Catat, 11 Desember Diego Maradona Resmi Jadi Nama Stadion
Selasa, 01 Desember 2020 - 21:27 WIB
NAPLES - Penghormatan Napoli pada Diego Armando Maradona luar biasa. Itu dibuktikan dengan keputusan dari pemerintah Kota Napoli yang memastikan Stadion San Paolo akan segera berganti nama menjadi Stadio Diego Armando Maradona. Peresmian akan dilakukan pada laga terdekat Napoli di kandang sendiri.
Jika tidak ada perubahan, penggunaan nama Diego Maradona akan dilakukan saat menjamu Real Sociedad pada 11 Desember mendatang di ajang Liga Europa . Sebab, setelah menjamu AS Roma akhir pekan lalu, Napoli menjalani pertandingan tandang melawan AZ dan Crotone. "Saya telah membaca proposal alternatif tetapi pada akhirnya namanya adalah Stadio Diego Armando Maradona," kata Wali Kota Napoli Luigi de Magistris kepada Il Messaggero.
Stadio San Paolo berada di di barat Fuorigrotta pinggiran Naples, Italia. Stadion ini merupakan stadion terbesar ketiga sepak bola di Italia, setelah San Siro kandang duo Milan dan Stadio Olimpico, AS Roma . Pada musim panas 1960 di Roma , stadion menjadi tuan rumah babak penyisihan cabang sepak bola . ( )
Dibangun pada tahun 1959, stadion ini direnovasi secara ekstensif pada tahun 1989 untuk Piala Dunia 1990 dan lagi pada 2018. Stadion ini saat ini menampung 55.000 penonton. Stadion kembali direnovasi sebagai persiapan Universiade Musim Panas 2019 , termasuk mengganti pagar logam dengan penghalang kaca dan mengganti kursi.
Imbasnya, kapasitas stadion berkurang dari 60.240 menjadi 54.726. “Prosedurnya akan secepat mungkin. Hari ini, sudah ada rapat komisi, pada hari Jumat saya menelepon Kotamadya, dan kami akan mengakhiri prosesnya. Saya punya alasan untuk percaya bahwa nama itu dapat diresmikan pada pertandingan berikutnya di Napoli,” tandasnya.
Maradona memang menjadi dewa untuk warga Naples ketika bergabung ke Napoli pada 1984. Diboyong dari Barcelona dengan nilai transfer mencapai USD10,48 juta, dia memberikan keajaiban. Selama tujuh tahun kariernya di Napoli, "seorang diri" Maradona mengubah Partenopei dari tim biasa saja, menjadi klub papan atas Italia. Dia mempersembahkan dua Scudetto, satu gelar Piala Italia, serta satu titel Piala UEFA ke lemari trofi San Paolo.
Jika tidak ada perubahan, penggunaan nama Diego Maradona akan dilakukan saat menjamu Real Sociedad pada 11 Desember mendatang di ajang Liga Europa . Sebab, setelah menjamu AS Roma akhir pekan lalu, Napoli menjalani pertandingan tandang melawan AZ dan Crotone. "Saya telah membaca proposal alternatif tetapi pada akhirnya namanya adalah Stadio Diego Armando Maradona," kata Wali Kota Napoli Luigi de Magistris kepada Il Messaggero.
Stadio San Paolo berada di di barat Fuorigrotta pinggiran Naples, Italia. Stadion ini merupakan stadion terbesar ketiga sepak bola di Italia, setelah San Siro kandang duo Milan dan Stadio Olimpico, AS Roma . Pada musim panas 1960 di Roma , stadion menjadi tuan rumah babak penyisihan cabang sepak bola . ( )
Dibangun pada tahun 1959, stadion ini direnovasi secara ekstensif pada tahun 1989 untuk Piala Dunia 1990 dan lagi pada 2018. Stadion ini saat ini menampung 55.000 penonton. Stadion kembali direnovasi sebagai persiapan Universiade Musim Panas 2019 , termasuk mengganti pagar logam dengan penghalang kaca dan mengganti kursi.
Imbasnya, kapasitas stadion berkurang dari 60.240 menjadi 54.726. “Prosedurnya akan secepat mungkin. Hari ini, sudah ada rapat komisi, pada hari Jumat saya menelepon Kotamadya, dan kami akan mengakhiri prosesnya. Saya punya alasan untuk percaya bahwa nama itu dapat diresmikan pada pertandingan berikutnya di Napoli,” tandasnya.
Maradona memang menjadi dewa untuk warga Naples ketika bergabung ke Napoli pada 1984. Diboyong dari Barcelona dengan nilai transfer mencapai USD10,48 juta, dia memberikan keajaiban. Selama tujuh tahun kariernya di Napoli, "seorang diri" Maradona mengubah Partenopei dari tim biasa saja, menjadi klub papan atas Italia. Dia mempersembahkan dua Scudetto, satu gelar Piala Italia, serta satu titel Piala UEFA ke lemari trofi San Paolo.
(ruf)
tulis komentar anda