Legenda Balap Yakin Marquez Kembali Mengaspal di Brno
Selasa, 21 Juli 2020 - 18:02 WIB
Yang perlu diketahui operasi fraktur humerus pada lengan kanan Marquez bisa membuat The Baby Alien kehilangan gelar juara dunia MotoGP musim ini / Foto: Corsedimoto
BARCELONA - Marc Marquez hari ini dijadwalkan bakal naik meja operasi di Rumah Sakit Universitari Dexeus, Barcelona, Spanyol, Selasa (21/7/2020). Ini untuk memperbaiki masalah pada lengan kanannya pasca mengalami kecelakaan hebat selama menjalani balapan pembuka MotoGP di Sirkuit Jerez, Minggu (19/7).
Yang perlu diketahui operasi fraktur humerus pada lengan kanan Marquez bisa membuat The Baby Alien kehilangan gelar juara dunia MotoGP musim ini. Pasalnya, jika fraktur humerus benar-benar mengalami masalah kemungkinan pemilik nomor 93 itu bakal melewatkan balapan berikutnya di Sirkuit Jerez, akhir pekan ini.
Karena proses pemulihan pasca operasi bakal memakan waktu sekira dua sampai tiga pekan. Penjelasan inilah yang diutarakan Jorge Martinez. Juara dunia empat kali di dua kelas berbeda itu memperkirakan pemilihan yang cepat pada Marquez jika hanya humerus yang rusak.
Tetapi, tambah Martinez, itu tetap akan memengaruhi saraf radial. Penjelasan medis yang diutarakan bos Aspar ini bukan isapan jempol belaka, sebab dia pernah merasakan hal yang sama pada 1989. (Baca juga: Tim Repsol Honda Ogah Kehilangan 50 Poin di Dua Balapan Pembuka MotoGP )
"Saya mematahkan kepala humerus pada Desember 1989, saat melakukan motorcross. Setelah 18 hari saya kembali ke lintasan balap, tanpa kekuatan, tetapi saya tiba tanpa masalah di kejuaraan dunia 1990 atau tahun di mana saya tampil di kelas 125cc dan 250cc. Saya bahkan tidak butuh dua bulan untuk menjadi 100 persen," kenang Martinez dikutip dari AS Sport, Selasa (21/7/2020).
Lebih jauh, Martinez bercerita tentang perjalanannya menghadapi situasi tersebut. Dikatakannya, Dr Xavier Mir, yang sekarang mengoperasi Marquez dan Dr Villarrubias mengoperasi saya di Barcelona. Hari berikutnya dia memasuki ruangan dan mulai menggerakkan lenganku ke segala arah. Itu merupakan kesakitan yang luar biasa, tetapi itu menunjukkan kepada saya bahwa cedera itu telah sembuh. Potongan yang mereka buat untuk memperbaiki fraktur lebih buruk daripada fraktur itu sendiri."
"Pada akhrinya Marc akan dapat pulih pada waktunya untuk tiba di Brno pada 9 Agustus, jika hanya humerus yang salah, hanya satu ras yang hilang. Yang lebih mengkhawatirkan adalah apa yang mungkin terjadi pada saraf radial. Saya seratus persen yakin akan hal itu. Jadi dokter tidak akan benar-benar tahu kapan Anda bisa kembali sampai mereka membuka dan melihat apakah itu terpengaruh. Saya berharap yang terbaik bagi Marc," imbuh Martinez.
Di bagian terpisah, Jose Gonzalez, spesialis kedokteran olahraga mengatakan dalam prosedur yang sama, Mir dan tim medis lainnya harus memeriksa apakah saraf radial terpangaruh atau tidak. Jika terpengaruh, maka prosedurnya akan jauh lebih rumit. (Baca juga: Bos Honda, Tak Ada yang Perlu Disesali dari Cedera Marc Marquez )
"Jadi jika Marquez mampu menjalani proses pemulihan selama satu setengah bulan, maka itu merupakan sesuatu yang spektakuler buat pembalap profesional," tutur Gonzelez.
Yang perlu diketahui operasi fraktur humerus pada lengan kanan Marquez bisa membuat The Baby Alien kehilangan gelar juara dunia MotoGP musim ini. Pasalnya, jika fraktur humerus benar-benar mengalami masalah kemungkinan pemilik nomor 93 itu bakal melewatkan balapan berikutnya di Sirkuit Jerez, akhir pekan ini.
Karena proses pemulihan pasca operasi bakal memakan waktu sekira dua sampai tiga pekan. Penjelasan inilah yang diutarakan Jorge Martinez. Juara dunia empat kali di dua kelas berbeda itu memperkirakan pemilihan yang cepat pada Marquez jika hanya humerus yang rusak.
Tetapi, tambah Martinez, itu tetap akan memengaruhi saraf radial. Penjelasan medis yang diutarakan bos Aspar ini bukan isapan jempol belaka, sebab dia pernah merasakan hal yang sama pada 1989. (Baca juga: Tim Repsol Honda Ogah Kehilangan 50 Poin di Dua Balapan Pembuka MotoGP )
"Saya mematahkan kepala humerus pada Desember 1989, saat melakukan motorcross. Setelah 18 hari saya kembali ke lintasan balap, tanpa kekuatan, tetapi saya tiba tanpa masalah di kejuaraan dunia 1990 atau tahun di mana saya tampil di kelas 125cc dan 250cc. Saya bahkan tidak butuh dua bulan untuk menjadi 100 persen," kenang Martinez dikutip dari AS Sport, Selasa (21/7/2020).
Lebih jauh, Martinez bercerita tentang perjalanannya menghadapi situasi tersebut. Dikatakannya, Dr Xavier Mir, yang sekarang mengoperasi Marquez dan Dr Villarrubias mengoperasi saya di Barcelona. Hari berikutnya dia memasuki ruangan dan mulai menggerakkan lenganku ke segala arah. Itu merupakan kesakitan yang luar biasa, tetapi itu menunjukkan kepada saya bahwa cedera itu telah sembuh. Potongan yang mereka buat untuk memperbaiki fraktur lebih buruk daripada fraktur itu sendiri."
"Pada akhrinya Marc akan dapat pulih pada waktunya untuk tiba di Brno pada 9 Agustus, jika hanya humerus yang salah, hanya satu ras yang hilang. Yang lebih mengkhawatirkan adalah apa yang mungkin terjadi pada saraf radial. Saya seratus persen yakin akan hal itu. Jadi dokter tidak akan benar-benar tahu kapan Anda bisa kembali sampai mereka membuka dan melihat apakah itu terpengaruh. Saya berharap yang terbaik bagi Marc," imbuh Martinez.
Di bagian terpisah, Jose Gonzalez, spesialis kedokteran olahraga mengatakan dalam prosedur yang sama, Mir dan tim medis lainnya harus memeriksa apakah saraf radial terpangaruh atau tidak. Jika terpengaruh, maka prosedurnya akan jauh lebih rumit. (Baca juga: Bos Honda, Tak Ada yang Perlu Disesali dari Cedera Marc Marquez )
"Jadi jika Marquez mampu menjalani proses pemulihan selama satu setengah bulan, maka itu merupakan sesuatu yang spektakuler buat pembalap profesional," tutur Gonzelez.
(sha)
tulis komentar anda