Timnas Indonesia Diledek Media Vietnam Gara-gara Dikalahkan Libya
Sabtu, 06 Januari 2024 - 07:18 WIB
Timnas Indonesia meraih hasil minor saat menghadapi Libya dalam laga uji coba di Mardan Sports Complex. Pada pertemuan pertama, Skuad Garuda dipermalukan 0-4, kemudian Jumat (5/1/2024), Jordi Amat dkk kalah 1-2 / Foto: PSSI
Timnas Indonesia meraih hasil minor saat menghadapi Libya dalam laga uji coba di Mardan Sports Complex. Pada pertemuan pertama, Skuad Garuda dipermalukan 0-4, kemudian Jumat (5/1/2024), Jordi Amat dkk kalah 1-2.
Parahnya, laga uji coba kedua melawan Libya itu masuk dalam perhitungan poin FIFA. Alhasil, Timnas Indonesia mendapatkan pengurangan poin.
Pada laga uji coba kedua itu, Timnas Indonesia sebenarnya mampu memberikan penampilan menarik. Bahkan Shin Tae-yong sempat tersenyum lebar ketika Yakob Sayuri menjebol gawang Libya di menit ketujuh.
Tapi keunggulan itu tak bertahan lama. Selang tiga menit kemudian, Mukhtar Al Shremi mencetak gol penyeimbang usai menerima assist dari Ahmed Ekrawa.
Selang 10 menit kemudian, Libya kembali sukses membobol gawang Timnas Indonesia lewat aksi Ahmed Ekrawa (20') usai memanfaatkan blunder yang dilakukan Rizky Ridho.
Kekalahan yang menimpa Timnas Indonesia rupanya menjadi bahan olok-olok media Vietnam. "Tim Indonesia dikurangi poin oleh FIFA sebelum bertemu dengan Vietnam," bunyi judul artikel yang dibuat Soha Vn.
"Beberapa hari yang lalu, tim Indonesia dengan skuad yang terdiri dari banyak pemain naturalisasi kalah 0-4 dari tim Libya. Kekalahan tersebut membuat pelatih Shin Tae-yong dan anak didiknya mendapat banyak kritik," imbuhnya.
Kekalahan dari Libya membuat Timnas Indonesia dikurangi 2,07 poin di peringkat FIFA. Kendati demikian, skuad Garuda masih berada di peringkat 146 dunia, di bawah tim-tim papan atas Asia Tenggara seperti Vietnam (peringkat 94), Thailand (peringkat 113), dan Malaysia (peringkat 130).
Timnas Indonesia selanjutnya akan menghadapi Iran di laga uji coba terakhir pada 9 Januari 2024 di Qatar. Setelah itu, Timnas Indonesia akan mentas di Piala Asia 2023 yang digelar di Qatar pada 12 Januari hingga 10 Februari 2024.
Timnas Indonesia yang tergabung di Grup D, akan bersua Irak pada Senin, 15 Januari 2024. Setelah itu, Timnas Indonesia bakal menghadapi Vietnam pada 19 Januari 2024, kemudian bersua Jepang pada 24 Januari 2024.
Parahnya, laga uji coba kedua melawan Libya itu masuk dalam perhitungan poin FIFA. Alhasil, Timnas Indonesia mendapatkan pengurangan poin.
Pada laga uji coba kedua itu, Timnas Indonesia sebenarnya mampu memberikan penampilan menarik. Bahkan Shin Tae-yong sempat tersenyum lebar ketika Yakob Sayuri menjebol gawang Libya di menit ketujuh.
Baca Juga
Tapi keunggulan itu tak bertahan lama. Selang tiga menit kemudian, Mukhtar Al Shremi mencetak gol penyeimbang usai menerima assist dari Ahmed Ekrawa.
Selang 10 menit kemudian, Libya kembali sukses membobol gawang Timnas Indonesia lewat aksi Ahmed Ekrawa (20') usai memanfaatkan blunder yang dilakukan Rizky Ridho.
Kekalahan yang menimpa Timnas Indonesia rupanya menjadi bahan olok-olok media Vietnam. "Tim Indonesia dikurangi poin oleh FIFA sebelum bertemu dengan Vietnam," bunyi judul artikel yang dibuat Soha Vn.
"Beberapa hari yang lalu, tim Indonesia dengan skuad yang terdiri dari banyak pemain naturalisasi kalah 0-4 dari tim Libya. Kekalahan tersebut membuat pelatih Shin Tae-yong dan anak didiknya mendapat banyak kritik," imbuhnya.
Kekalahan dari Libya membuat Timnas Indonesia dikurangi 2,07 poin di peringkat FIFA. Kendati demikian, skuad Garuda masih berada di peringkat 146 dunia, di bawah tim-tim papan atas Asia Tenggara seperti Vietnam (peringkat 94), Thailand (peringkat 113), dan Malaysia (peringkat 130).
Timnas Indonesia selanjutnya akan menghadapi Iran di laga uji coba terakhir pada 9 Januari 2024 di Qatar. Setelah itu, Timnas Indonesia akan mentas di Piala Asia 2023 yang digelar di Qatar pada 12 Januari hingga 10 Februari 2024.
Timnas Indonesia yang tergabung di Grup D, akan bersua Irak pada Senin, 15 Januari 2024. Setelah itu, Timnas Indonesia bakal menghadapi Vietnam pada 19 Januari 2024, kemudian bersua Jepang pada 24 Januari 2024.
(yov)
Lihat Juga :
tulis komentar anda