Pelatih Mali U-17 Sambut Positif Dukungan Suporter Indonesia, Doakan Sepak Bola Tanah Air Berkembang
Kamis, 30 November 2023 - 18:08 WIB
Pelatih timnas Mali U-17, Soumaila Coulibaly senang dengan antusiasme penonton Indonesia yang selalu mendukung timnya selama bermain di Piala Dunia U-17 2023. / Foto: CAF
SOLO - Pelatih tim nasional Mali U-17, Soumaila Coulibaly senang dengan antusiasme penonton Indonesia yang selalu mendukung timnya selama bertanding di Piala Dunia U-17 2023. Coulibaly pun mendoakan sepak bola Tanah Air akan berkembang.
Coulibaly membagikan pengalamannya selama berlaga di Piala Dunia U-17 2023 Indonesia. Dia dibuat terpukau dengan atmosfer dukungan yang diberikan para penonton Tanah Air kepada Mali U-17.
Pasalnya, pendukung Indonesia selalu memberikan dukungan positif kepada skuad muda Les Aigles --julukan Timnas Mali- di setiap pertandingannya. Coulibaly pun menyampaikan rasa terima kasihnya atas perlakuan hangat yang diberikan fans Tanah Air ke anak asuhnya.
"Kami tahu, bahwa sejak pertama hingga laga terakhir, penonton Indonesia sangat men-support kami. Bahkan setelah kami mengalami kekalahan pun, mereka berdiri memberikan tepuk tangan atas penampilan kami," ungkap Coulibaly dalam rilis LOC Piala Dunia U-17, dikutip Kamis (30/11/2023).
"Saya tentu sangat senang dengan yang terjadi. Kami tahu bahwa penonton Indonesia akan mendukung kami mencetak banyak gol ataupun tidak, mereka selalu mendorong kami bermain dengan baik. Terima kasih banyak," lanjut dia.
Kini, Mali U-17 masih akan menjalani satu pertandingan lagi yaitu perebutan tempat ketiga. Les Aigles muda akan menghadapi Argentina U-17 di Stadion Manahan, Solo, Jumat (1/12/2023) pukul 19.00 WIB.
Coulibaly pun berharap dukungan dari para penonton untuk mereka pun tidak berhenti. Dia juga yakin bahwa sepak bola Indonesia pasti akan tumbuh berkembang.
"Kami masih ada satu pertandingan lagi. Jadi kami berharap para penonton Indonesia tetap mendukung kami. Sekali lagi kami berterima kasih dan saya yakin bahwa Indonesia juga akan bertumbuh sepak bolanya," kata Coulibaly.
Untuk diketahui, Mali U-17 gagal melaju ke partai final karena kalah tipis 1-2 dari Prancis di semifinal. Sedangkan Argentina U-17 harus menelan kekalahan pahit dari Jerman U-17 lewat drama adu penalti. Kedua kesebelasan kini pastinya akan tampil maksimal merebut tempat ketiga, untuk setidaknya tidak pulang dengan tangan hampa.
Coulibaly membagikan pengalamannya selama berlaga di Piala Dunia U-17 2023 Indonesia. Dia dibuat terpukau dengan atmosfer dukungan yang diberikan para penonton Tanah Air kepada Mali U-17.
Pasalnya, pendukung Indonesia selalu memberikan dukungan positif kepada skuad muda Les Aigles --julukan Timnas Mali- di setiap pertandingannya. Coulibaly pun menyampaikan rasa terima kasihnya atas perlakuan hangat yang diberikan fans Tanah Air ke anak asuhnya.
"Kami tahu, bahwa sejak pertama hingga laga terakhir, penonton Indonesia sangat men-support kami. Bahkan setelah kami mengalami kekalahan pun, mereka berdiri memberikan tepuk tangan atas penampilan kami," ungkap Coulibaly dalam rilis LOC Piala Dunia U-17, dikutip Kamis (30/11/2023).
"Saya tentu sangat senang dengan yang terjadi. Kami tahu bahwa penonton Indonesia akan mendukung kami mencetak banyak gol ataupun tidak, mereka selalu mendorong kami bermain dengan baik. Terima kasih banyak," lanjut dia.
Kini, Mali U-17 masih akan menjalani satu pertandingan lagi yaitu perebutan tempat ketiga. Les Aigles muda akan menghadapi Argentina U-17 di Stadion Manahan, Solo, Jumat (1/12/2023) pukul 19.00 WIB.
Coulibaly pun berharap dukungan dari para penonton untuk mereka pun tidak berhenti. Dia juga yakin bahwa sepak bola Indonesia pasti akan tumbuh berkembang.
"Kami masih ada satu pertandingan lagi. Jadi kami berharap para penonton Indonesia tetap mendukung kami. Sekali lagi kami berterima kasih dan saya yakin bahwa Indonesia juga akan bertumbuh sepak bolanya," kata Coulibaly.
Baca Juga
Untuk diketahui, Mali U-17 gagal melaju ke partai final karena kalah tipis 1-2 dari Prancis di semifinal. Sedangkan Argentina U-17 harus menelan kekalahan pahit dari Jerman U-17 lewat drama adu penalti. Kedua kesebelasan kini pastinya akan tampil maksimal merebut tempat ketiga, untuk setidaknya tidak pulang dengan tangan hampa.
(nug)
Lihat Juga :
tulis komentar anda