Witan Sulaeman Naik Haji Bersama Istri dan 18 Anggota Keluarganya
Minggu, 26 Mei 2024 - 23:35 WIB
Pemain Timnas Indonesia, Witan Sulaeman, akhirnya tiba di Bandara Jeddah pada pukul 17.50 Waktu Arab Saudi, Minggu 26 Mei 2024 / Foto: SINDOnews (Andryanto Wisnuwidodo)
Pemain Timnas Indonesia , Witan Sulaeman , akhirnya tiba di Bandara Jeddah pada pukul 17.50 Waktu Arab Saudi, Minggu 26 Mei 2024. Witan Sulaeman tiba bersama istri dan rombongan 18 anggota keluarga akan menjalankan ibadah haji di Tanah Suci.
Witan mengungkapkan rasa syukur dan bangganya atas kesempatan ini. "Sangat bersyukur sekali pergi haji. Saya sangat bangga bisa datang ke Arab Saudi ini," ujar Witan di Paviliun B2 Bandara Jeddah.
Dia mengaku mendaftar haji pada tahun 2019, sedangkan istrinya mendaftar pada tahun 2012. Berkat program penggabungan mahram dari Kementerian Agama, Witan dan istrinya bisa berangkat haji bersama tahun ini.
"Saya mengajukan diri untuk penggabungan mahram dan alhamdulillah bisa diacc. Empat bulan lalu saya urus data dan formulirnya, dan dua bulan lalu bisa berangkat bersama istri," terangnya.
Witan juga mengapresiasi program haji ramah lansia yang diusung pemerintah. Ia melihat penerapan program ini sebagai bentuk saling tolong menolong antar jemaah.
"Penerapan haji ramah lansia ini sangat bagus. Kita saling bantu sesama jemaah lain. Anak muda harus bisa membantu lansia sebagai orang tua kita. Semua itu menjadi pahala bagi anak muda. Kita harus saling bantu sama lain, dan bantuan petugas bisa menjadi lebih ringan," tuturnya.
Witan mengungkapkan rasa syukur dan bangganya atas kesempatan ini. "Sangat bersyukur sekali pergi haji. Saya sangat bangga bisa datang ke Arab Saudi ini," ujar Witan di Paviliun B2 Bandara Jeddah.
Dia mengaku mendaftar haji pada tahun 2019, sedangkan istrinya mendaftar pada tahun 2012. Berkat program penggabungan mahram dari Kementerian Agama, Witan dan istrinya bisa berangkat haji bersama tahun ini.
Baca Juga
"Saya mengajukan diri untuk penggabungan mahram dan alhamdulillah bisa diacc. Empat bulan lalu saya urus data dan formulirnya, dan dua bulan lalu bisa berangkat bersama istri," terangnya.
Witan juga mengapresiasi program haji ramah lansia yang diusung pemerintah. Ia melihat penerapan program ini sebagai bentuk saling tolong menolong antar jemaah.
"Penerapan haji ramah lansia ini sangat bagus. Kita saling bantu sesama jemaah lain. Anak muda harus bisa membantu lansia sebagai orang tua kita. Semua itu menjadi pahala bagi anak muda. Kita harus saling bantu sama lain, dan bantuan petugas bisa menjadi lebih ringan," tuturnya.
(yov)
tulis komentar anda