Roger Federer Dekati Angka Victory Keramat di Australia Terbuka

MELBOURNE - Satu kemenangan lagi petenis Swiss, Roger Federer akan mencetak rekor 100 menang di Grand Slam Australia Open. Mantan petenis No.1 dunia asal Swiss itu meraih kemenangan ke-99 setelah melibas Filip Krajinovic 6-1, 6-4, 6-1 pada babak kedua di Rod Laver Arena.

Juara enam kali itu memulai dan mengakhiri dengan kemenangan untuk memperpanjang rekor ATP Head2Head yang tak terkalahkan melawan Krajinovic menjadi empat pertandingan. Federer membuat 42 pemenang untuk mematahkan servis tujuh kali sepanjang satu jam, pertemuan 32 menit.

"Saya sangat senang. Ini adalah awal yang bagus untuk musim sejauh ini, ”kata Federer. ’’Saya merasa sangat santai di lapangan. Saya berlatih keras dan Anda berharap itu terbayar dan tidak semuanya sia-sia minggu ini. Saya senang, saya masih pergi dan saya berharap untuk yang berikutnya. "

Sukses yang diraih Federer ke babak ketiga adalah yang ke-21 di Melbourne Park. Federer sekarang hanya butuh satu kemenangan lagi untuk mengenapi 100 victory di Australia Terbuka. Federer kini memiliki rekor 99-14 di Melbourne Park. Sebelumnya, Federer memiliki rekor 101 kemenangan di Wimbledon.

Federer perlu mengalahkan John Millman dari Australia untuk mencapai angka keramat tersebut pada kejuaraan besar pembuka tahun ini. Millman, yang mengalahkan Federer dalam empat set di AS Terbuka 2018, mengalahkan unggulan ke-31 Hubert Hurkacz 6-4, 7-5, 6-3 dalam dua jam 28 menit. Federer memimpin Millman 2-1 dalam seri ATP Head2Head mereka.

’’(Millman) adalah pria hebat. Saya banyak berlatih dengannya dan saya hampir pingsan ketika saya bermain melawannya di New York,”kata Federer. ’’Panas sekali. Dia tidak punya masalah, dia dari Queensland ... Dia tidak pernah datang untuk mengecek saya (untuk melihat) apakah saya pingsan setelah pertandingan itu tetapi saya tidak melakukannya, saya di sini.

Federer berharap menyamai rekor Novak Djokovic yang tujuh gelar Australia Terbuka tahun ini. Petenis berusia 38 tahun itu merebut trofi keenamnya di ajang ini pada tahun 2018, mengalahkan Marin Cilic dalam lima set untuk menambahkan mahkota ke-20 pada rekor gelar Grand Slam-nya. Rafael Nadal dapat menyamai total itu di acara ini jika ia memenangkan gelar Australia Terbuka keduanya.