Solskjaer Larang Pemain United Tak Berfoya-foya Rayakan Tahun Baru
Rabu, 30 Desember 2020 - 12:02 WIB
Ada dua perbedaan ketika Manchester United menumbangkan Wolves dengan skor 1-0 pada laga lanjutan Liga Primer Inggris di Old Trafford, Rabu (30/12/2020) WIB / Foto: Twitter @brfootball
MANCHESTER - Ada dua perbedaan ketika Manchester United menumbangkan Wolves dengan skor 1-0 pada laga lanjutan Liga Primer Inggris di Old Trafford, Rabu (30/12/2020) WIB. Pertama, mengenai kepercayaan diri para pemain.
Kepercayaan diri para pemain United saat menjamu Wolves patut diacungi jempol. Pasukan Ole Gunnar Solskjaer tak pernah berhenti percaya bahwa mereka mampu memetik poin sempurna di kandang.
Itulah yang terjadi ketika umpan akurat Bruno Fernandes mampu dikonversikan dengan baik oleh Marcus Rashford pada menit 93. "Anda tidak mengharapkan skor berakhir 4-3 atau 5-4 melawan Wolves, Anda mengharapkan pertandingan yang ketat. Mereka membuat Anda benar-benar bekerja untuk mendapatkan poin dan kami harus bekerja keras malam ini dan saya pikir mungkin pemulihan (istirahat) ekstra membantu kami. Tentu saja, karena mereka terlihat lelah dalam 20 menit terakhir dan Anda berpikir, teruslah berjalan, jangan berhenti percaya. Keyakinan ada di skuat ini," jelas Solskjaer dikutip dari laman resmi klub.
Sepanjang 90 menit pertandingan berlangsung, pemain tuan rumah dipaksa bermain bertahan. Strategi itu dilakukan mengingat Wolves memainkan pola serangan balik yang sangat berbahaya. (Baca juga: Gol Telat Rashford Bikin Wolverhampton Menangis, Man United Bayangi Liverpool di Puncak Klasemen )
Beruntung, Solskjaer memiliki pemain yang solid dalam menjaga lini pertahanan United. Dia adalah Eric Bailly, Nemanja Matic, dan juga kiper David De Gea.
"Saya pikir Bailly melakukannya dengan luar biasa sepanjang malam, menghentikan beberapa serangan balik. Nemanja Matic juga bermian bagus di babak kedua. Kami baru saja menyesuaikan beberapa posisi di babak kedua untuk menghentikan serangan balik mereka dan saya pikir itu berhasil. De Gea harus melakukan penyelamatan dan dia melakukannya. Itu penyelamatan yang bagus, itu penting bagi kami."
Sementara perbedaan kedua United terletak pada kebugaran pemain. Solskjaer menjelaskan, ia sengaja melakukan enam perubahan pada pertandingan ini dan itu tidak bermaksud meremehkan tim tamu. (Baca juga: Ketika Solskjaer Kembalikan Tradisi Cetak Gol Telat )
Itu dilakukan agar kebugaran pemain tak terganggu. Pasalnya, United akan menjalani pertandingan berikutnya melawan Aston Villa pada Sabtu (2/1/2021) dinihari WIB.
"Kami melakukan perubahan, Wolves juga membuat perubahan dan itulah mengapa kami memiliki skuat yang solid. Kami membuat enam perubahan dan yang akan membuat kita lebih baik. Sekarang kami harus bisa memulihkan kondisi mengingat beberapa hari lagi kami akan menjamu Aston Villa, jadi semoga mereka tidak berlebihan merayakan pada hari Kamis, karena ini Malam Tahun Baru! Mereka senang dengan kemenangan, kepercayaan diri yang memberi Anda dan mentalitas dan sikap yang memberi Anda. Mereka akan pulih dengan baik untuk hari Jumat (Sabtu) WIB."
Berkat tambahan tiga poin ini, posisi United naik ke peringkat kedua dengan raihan 30 poin. Setan Merah hanya tertinggal dua angka dari juara bertahan Liverpool.
Kepercayaan diri para pemain United saat menjamu Wolves patut diacungi jempol. Pasukan Ole Gunnar Solskjaer tak pernah berhenti percaya bahwa mereka mampu memetik poin sempurna di kandang.
Itulah yang terjadi ketika umpan akurat Bruno Fernandes mampu dikonversikan dengan baik oleh Marcus Rashford pada menit 93. "Anda tidak mengharapkan skor berakhir 4-3 atau 5-4 melawan Wolves, Anda mengharapkan pertandingan yang ketat. Mereka membuat Anda benar-benar bekerja untuk mendapatkan poin dan kami harus bekerja keras malam ini dan saya pikir mungkin pemulihan (istirahat) ekstra membantu kami. Tentu saja, karena mereka terlihat lelah dalam 20 menit terakhir dan Anda berpikir, teruslah berjalan, jangan berhenti percaya. Keyakinan ada di skuat ini," jelas Solskjaer dikutip dari laman resmi klub.
Sepanjang 90 menit pertandingan berlangsung, pemain tuan rumah dipaksa bermain bertahan. Strategi itu dilakukan mengingat Wolves memainkan pola serangan balik yang sangat berbahaya. (Baca juga: Gol Telat Rashford Bikin Wolverhampton Menangis, Man United Bayangi Liverpool di Puncak Klasemen )
Beruntung, Solskjaer memiliki pemain yang solid dalam menjaga lini pertahanan United. Dia adalah Eric Bailly, Nemanja Matic, dan juga kiper David De Gea.
"Saya pikir Bailly melakukannya dengan luar biasa sepanjang malam, menghentikan beberapa serangan balik. Nemanja Matic juga bermian bagus di babak kedua. Kami baru saja menyesuaikan beberapa posisi di babak kedua untuk menghentikan serangan balik mereka dan saya pikir itu berhasil. De Gea harus melakukan penyelamatan dan dia melakukannya. Itu penyelamatan yang bagus, itu penting bagi kami."
Sementara perbedaan kedua United terletak pada kebugaran pemain. Solskjaer menjelaskan, ia sengaja melakukan enam perubahan pada pertandingan ini dan itu tidak bermaksud meremehkan tim tamu. (Baca juga: Ketika Solskjaer Kembalikan Tradisi Cetak Gol Telat )
Itu dilakukan agar kebugaran pemain tak terganggu. Pasalnya, United akan menjalani pertandingan berikutnya melawan Aston Villa pada Sabtu (2/1/2021) dinihari WIB.
"Kami melakukan perubahan, Wolves juga membuat perubahan dan itulah mengapa kami memiliki skuat yang solid. Kami membuat enam perubahan dan yang akan membuat kita lebih baik. Sekarang kami harus bisa memulihkan kondisi mengingat beberapa hari lagi kami akan menjamu Aston Villa, jadi semoga mereka tidak berlebihan merayakan pada hari Kamis, karena ini Malam Tahun Baru! Mereka senang dengan kemenangan, kepercayaan diri yang memberi Anda dan mentalitas dan sikap yang memberi Anda. Mereka akan pulih dengan baik untuk hari Jumat (Sabtu) WIB."
Berkat tambahan tiga poin ini, posisi United naik ke peringkat kedua dengan raihan 30 poin. Setan Merah hanya tertinggal dua angka dari juara bertahan Liverpool.
(mirz)
tulis komentar anda