Duel Conor McGregor vs Poirier Bukan untuk Kudeta Gelar Khabib

Conor McGregor resmi menandatangani kontrak untuk melawan Dustin Poirier pada 23 Januari saat ia mengakhiri pensiun UFC. Setelah negosiasi berlarut-larut, situs media McGregor, The Mac Life, mengungkapkan bahwa ia secara resmi telah menandatangani kontrak, untuk mengonfirmasi pertarungan tersebut sebagai kesepakatan yang telah dilakukan.

Kesepakatan itu mengakhiri masa pensiun singkat pemain berusia 32 tahun itu, yang dia umumkan pada bulan Juni setelah menjadi frustrasi karena absen di tengah pandemi virus corona. McGregor belum pernah bertarung sejak awal tahun ketika dia mengalahkan Donald Cerrone hanya dalam 40 detik.



Itu terjadi di Kelas Welter, tetapi mantan juara dua divisi itu akan turun kembali ke kelas ringan untuk menghadapi Poirier, 31. McGregor belum merasakan kemenangan di Kelas Ringan sejak memenangkan sabuk melawan Eddie Alvarez pada 2016.



Tapi dia dikalahkan oleh saingan beratnya, Khabib Nurmagomedov di Kelas Ringan dua tahun lalu, tidak bertarung di divisi sejak itu. Presiden UFC Dana White ditanyai tentang apakah McGregor dan Poirier dapat menantang gelar setelah Khabib pensiun pada

Oktober.



Tetapi promotor yakin Khabib , 32, akan bertarung sekali lagi. Dia menyangkal duel McGregor vs Poirier untuk mengkudeta gelar Khabib. Dia berkata: "Tidak, [McGregor vs Poirier tidak akan cocok untuk gelar]. ’’Khabib akan bertarung. Saya yakin dia akan bertarung. Ini bukan untuk gelarnya."

Khabib mengumumkan keputusan mengejutkan untuk menggantung sarung tangan setelah mengalahkan Justin Gaethje di UFC 254 di Fight Island. Itu adalah pertarungan pertama sejak kematian ayahnya yang berpengaruh, Abdulmanap, yang meninggal pada usia 57 tahun pada Juli setelah tertular virus corona.