikri.
Dengan hasil tersebut, Bagas/Fikri berhasil melangkah ke babak perempat final turnamen Super 300 itu. Selanjutnya, mereka akan berhadapan dengan unggulan ketiga asal Malaysia, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi.
Di gim pertama, Bakri tampil sangat trengginas dan unggul 11-3 saat interval, akhirnya menang telak 21-8. Namun, performa mereka menurun di gim kedua, meskipun hanya ketinggalan 10-11 saat interval. Mereka mudah kehilangan poin selepas jeda, yang membuat Lee/Yang unggul 16-12 dan akhirnya mengalahkan Bakri 21-15.
Pertarungan ketat terjadi di gim ketiga, tetapi Bakri mampu kembali menemukan sentuhan terbaik mereka. Mereka memimpin 11-9 dan terus memperlebar keunggulan menjadi 16-12 dan akhirnya menang dengan skor 21-16. Bagas/Fikri mengakui bahwa mereka menang start dan tampil dominan di gim pertama. Namun, mereka banyak melakukan kesalahan sendiri di gim kedua dan lawan berhasil keluar dari tekanan sehingga dapat menaklukkan mereka.
“Pada gim pertama, kami sudah memimpin duluan sehingga bisa bermain baik dan akhirnya bisa unggul jauh. Sebaliknya di gim kedua, lawan mulai panas dan bisa menemukan performa terbaik. Selain itu, kami juga kalah karena banyak melakukan kesalahan sendiri,” kata Bagas, mengutip rilis PBSI, Jumat (24/3/2023).
“Di gim pertama, kami menang start dan lawan sepertinya belum panas. Namun, di gim kedua, mereka sudah berkembang permainannya dan kami dalam posisi tertekan terus,” sambung Fikri.
Meskipun begitu, Bakri tetap menjaga ketenangan, fokus, dan saling percaya satu sama lain. Hasilnya, mereka mampu mendominasi lagi di gim penentuan untuk mengunci kemenangan mereka.
“Kunci kemenangan tadi adalah kami bermain lebih fokus dan tenang, serta percaya dengan kemampuan diri sendiri dan partner. Kami juga mengurangi kesalahan sendiri,” kata Fikri.
Dengan hasil tersebut, Bagas/Fikri berhasil melangkah ke babak perempat final turnamen Super 300 itu. Selanjutnya, mereka akan berhadapan dengan unggulan ketiga asal Malaysia, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi.
(sto)
tulis komentar anda