Malaysia Kirim Wasit ke Arab Saudi untuk Kantongi Lisensi VAR, Indonesia Kapan?
Sabtu, 12 Agustus 2023 - 03:03 WIB
Malaysia Kirim Wasit ke Arab Saudi untuk Kantongi Lisensi VAR, Indonesia Kapan?
RIYADH - Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) telah mengambil langkah maju dengan mengirim satu wasit untuk mengikuti pelatihan pengoperasian Video Assistant Referee ( VAR ) di Arab Saudi. Muhammad Nazmi Nasaruddin telah berangkat ke Arab Saudi untuk mendapatkan lisensi VAR.
Pada tanggal 2 Agustus 2023, Nazmi memulai perjalanan menuju Arab Saudi. Di sana, selama sembilan hari, ia mengikuti pelatihan khusus mengenai VAR.
Lisensi VAR tidak diperoleh dengan mudah, seorang wasit harus mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh instruktur FIFA yang berkualifikasi.
Nazmi mendapatkan pelatihan dari instruktur FIFA, yakni Anak Hakan dari Australia dan Farkhad Abdullah dari Uzbekistan. Hal ini menjadikan Nazmi sebagai wasit pertama asal Malaysia yang memperoleh izin untuk mengoperasikan VAR.
Setelah lisensi ini didapatkan, Nazmi berencana akan menjadi asisten wasit di bilik VAR pada kompetisi resmi AFC, menjadikannya orang Malaysia pertama yang mencapai prestasi tersebut. Langkah ini diharapkan akan memberikan kontribusi positif dalam perkembangan sepak bola Malaysia.
“Melalui proses ini, Nazmi akan lebih mampu untuk terus berkembang dan berpotensi mengikuti turnamen tertinggi level AFC dalam waktu dekat,” demikian diungkapkan dalam pernyataan resmi FAM, yang dikutip dari Harian Metro pada Jumat (11/8/2023).
Di awal tahun 2023, persiapan penggunaan VAR di Malaysia diperkirakan telah mencapai 50 persen. Rencananya, VAR diharapkan akan siap digunakan pada akhir tahun 2023.
Sementara itu di Indonesia, PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) secara rutin mengadakan pelatihan VAR bersama instruktur FIFA, Subkhidin. Para wasit dari Liga 1 hingga Liga 2 diundang untuk mengambil bagian dalam pelatihan tersebut.
Di Indonesia, diharapkan penggunaan VAR akan siap pada putaran kedua Liga 1 di musim ini, yaitu pada Februari 2024. Namun, perlu dicatat bahwa sampai saat ini, belum ada wasit dari Indonesia yang dikirim untuk mengikuti pelatihan lisensi VAR di luar negeri.
Pada tanggal 2 Agustus 2023, Nazmi memulai perjalanan menuju Arab Saudi. Di sana, selama sembilan hari, ia mengikuti pelatihan khusus mengenai VAR.
Lisensi VAR tidak diperoleh dengan mudah, seorang wasit harus mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh instruktur FIFA yang berkualifikasi.
Nazmi mendapatkan pelatihan dari instruktur FIFA, yakni Anak Hakan dari Australia dan Farkhad Abdullah dari Uzbekistan. Hal ini menjadikan Nazmi sebagai wasit pertama asal Malaysia yang memperoleh izin untuk mengoperasikan VAR.
Setelah lisensi ini didapatkan, Nazmi berencana akan menjadi asisten wasit di bilik VAR pada kompetisi resmi AFC, menjadikannya orang Malaysia pertama yang mencapai prestasi tersebut. Langkah ini diharapkan akan memberikan kontribusi positif dalam perkembangan sepak bola Malaysia.
“Melalui proses ini, Nazmi akan lebih mampu untuk terus berkembang dan berpotensi mengikuti turnamen tertinggi level AFC dalam waktu dekat,” demikian diungkapkan dalam pernyataan resmi FAM, yang dikutip dari Harian Metro pada Jumat (11/8/2023).
Di awal tahun 2023, persiapan penggunaan VAR di Malaysia diperkirakan telah mencapai 50 persen. Rencananya, VAR diharapkan akan siap digunakan pada akhir tahun 2023.
Sementara itu di Indonesia, PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) secara rutin mengadakan pelatihan VAR bersama instruktur FIFA, Subkhidin. Para wasit dari Liga 1 hingga Liga 2 diundang untuk mengambil bagian dalam pelatihan tersebut.
Di Indonesia, diharapkan penggunaan VAR akan siap pada putaran kedua Liga 1 di musim ini, yaitu pada Februari 2024. Namun, perlu dicatat bahwa sampai saat ini, belum ada wasit dari Indonesia yang dikirim untuk mengikuti pelatihan lisensi VAR di luar negeri.
(sto)
tulis komentar anda