Gol Telat Gaya Buyarkan Kemenangan Jerman Saat Bentrok Spanyol
Jum'at, 04 September 2020 - 04:03 WIB
Jerman hanya meraih satu poin saat melawan Spanyol pada laga pertama penyisihan Grup A4 Liga Bangsa-Bangsa Eropa (UEFA Nations League) 2020/2021. Foto: reuters
STUTTGART - Jerman hanya meraih satu poin saat melawan Spanyol pada laga pertama penyisihan Grup A4 Liga Bangsa-Bangsa Eropa (UEFA Nations League) 2020/2021 . Sempat unggul dulu, Der Panzer cuma berbagi hasil 1-1 di Mercedes-Benz Arena, Stuttgart, Jumat (4/9/2020).
(Baca Juga: Modric Sarankan Barcelona Jangan Takut Lepas Messi dan Harus Contoh Madrid )
Jerman harus mengelus dada pada laga kandang ini. Sebab, mereka tinggal sedikit lagi meraih kemenangan. Setelah tidak tercipta gol sepanjang babak pertama dan berakhir 0-0, tuan rumah bisa menjebol gawang Spanyol selepas jeda.
Ya, situasi sedikit berubah pada babak kedua. Walau kedua tim sama-sama masih bermain menyerang, Jerman sedikit lebih beruntung. Armada Joachim Loew bisa memecah kebuntuan di menit ke-51 melalui Timo Werner.
Mendapat lemparan ke dalam, Robin Gosens yang mendapat bola segera menggiringnya ke depan. Dia lalu mengumpannya kepada Werner yang membuat gawang Spanyol bergetar. Setelah itu, Jerman makin gencar menyerang.
Tapi, Spanyol tidak mau melakukan kesalahan yang sama dua kali. Imbasnya, sejumlah kesempatan yang didapat Jerman urung berbuah gol. Ini dimanfaatkan tim tamu untuk mencoba menyamakan kedudukan. Rodrigo dan Ferran Torres sempat mendapat peluang. Tapi, tidak bisa dimaksimalkan.
Dewi fortuna rupanya masih memihak Spanyol. Disaat kekalahan sudah ada di depan mata, pasukan Luis Enrique akhirnya bisa mencetak gol balasan. Jose Gaya yang notabene berposisi sebagai bek, keluar sebagai penyelamat.
Saat injury time tepatnya di menit 90+6, Gaya melesakan tendangan voli setelah mendapat bola dari Rodrigo. Alhasil, kedudukan menjadi imbang yang tidak berubah hingga laga usai. Dengan demikian Jerman dan Spanyol harus puas meraih satu poin.
Disisi lain, Spanyol harus berterima kasih kepada David de Gea. Setelah kebobolan, kiper Manchester United (MU) itu berulang kali melakukan penyelamatan gemilang yang membuat Jerman tidak bisa menambah keunggulan hingga menjelang akhir laga. Faktanya, dia menjadi man of the match.
(Baca Juga: Modric Sarankan Barcelona Jangan Takut Lepas Messi dan Harus Contoh Madrid )
Jerman harus mengelus dada pada laga kandang ini. Sebab, mereka tinggal sedikit lagi meraih kemenangan. Setelah tidak tercipta gol sepanjang babak pertama dan berakhir 0-0, tuan rumah bisa menjebol gawang Spanyol selepas jeda.
Ya, situasi sedikit berubah pada babak kedua. Walau kedua tim sama-sama masih bermain menyerang, Jerman sedikit lebih beruntung. Armada Joachim Loew bisa memecah kebuntuan di menit ke-51 melalui Timo Werner.
Mendapat lemparan ke dalam, Robin Gosens yang mendapat bola segera menggiringnya ke depan. Dia lalu mengumpannya kepada Werner yang membuat gawang Spanyol bergetar. Setelah itu, Jerman makin gencar menyerang.
Tapi, Spanyol tidak mau melakukan kesalahan yang sama dua kali. Imbasnya, sejumlah kesempatan yang didapat Jerman urung berbuah gol. Ini dimanfaatkan tim tamu untuk mencoba menyamakan kedudukan. Rodrigo dan Ferran Torres sempat mendapat peluang. Tapi, tidak bisa dimaksimalkan.
Dewi fortuna rupanya masih memihak Spanyol. Disaat kekalahan sudah ada di depan mata, pasukan Luis Enrique akhirnya bisa mencetak gol balasan. Jose Gaya yang notabene berposisi sebagai bek, keluar sebagai penyelamat.
Saat injury time tepatnya di menit 90+6, Gaya melesakan tendangan voli setelah mendapat bola dari Rodrigo. Alhasil, kedudukan menjadi imbang yang tidak berubah hingga laga usai. Dengan demikian Jerman dan Spanyol harus puas meraih satu poin.
Disisi lain, Spanyol harus berterima kasih kepada David de Gea. Setelah kebobolan, kiper Manchester United (MU) itu berulang kali melakukan penyelamatan gemilang yang membuat Jerman tidak bisa menambah keunggulan hingga menjelang akhir laga. Faktanya, dia menjadi man of the match.
tulis komentar anda