Pemain BRI Liga 1 Paling Banyak Menit Bermain untuk Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Senin, 25 November 2024 - 10:34 WIB
JAKARTA - Di tengah perjalanan penuh drama Timnas Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 , satu nama terus muncul sebagai figur sentral di lapangan: Rizky Ridho. Bek muda ini menjadi pemain BRI Liga 1 dengan menit bermain terbanyak, menunjukkan konsistensi luar biasa di setiap laga Timnas Indonesia.
Sejak laga perdana melawan Arab Saudi pada 6 September 2024, Rizky Ridho telah menjadi bagian penting dari pertahanan Indonesia. Pertandingan itu berakhir imbang 1-1, dengan kiper Maarten Paes menggagalkan penalti krusial dari Salem Al Dawsari. Gol Ragnar Oratmangoen sempat membawa Indonesia unggul sebelum Arab Saudi menyamakan kedudukan.
Selanjutnya, pada laga melawan Bahrain 9 September 2024, Rizky kembali tampil penuh dalam pertandingan yang berakhir dengan skor 2-2. Gol dari Ragnar Oratmangoen dan Rafael Struick nyaris membawa kemenangan bagi Indonesia, tetapi penalti kontroversial di menit ke-96 menggagalkan tiga poin yang sudah di depan mata.
Performa Rizky Ridho semakin terlihat solid dalam pertandingan melawan Australia 12 Oktober 2024. Meski skor akhir 0-0, ia bersama lini pertahanan Indonesia mampu menahan gempuran lawan, sementara Maarten Paes melakukan sejumlah penyelamatan penting.
Namun, perjalanan berat belum usai. Saat menghadapi China di Qingdao 15 Oktober 2024, Indonesia harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor 1-2. Gol Thom Haye di menit-menit akhir memberikan harapan, tetapi kekalahan tetap tak terhindarkan.
Laga melawan Jepang 15 November 2024 menjadi salah satu yang paling menyakitkan bagi Timnas Indonesia. Kekalahan telak 0-4 di Gelora Bung Karno menyoroti sulitnya menghadapi raksasa Asia. Meski begitu, Rizky Ridho tetap tampil penuh dan berusaha memimpin lini belakang di tengah tekanan besar.
Penantian panjang akhirnya terbayar pada 19 November 2024, ketika Indonesia berhasil memecah kebuntuan dengan kemenangan 2-0 atas Arab Saudi di Stadion GBK. Rizky Ridho kembali menjadi andalan sepanjang 90 menit, menunjukkan kepemimpinan yang matang meski masih berusia 22 tahun.
Gol kemenangan Indonesia dicetak oleh duet pemain muda, Ragnar Oratmangoen dan Rafael Struick. Kemenangan ini memberikan semangat baru bagi Timnas Indonesia, yang sebelumnya hanya meraih tiga hasil imbang dari lima pertandingan.
Sejak laga perdana melawan Arab Saudi pada 6 September 2024, Rizky Ridho telah menjadi bagian penting dari pertahanan Indonesia. Pertandingan itu berakhir imbang 1-1, dengan kiper Maarten Paes menggagalkan penalti krusial dari Salem Al Dawsari. Gol Ragnar Oratmangoen sempat membawa Indonesia unggul sebelum Arab Saudi menyamakan kedudukan.
Selanjutnya, pada laga melawan Bahrain 9 September 2024, Rizky kembali tampil penuh dalam pertandingan yang berakhir dengan skor 2-2. Gol dari Ragnar Oratmangoen dan Rafael Struick nyaris membawa kemenangan bagi Indonesia, tetapi penalti kontroversial di menit ke-96 menggagalkan tiga poin yang sudah di depan mata.
Performa Rizky Ridho semakin terlihat solid dalam pertandingan melawan Australia 12 Oktober 2024. Meski skor akhir 0-0, ia bersama lini pertahanan Indonesia mampu menahan gempuran lawan, sementara Maarten Paes melakukan sejumlah penyelamatan penting.
Namun, perjalanan berat belum usai. Saat menghadapi China di Qingdao 15 Oktober 2024, Indonesia harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor 1-2. Gol Thom Haye di menit-menit akhir memberikan harapan, tetapi kekalahan tetap tak terhindarkan.
Laga melawan Jepang 15 November 2024 menjadi salah satu yang paling menyakitkan bagi Timnas Indonesia. Kekalahan telak 0-4 di Gelora Bung Karno menyoroti sulitnya menghadapi raksasa Asia. Meski begitu, Rizky Ridho tetap tampil penuh dan berusaha memimpin lini belakang di tengah tekanan besar.
Penantian panjang akhirnya terbayar pada 19 November 2024, ketika Indonesia berhasil memecah kebuntuan dengan kemenangan 2-0 atas Arab Saudi di Stadion GBK. Rizky Ridho kembali menjadi andalan sepanjang 90 menit, menunjukkan kepemimpinan yang matang meski masih berusia 22 tahun.
Gol kemenangan Indonesia dicetak oleh duet pemain muda, Ragnar Oratmangoen dan Rafael Struick. Kemenangan ini memberikan semangat baru bagi Timnas Indonesia, yang sebelumnya hanya meraih tiga hasil imbang dari lima pertandingan.
Rekor Menit Bermain dan Caps
tulis komentar anda