Valentino Rossi Ungkap Kenapa Enggak Mau Punya Anak

TAVULLIA - Valentino Rossi saat ini sudah menginjak usia 41 tahun. Meski demikian, pembalap MotoGP itu masih belum menikah, apalagi punya anak. Rupanya hal itu sesuatu yang sudah direncanakannya.

(Gagal di MotoGP 2020, Vinales: Musim Ini Seperti Bencana)

Rossi sebenarnya sedang menjalin asmara dengan model cantik bernama Francesca Sofia Novello selama dua tahun. Pada awalnya, The Doctor berencana untuk melepas masa lajangnya setelah pensiun sebagai pembalap MotoGP.



Namun, hingga saat ini Rossi masih bertarung di lintasan balap. Bahkan, pembalap yang nanti akan membela Petronas Yamaha SRT itu masih belum memutuskan apakah dirinya akan pensiun selepas MotoGP 2021 .

Disisi lain, Rossi tidak ingin memiliki anak ketika masih aktif balapan. Sebab, dia teringat satu pesan bahwa seorang pembalap akan melambat 1 detik di setiap lap-nya setelah memiliki anak. Sedangkan Rossi, masih punya ambisi untuk tampil kompetitif dan meraih gelar juara.

“Ferrari besar pernah berkata bahwa pembalap menjadi lebih lambat 1 detik setiap putaran begitu mereka punya anak. Jika Anda melihat situasi saya saat ini, saya tidak boleh punya anak sekarang,” jelas Rossi, dilansir dari Speedweeek.

Rossi saat ini berencana untuk melihat apakah masih kompetitif untuk tetap berlaga di ajang MotoGP atau tidak. Jika ternyata nanti tertinggal jauh dari para pembalap lainnya, maka dia berencana akan pensiun di akhir musim.

Artinya, bukan berarti Rossi sama sekali tidak ingin memiliki anak. Ketika sudah waktunya nanti, dia ingin mendapatkan keturunan. Dia bahkan berharap agar anaknya nanti bisa mengikuti jejaknya untuk menjadi pembalap .

Namun, Rossi tentu tidak ingin memaksakan kehendak tersebut pada anaknya kelak. Dia akan membebaskan anaknya untuk memilih profesi yang disukai. “Saya ingin setidaknya satu orang anak. Lalu kita lihat saja, mungkin juga dua, atau bahkan tiga,” ujarnya.

(Joan Mir Tak Kesampingkan Peran Alex Rins)

"Kalau nanti saya memiliki anak, tentu saya akan senang bila ia memiliki kegemaran berkendara motor, menjadi pembalap profesional. Tetapi, pilihan itu tentu tidak ada di saya. Semuanya kembali kepada pilihannya sendiri," tandas Rossi.