Marc Marquez Beri Kode Keras Ingin Jadi Tandem Francesco Bagnaia di MotoGP 2025
Jum'at, 31 Mei 2024 - 09:09 WIB
Marc Marquez memberikan kode keras ingin menjadi rekan setim Francesco Bagnaia di Ducati Lenovo pada MotoGP 2025 mendatang. Pembalap Gresini ucati itu menuturkan bahwa dirinya ingin menyabet gelar juara musim depan dan cara termudah untuk bisa mendapatkannya adalah dengan mengendarai motor terbaik di tim pabrikan terbaik saat ini, yang tentu saja jawabannya adalah Ducati.
Marquez mengakhiri MotoGP Catalunya 2024 dengan memuaskan pada akhir pekan lalu. Dia berhasil finis menjadi runner up dalam sprint dan naik podium ketiga dalam balapan utama.
Hasil tersebut semakin membuktikan bahwa tujuannya sejauh ini bersama Gresini Ducati setelah pindah dari Repsol Honda telah tercapai, yakni tampil kompetitif lagi di barisan depan. Kini, Marquez duduk di posisi tiga klasemen sementara MotoGP 2024 dengan raihan 114 poin, selisih 41 angka dari Martin yang berada di puncak.
The Baby Alien -julukan Marquez- pun sangat senang dengan performanya di tim satelit Ducati itu saat ini setelah terpuruk dalam beberapa musim terakhir dengan Honda usai kecelakaan fatal di Jerez. Akan tetapi, saat ini masa depannya masih belum jelas karena kontrak satu tahunnya dengan Gresini bakal habis di akhir musim ini.
Kursi di tim pabrikan Ducati menjadi salah satu posisi yang bisa didapatkan Marquez musim depan sebagai duet Francesco Bagnaia karena kontrak Enea Bastianini akan habis di akhir musim ini. Namun, dia harus bertarung dengan Jorge Martin dan Bastianini sendiri untuk mendapatkannya karena sejauh ini mereka lah yang menjadi kandidat kuat sebagai pembalap kedua tim pabrikan Borgo Panigale.
Juara MotoGP enam kali itu pun berandai-andai, jika dirinya seorang Bagnaia, yang merupakan juara berturut-turut di kelas utama dan mengendarai motor terbaik saat ini, maka dirinya akan memilih pesaing terkuatnya sebagai rekan setimnya tahun depan. Marquez mencontohkan dirinya sendiri ketika Honda mengumumkan bakal merekrut Jorge Lorenzo sebagai partnernya.
"Jika saya berada di posisi Bagnaia, dan saya kuat dengan Ducati, saya akan menyampaikan pidato yang sama seperti yang saya sampaikan ketika Lorenzo tiba di Honda: ‘Saya ingin di sisi saya salah satu dari orang-orang yang bisa bertarung dengan saya untuk meraih gelar dengan motor yang sama karena dengan begitu saya mempunyai senjata yang sama’," kata Marquez dilansir dari Motosan.
Marquez mengakhiri MotoGP Catalunya 2024 dengan memuaskan pada akhir pekan lalu. Dia berhasil finis menjadi runner up dalam sprint dan naik podium ketiga dalam balapan utama.
Hasil tersebut semakin membuktikan bahwa tujuannya sejauh ini bersama Gresini Ducati setelah pindah dari Repsol Honda telah tercapai, yakni tampil kompetitif lagi di barisan depan. Kini, Marquez duduk di posisi tiga klasemen sementara MotoGP 2024 dengan raihan 114 poin, selisih 41 angka dari Martin yang berada di puncak.
The Baby Alien -julukan Marquez- pun sangat senang dengan performanya di tim satelit Ducati itu saat ini setelah terpuruk dalam beberapa musim terakhir dengan Honda usai kecelakaan fatal di Jerez. Akan tetapi, saat ini masa depannya masih belum jelas karena kontrak satu tahunnya dengan Gresini bakal habis di akhir musim ini.
Kursi di tim pabrikan Ducati menjadi salah satu posisi yang bisa didapatkan Marquez musim depan sebagai duet Francesco Bagnaia karena kontrak Enea Bastianini akan habis di akhir musim ini. Namun, dia harus bertarung dengan Jorge Martin dan Bastianini sendiri untuk mendapatkannya karena sejauh ini mereka lah yang menjadi kandidat kuat sebagai pembalap kedua tim pabrikan Borgo Panigale.
Juara MotoGP enam kali itu pun berandai-andai, jika dirinya seorang Bagnaia, yang merupakan juara berturut-turut di kelas utama dan mengendarai motor terbaik saat ini, maka dirinya akan memilih pesaing terkuatnya sebagai rekan setimnya tahun depan. Marquez mencontohkan dirinya sendiri ketika Honda mengumumkan bakal merekrut Jorge Lorenzo sebagai partnernya.
"Jika saya berada di posisi Bagnaia, dan saya kuat dengan Ducati, saya akan menyampaikan pidato yang sama seperti yang saya sampaikan ketika Lorenzo tiba di Honda: ‘Saya ingin di sisi saya salah satu dari orang-orang yang bisa bertarung dengan saya untuk meraih gelar dengan motor yang sama karena dengan begitu saya mempunyai senjata yang sama’," kata Marquez dilansir dari Motosan.
tulis komentar anda