Bantu Klub, Federasi Sepak Bola Spanyol Kucurkan Dana 500 Juta Euro

Sabtu, 28 Maret 2020 - 10:14 WIB
Bantu Klub, Federasi Sepak Bola Spanyol Kucurkan Dana 500 Juta Euro
Bantu Klub, Federasi Sepak Bola Spanyol Kucurkan Dana 500 Juta Euro
A A A
MADRID - Solidaritas sepak bola kembali muncul. Semua bahu-membahu untuk meringankan tekanan ekonomi akibat dari efek pandemi Covid-19. Di Spanyol, Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) akan meluncurkan dana senilai 500 juta euro atau sekitar Rp8,9 triliun untuk membantu klub-klub yang tengah berjuang secara finansial.

Sementara di Bundesliga, empat tim yang tampil di Liga Champions musim ini telah menjanjikan 20 juta euro atau sekitar Rp355 miliar untuk mendukung sesama klub Jerman selama pandemi Covid-19 ini. Empat tim tersebut adalah Bayern Muenchen, Borussia Dortmund, RB Leipzig, dan Bayer Leverkusen.

Di Spanyol, bantuan uang tersebut nantinya akan membantu klub yang tidak bisa mengklaim kembali hak siar televisi yang hilang dari periode karena kompetisi tidak bergulir lantaran dihentikan sementara waktu. Angka itu akan dibayar kembali selama lima tahun ke depan.

Selain itu, RFEF juga berjanji meminjamkan 4 juta euro (3,7 juta poundsterling) kepada tim pria dan wanita nonprofesional. Presiden RFEF Luis Rubiales menuturkan, segala upaya yang ditempuh merupakan salah satu bentuk membantu semua pihak yang sedang mengalami kesulitan akibat pandemi Covid-19. "Kami ingin duduk bersama La Liga untuk membicarakan masalah yang mungkin dialami beberapa klub,” kata Rubiales, dilansir BBC.

Dia mengatakan komunikasi itu bagian dari pesan persatuan, harapan, dan disiplin. “Semua sepak bola, dari yang sederhana hingga elite, kita harus mengirim pesan solidaritas. Bersama-sama kita akan menghentikan virus ini,” ungkap Rubiales.

Bukan hanya itu, Rubiales juga menawarkan penggunaan hotel dan staf tim nasional, termasuk psikolog dan fisioterapis, ke layanan kesehatan negara. Langkah yang ditempuh Rubiales dan RFEF ibarat oase di tengah gurun pasir mengingat korban tewas di Spanyol akibat Covid-19 naik 738 menjadi 3.434 pada Rabu (25/3).

Sementara di Bundesliga, bantuan 20 juta euro digunakan untuk mendukung sesama klub Jerman selama pandemi Covid-19 ini. Pertandingan Bundesliga terakhir dimainkan pada 11 Maret dan sepak bola di Divisi Utama Jerman ditangguhkan dengan segera pada 13 Maret karena Covid-19.

Muenchen, Dortmund, Leipzig, dan Leverkusen akan melepaskan bagian mereka dari pendapatan media nasional dan menyumbangkan sisanya dari dana mereka sendiri. Liga Sepak Bola Jerman (DFL) akan memutuskan bagaimana uang akan dibagikan. "Kami ingin mengirim sinyal solidaritas kepada semua klub di Bundesliga dan Bundesliga 2,” ungkap Kepala Eksekutif Bayern Karl-Heinz Rummenigge.

Menurut Rummenigge, di masa-masa sulit ini penting bahwa bahu yang lebih kuat mendukung bahu yang lebih lemah. “Dengan ini kami juga ingin menunjukkan bahwa sepak bola berdiri bersama sekarang," ungkap Rummenigge.

Kepala Eksekutif Dortmund Hans-Joachim Watzke mengatakan bahwa klub-klub tidak sendiri. Dortmund akan berusaha membantu menghadapi kesulitan klub-klub yang tidak bisa lagi mengatasi sendiri. “Borussia Dortmund saat ini memiliki dampak besar kepada masyarakat melalui berbagai inisiatif. Kami tentu saja siap membantu klub sepak bola profesional lainnya jika memiliki masalah untuk meredam dampak finansial dari pandemi ini," papar Watzke.

Bantuan yang diberikan klub-klub elite Bundesliga disambut positif Christian Seifert, juru bicara Komite Eksekutif DFL. Dia menilai kepedulian besar telah melampaui batas-batas demi membantu klub-klub yang kesulitan. "Inisiatif ini menunjukkan bahwa solidaritas lebih dari sekadar basa-basi di Bundesliga dan Bundesliga 2," sebut Seifert. (Alimansyah)
(ysw)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.0076 seconds (0.1#10.140)