Obsesi Conor McGregor pada Khabib Nurmagomedov: Dendam yang Tak Berujung?

Conor McGregor dan Khabib Nurmagomedov memiliki rivalitas paling sengit dalam sejarah olahraga seni bela diri campuran (UFC). Meskipun kedua petarung ini pernah dipertemukan di arena segi delapan (octagon) tujuh tahun lalu (dimenangkan Khabib), namun perseteruan mereka tak kunjung usai.

Banyak pihak menilai kekalahan dari Khabib menjadi titik balik kemunduran McGregor, baik di dalam maupun di luar ring. Sepupu Khabib, Usman, yang juga juara kelas ringan bellator, mengungkapkan bahwa McGregor terobsesi pada keluarga Nurmagomedov karena kekalahannya di UFC 229 dan keinginan yang tak terpenuhi untuk mendapatkan pertandingan ulang.

Usman meyakini bahwa keengganan Khabib untuk memberikan pertarungan ulang akan terus menghantui McGregor seumur hidupnya. "Mungkin karena Khabib menendang pantatnya," ujar Usman dikutip dari GiveMeSport, Kamis (13/2/2025).





"Dia (McGregor) menginginkan pertandingan ulang, tetapi dia harus hidup dengan ini sepanjang hidupnya dan anak-anaknya juga."

Pernyataan Usman memang terdengar personal dan berlebihan, namun perlu diingat bahwa McGregor juga kerap menyerang keluarga Nurmagomedov secara pribadi. Ia pernah melontarkan komentar rasis terhadap Khabib dan istrinya, serta menyerang anak-anak dan mendiang ayah Khabib.



"Dia harus menerima kenyataan ini dan menjalaninya. Seluruh keluarganya, seluruh warisannya, semua ini ada di sekitarnya. Dia kalah dari Khabib ketika seharusnya menang. Namun, itu tidak terjadi. Khabib menghancurkan wajahnya, timnya, dan semua yang ia perjuangkan."

Perseteruan antara McGregor dan keluarga Nurmagomedov tampaknya masih akan terus berlanjut. Obsesi McGregor pada Khabib dan dendam atas kekalahannya mungkin akan menjadi bagian tak terpisahkan dari perjalanan kariernya.