KO Ronde 5, Eh, Whyte Masih Bisa Sombong: Aku Petinju Top Kelas Berat
Senin, 24 Agustus 2020 - 06:46 WIB
BRENTWOOD - Dillian Whyte masih bisa sombong pasca kekalahan KO Ronde 5 dari Alexander Povetkin dalam perebutan sabuk interim tinju Kelas Berat WBC, Sabtu malam (22/8/2020). Selain tidak menyesal nama besarnya dicoreng dengan kekalahan KO, Whyte masih bisa menyombongkan diri sebagai petinju top di Kelas Berat.
Whyte tidak menyesal kendati harus terkapar setelah menerima upper-cut kilat Povetkin di ronde kelima . Whyte berkata: "Itu adalah kesalahan konyol. Saya memblokir pukulan itu 100 kali dalam latihan. Satu kali pukulan itu perlu diblok, saya sudah terlambat,’’kata Whyte membela diri. "Tapi itu tinju kelasberat, man. Itulah yang terjadi,’’lanjutnya santai.
Dia juga tidak peduli dirobohkan oleh Povetkin yang secara usia termausk petinju veteran, 40 tahun sedangkan dirinya 32 tahun. Whyte berkelit dengan mengatakan ia masih terus belajar dari kesalahan. "Saya masih salah satu petinju kelas berat teratas. Bukannya saya tua atau terkalahkan. Saya masih belajar. Saya belajar dari kesalahan besar,’’tuturnya.
"Aku masih diriku yang sama, siap untuk bertarung, aku tidak sabar untuk kembali ke sana.’’
"Dia orang yang sangat berbahaya. Aku menguasainya, memenangkan pertarungan, tapi aku terperangkap. Bukannya aku dipukuli terus menerus. Aku baru saja mencatat waktu!''
"Permainan yang adil baginya, dia mengaturnya dan melepaskan pukulan. Dia petarung yang baik yang telah mengalahkan banyak orang top.''
(Klik yukk : Tokoh Evangelis AS Menonton Istrinya Berhubungan Intim dengan Remaja Pria )
Whyte tidak menyesal kendati harus terkapar setelah menerima upper-cut kilat Povetkin di ronde kelima . Whyte berkata: "Itu adalah kesalahan konyol. Saya memblokir pukulan itu 100 kali dalam latihan. Satu kali pukulan itu perlu diblok, saya sudah terlambat,’’kata Whyte membela diri. "Tapi itu tinju kelasberat, man. Itulah yang terjadi,’’lanjutnya santai.
Dia juga tidak peduli dirobohkan oleh Povetkin yang secara usia termausk petinju veteran, 40 tahun sedangkan dirinya 32 tahun. Whyte berkelit dengan mengatakan ia masih terus belajar dari kesalahan. "Saya masih salah satu petinju kelas berat teratas. Bukannya saya tua atau terkalahkan. Saya masih belajar. Saya belajar dari kesalahan besar,’’tuturnya.
"Aku masih diriku yang sama, siap untuk bertarung, aku tidak sabar untuk kembali ke sana.’’
"Dia orang yang sangat berbahaya. Aku menguasainya, memenangkan pertarungan, tapi aku terperangkap. Bukannya aku dipukuli terus menerus. Aku baru saja mencatat waktu!''
"Permainan yang adil baginya, dia mengaturnya dan melepaskan pukulan. Dia petarung yang baik yang telah mengalahkan banyak orang top.''
(Klik yukk : Tokoh Evangelis AS Menonton Istrinya Berhubungan Intim dengan Remaja Pria )
(aww)
tulis komentar anda