Jonatan Christie Keringat Dingin saat Indonesia Jumpa India di Piala Thomas 2024
Kamis, 02 Mei 2024 - 23:59 WIB
Jonatan Christie mengaku sempat berkeringat dingin saat Indonesia berjumpa India pada laga terakhir Grup C Piala Thomas 2024, Rabu (1/5/2024) / Foto: PBSI
Jonatan Christie mengaku sempat berkeringat dingin saat Indonesia berjumpa India pada laga terakhir Grup C Piala Thomas 2024, Rabu (1/5/2024). Momen menegangkan itu terjadi saat Bagas/Fikri bentrok dengan Rankireddy/Shetty.
Pada laga itu, Bagas/Fikri menang 24-22, 22-24 dan 21-19. Jika kalah, Jonatan merasa tegang saat tampil karena kondisinya akan berbeda jika Indonesia tertinggal 0-2 dari juara bertahan.
Beruntung, di laga itu Jonatan mampu menyumbangkan poin saat membawa Indonesia menang 4-1 atas India dan keluar sebagai juara Grup C Piala Thomas 2024. "Pastinya selalu tidak mudah untuk melawan Sen, dari beberapa pertemuan terakhir walau menang tapi selalu bermain tiga game. Apalagi tadi sempat keringat dingin melihat pertandingan Bagas/Fikri, harusnya bisa menang straight game tapi harus rubber, sempat tegang juga karena bila tertinggal 0-2 akan sangat berpengaruh. Tapi Puji Tuhan menang dan saya bisa memulai dengan cukup tenang," kata Jonatan dilansir dari rilis PBSI, Kamis (2/5/2024).
Lebih lanjut, Jonatan menjelaskan bahwa dirinya tampil mati-matian di game ketiga untuk bisa menyumbangkan poin untuk timnya. Sebab menurutnya, jika mampu menjadi juara grup setelah mengalahkan India, maka perjalanan Tim Putra Indonesia di Piala Thomas 2024 bakal lebih mudah di atas kertas karena menghindari tim unggulan yang menjadi juara grup.
"Di game ketiga saya coba lebih berjuang karena ingin bawa Indonesia juara grup atau sekurang-kurangnya dapat poin dulu. Menjadi juara grup cukup berpengaruh untuk perjalanan kami di tim Thomas, dari undian akan terhindar dari unggulan satu atau dua walaupun semua lawan saya tahu akan berat," pungkas pemain ranking tiga dunia itu.
Kemenangan Indonesia atas India kemudian dipastikan lewat hasil positif yang diraih Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin atas Dhruv Kapila/Sai Pratheek. K dengan skor 22-20 dan 21-11 pada partai keempat. Lalu, Chico Aura Dwi Wardoyo mengukuhkan skornya menjadi 4-1 dengan menghajar Kidambi Srikanth dengan skor 19-21, 24-22 dan 21-14.
Setelah diundi, Indonesia sendiri akhirnya dipertemukan dengan Korea Selatan, yang merupakan runner up Grup A, dalam babak perempat final Piala Thomas 2024. Pertandingan itu dijadwalkan berlangsung pada Jumat (3/5/2024) pukul 16.00 WIB.
Pada laga itu, Bagas/Fikri menang 24-22, 22-24 dan 21-19. Jika kalah, Jonatan merasa tegang saat tampil karena kondisinya akan berbeda jika Indonesia tertinggal 0-2 dari juara bertahan.
Beruntung, di laga itu Jonatan mampu menyumbangkan poin saat membawa Indonesia menang 4-1 atas India dan keluar sebagai juara Grup C Piala Thomas 2024. "Pastinya selalu tidak mudah untuk melawan Sen, dari beberapa pertemuan terakhir walau menang tapi selalu bermain tiga game. Apalagi tadi sempat keringat dingin melihat pertandingan Bagas/Fikri, harusnya bisa menang straight game tapi harus rubber, sempat tegang juga karena bila tertinggal 0-2 akan sangat berpengaruh. Tapi Puji Tuhan menang dan saya bisa memulai dengan cukup tenang," kata Jonatan dilansir dari rilis PBSI, Kamis (2/5/2024).
Lebih lanjut, Jonatan menjelaskan bahwa dirinya tampil mati-matian di game ketiga untuk bisa menyumbangkan poin untuk timnya. Sebab menurutnya, jika mampu menjadi juara grup setelah mengalahkan India, maka perjalanan Tim Putra Indonesia di Piala Thomas 2024 bakal lebih mudah di atas kertas karena menghindari tim unggulan yang menjadi juara grup.
"Di game ketiga saya coba lebih berjuang karena ingin bawa Indonesia juara grup atau sekurang-kurangnya dapat poin dulu. Menjadi juara grup cukup berpengaruh untuk perjalanan kami di tim Thomas, dari undian akan terhindar dari unggulan satu atau dua walaupun semua lawan saya tahu akan berat," pungkas pemain ranking tiga dunia itu.
Kemenangan Indonesia atas India kemudian dipastikan lewat hasil positif yang diraih Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin atas Dhruv Kapila/Sai Pratheek. K dengan skor 22-20 dan 21-11 pada partai keempat. Lalu, Chico Aura Dwi Wardoyo mengukuhkan skornya menjadi 4-1 dengan menghajar Kidambi Srikanth dengan skor 19-21, 24-22 dan 21-14.
Setelah diundi, Indonesia sendiri akhirnya dipertemukan dengan Korea Selatan, yang merupakan runner up Grup A, dalam babak perempat final Piala Thomas 2024. Pertandingan itu dijadwalkan berlangsung pada Jumat (3/5/2024) pukul 16.00 WIB.
(yov)
tulis komentar anda