Rugi Rp24 Miliar, Devin Haney Seret Ryan Garcia ke Meja Hijau
Sabtu, 22 Juni 2024 - 02:01 WIB
Devin Haney mengatakan dia akan mengambil tindakan hukum terhadap Ryan Garcia atas tes positif penggunaan zat terlarang untuk meningkatkan stamina atau Performance-enhancing drugs (PED) saat keduanya bertarung pada 20 April 2024. Juara kelas welter ringan WBC itu menuturkan bahwa dirinya belum mendapatkan keuntungan senilai USD1,5 atau senilai Rp24 miliar sejak ia menandatangani kontrak pertarungan.
"Ini jelas mempunyai dampak yang besar. Saya belum menghasilkan satu setengah juta sejak awal saya menandatangani kontrak dengan Matchroom," kata Devin Haney kepada Title Sports Network dikutip dari Boxingnews24, Sabtu (22/6/2024).
Tapi banyak penggemar yang merasa hal ini berlebihan. Sebab, Haney dikenal sebagai petinju yang mencari aman alias mengajak lawan yang tak memiliki popularitas yang sama dengannya.
Padahal petinju bukan hanya wajib memiliki gaya bertarung yang menarik saja. Tapi juga popularitas yang mumpuni untuk mendapatkan banyak sponsor dari pertarungan tersebut.
Gaya bertarung Haney, yang melibatkan banyak gerakan clinch dan gerakan, bukanlah gaya yang paling menarik untuk disaksikan oleh para penggemar. Haney sering bertarung seperti Shakur Stevenson, dan tidak mengherankan jika Top Rank tidak bersedia mengeluarkan banyak uang untuk pertarungannya melawan lawan yang kurang dikenal, Sandor Martin.
"Kehilangan itu berdampak pada saya. Pengacara saya dan tim saya akan melakukan hal itu di pengadilan terhadap Ryan Garcia, dan kami akan mengambil tindakan hukum karena hal itu berdampak pada saya. Bukan hanya secara finansial tapi secara mental," tegas Haney.
"Ini jelas mempunyai dampak yang besar. Saya belum menghasilkan satu setengah juta sejak awal saya menandatangani kontrak dengan Matchroom," kata Devin Haney kepada Title Sports Network dikutip dari Boxingnews24, Sabtu (22/6/2024).
Tapi banyak penggemar yang merasa hal ini berlebihan. Sebab, Haney dikenal sebagai petinju yang mencari aman alias mengajak lawan yang tak memiliki popularitas yang sama dengannya.
Padahal petinju bukan hanya wajib memiliki gaya bertarung yang menarik saja. Tapi juga popularitas yang mumpuni untuk mendapatkan banyak sponsor dari pertarungan tersebut.
Gaya bertarung Haney, yang melibatkan banyak gerakan clinch dan gerakan, bukanlah gaya yang paling menarik untuk disaksikan oleh para penggemar. Haney sering bertarung seperti Shakur Stevenson, dan tidak mengherankan jika Top Rank tidak bersedia mengeluarkan banyak uang untuk pertarungannya melawan lawan yang kurang dikenal, Sandor Martin.
"Kehilangan itu berdampak pada saya. Pengacara saya dan tim saya akan melakukan hal itu di pengadilan terhadap Ryan Garcia, dan kami akan mengambil tindakan hukum karena hal itu berdampak pada saya. Bukan hanya secara finansial tapi secara mental," tegas Haney.
(yov)
tulis komentar anda