Permalukan Valencia, Atalanta Tunjukkan Diri Bukan Tim Kejutan

Kamis, 20 Februari 2020 - 10:03 WIB
Permalukan Valencia, Atalanta Tunjukkan Diri Bukan Tim Kejutan
Permalukan Valencia, Atalanta Tunjukkan Diri Bukan Tim Kejutan
A A A
BERGAMO - Catatan manis dibuat Atalanta di leg pertama babak 16 Besar Liga Champions. Debutan di pentas kompetisi tertinggi Eropa itu baru saja menumbangkan Valencia dengan skor fantastis, 4-1.

Keberhasilan melumat wakil Spanyol di di Gewiss Stadium, Kamis (20/2/2020) dini hari, menunjukkan kalau Atalanta kini bukan lagi tim kejutan. "Kami menyiapkan pertandingan ini dengan cara yang sama seperti yang selalu kami lakukan dan memiliki babak pertama yang hebat, membuat mereka praktis tidak ada," ucap Josip Ilicic, salah satu pencetak gol di pertandingan tersebut kepada Sky Sport Italia.

"Sayang sekali kami kebobolan gol. Namun Valencia adalah tim yang kuat dan kami memaksa mereka untuk bermain buruk dengan sepak bola kami," kata Ilicic.

"Kami tahu bek tengah mereka tidak banyak mendorong, jadi itu sebabnya pelatih memilih saya dengan Papu Gomez di depan. Kami sangat berbahaya, terutama di babak pertama, tetapi kami bisa melakukan lebih baik."

"Atalanta bukan lagi kejutan, kami telah membuktikan berkali-kali sehingga kami tidak menyerah. Kami melakukan beberapa hal yang sangat penting di sini."

Rasa puas juga ditunjukkan pelatih Gian Piero Gasperini. "Kami di satu sisi sangat puas, karena kami dengan senang hati menerima skor seperti itu. Namun kami akhirnya merasa menyesal karena kebobolan gol tandang itu, karena kami seharusnya tidak melakukan kesalahan itu ketika unggul 4-0 dan itu bukan satu-satunya situasi seperti itu."

"Kami harus lebih tepat ketika kami pergi ke Mestalla nanti. Jika kami ingin masuk ke perempat final Liga Champions, kami harus bermain seperti ini di Mestalla. Itu akan membuktikan kami layak berada di sana dengan menunjukkan kekuatan dan menang di sana juga," ungkap Piero.

"Kami adalah tim yang menciptakan banyak peluang, mungkin bisa memiliki lebih banyak gol. Kami kebobolan seperti memberikan hadiah pada mereka. Kami mendapat sedikit euforia dan kehilangan konsentrasi."

"Kami akan menganalisis sekarang apa yang salah dan belajar dari kesalahan ini, karena kami ingin membuktikan di leg kedua bahwa kami layak berada di sana. Kami juga harus mencetak gol di sana. Kami akan melakukan pertahanan, tetapi saya tidak ingin kami pergi ke Spanyol dan hanya unggul tiga gol dan menderita sepanjang waktu," tutup Piero.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2054 seconds (0.1#10.140)