Gagal Selamatkan Prancis, Thuram Berharap Masih Dapat Kesempatan
Kamis, 12 November 2020 - 12:05 WIB
Prancis harus mendapat malu saat menjamu Finlandia pada laga uji coba. Ketidakmampuan Marcus Thuram memaksimalkan peluang dianggap sebagai salah satu penyebabnya. Foto: vosgesmatin.fr
SAINT DENIS - Prancis harus mendapat malu saat menjamu Finlandia pada laga uji coba di Stade de France, Kamis (12/11/2020). Ketidakmampuan Marcus Thuram memaksimalkan peluang dianggap sebagai salah satu penyebabnya.
(Baca Juga: Cuma Tiga Menit, Prancis Tersungkur Menjamu Finlandia )
Setelah melewati 12 pertandingan beruntun tanpa kekalahan, Prancis harus tumbang 0-2 di kandang sendiri. Sialnya, dua gol Finlandia tercipta hanya dalam tempo tiga menit, melalui melalui Marcus Forss (28) dan Onni Valakari (31).
Padahal, menurut statistik, tuan rumah cukup mendominasi dengan penguasaan bola mencapai 74%. Prancis juga tercatat melakukan hingga 24 upaya, dimana dua diantaranya melalui Thuram yang turun sebagai starting line-up.
Thuram punya kans membuat Prancis unggul lebih dulu. Namun, tandukannya membentur mistar gawang, dan tendangan voli-nya dari jarak dekat meleset. Ini membuat penyerang berusia 23 tahun itu mendapat kritikan.
Pemain Borussia Monchengladbach itu mengakui kurang maksimal dalam memanfaatkan peluang. Tapi, dia berjanji akan lebih baik lagi pada pertandingan berikutnya. Karena itu, dia berharap mendapat kesempatan lagi untuk membela Prancis.
Thuram menegaskan ingin membuktikan kelayakannya tampil di panggung internasional. “Memang benar itu performa bagus dari kami pada babak pertama. Tapi, Finlandia juga tampil sangat baik secara bersama-sama,” ucapnya, dilansir skysport.
Menyadari telah membuang peluang mencetak gol, Thuram mengaku akan melakukan introspeksi. Dia berharap dimainkankan lagi saat Prancis mengikuti lanjutan Liga Banga-Bangsa Eropa (UUEFA Nations League) 2020.
(Baca Juga: Griezmann Ingin Prancis Belajar dari Kesalahan Usai Dipermalukan Finlandia )
Selanjutnya Prancis akan menyambangi Portugal, Minggu (15/11/2020) dan menjamu Swedia, Rabu (18/11/2020). “Saya akan mencoba belajar sebanyak mungkin dari pemain lainnya agar bisa menambah pengalaman secepatnya,” pungkas putra Lilian Thuram itu.
(Baca Juga: Cuma Tiga Menit, Prancis Tersungkur Menjamu Finlandia )
Setelah melewati 12 pertandingan beruntun tanpa kekalahan, Prancis harus tumbang 0-2 di kandang sendiri. Sialnya, dua gol Finlandia tercipta hanya dalam tempo tiga menit, melalui melalui Marcus Forss (28) dan Onni Valakari (31).
Padahal, menurut statistik, tuan rumah cukup mendominasi dengan penguasaan bola mencapai 74%. Prancis juga tercatat melakukan hingga 24 upaya, dimana dua diantaranya melalui Thuram yang turun sebagai starting line-up.
Thuram punya kans membuat Prancis unggul lebih dulu. Namun, tandukannya membentur mistar gawang, dan tendangan voli-nya dari jarak dekat meleset. Ini membuat penyerang berusia 23 tahun itu mendapat kritikan.
Pemain Borussia Monchengladbach itu mengakui kurang maksimal dalam memanfaatkan peluang. Tapi, dia berjanji akan lebih baik lagi pada pertandingan berikutnya. Karena itu, dia berharap mendapat kesempatan lagi untuk membela Prancis.
Thuram menegaskan ingin membuktikan kelayakannya tampil di panggung internasional. “Memang benar itu performa bagus dari kami pada babak pertama. Tapi, Finlandia juga tampil sangat baik secara bersama-sama,” ucapnya, dilansir skysport.
Menyadari telah membuang peluang mencetak gol, Thuram mengaku akan melakukan introspeksi. Dia berharap dimainkankan lagi saat Prancis mengikuti lanjutan Liga Banga-Bangsa Eropa (UUEFA Nations League) 2020.
(Baca Juga: Griezmann Ingin Prancis Belajar dari Kesalahan Usai Dipermalukan Finlandia )
Selanjutnya Prancis akan menyambangi Portugal, Minggu (15/11/2020) dan menjamu Swedia, Rabu (18/11/2020). “Saya akan mencoba belajar sebanyak mungkin dari pemain lainnya agar bisa menambah pengalaman secepatnya,” pungkas putra Lilian Thuram itu.
(mirz)
tulis komentar anda