Petarung Indonesia Kalah TKO di One:Unbreakable III
Sabtu, 06 Februari 2021 - 23:06 WIB
SINGAPURA – Petarung seni bela diri campuran Indonesia Paul ‘The Great King’ Lumihi harus menunda mendapatkan kemenangan perdananya di One Championship. Dia harus mengakui ketangguhan Tial “The Dragon Leg” Thang (Myanmar) saat bertarung di Singapore Indoor Stadium, Jumat (5/2/2021) malam. Padahal, Paul sebelumnya sangat yakin bisa mengalahkan lawannya.
Berbagai cara sudah dipersiapkan, mulai dari latihan, hingga memantau video lawannya di pertandingan sebelumnya. Sayangnya, harapannya untuk bisa merebut kemenangan terpaksa gagal setelah kalah TKO di ronde kedua. “Saya mengubah pola latihan saya untuk pertandingan ini. Saya ingin fokus untuk menjadi lebih eksplosif. Saya telah mengalihkan sebagian besar pelatihan saya untuk fokus pada rutinitas intensitas tinggi,” kata Paul sebelum pertandingan.
Dengan kekalahan ini, juara seni bela diri Indonesia lima kali itu masih belum berhasil merebut kemenangan pertamanya di One Championship sejak pertama kali turun pada Mei 2019. Sebelumnya, dia juga kalah dari rekan senegaranya, Sunoto, serta dua petarung asal China, Zhikang Zhao, dan Kai Wen Li. Sedangkan untuk Thang, Kemenangan tersebut membuatnya belum terkalahkan dalam tiga pertandingan di acara seni bela diri campuran itu.
Bahkan, dominasinya dari Paul ini juga menunjukkan bahwa petarung asal Myanmar ini akan menjadi kekuatan baru di kelas bantamweight ONE Championship. Pada pertandingan utama, petarung spesialis submission asal Ukraina Alyona Rassohyna berhasil mengatasi permainan pertarung peringkat 5 kelas atomweight Stamp Fairtex dari Thailand.
Dia berhasil merebut kemenangan setelah melakukan kuncian di bagian kepala yang membuat lawannya menyerah di detik-detik terakhir pada ronde ketiga. Bagi Rassohyna, ini menjadi kemenangan pertamanya dalam debutnya bertarung di One Championship. Sedangkan Fairtex harus pasrah menelan kekalahan perdananya dalam rekor seni bela diri campuran professional sepanjang kariernya.
Berbagai cara sudah dipersiapkan, mulai dari latihan, hingga memantau video lawannya di pertandingan sebelumnya. Sayangnya, harapannya untuk bisa merebut kemenangan terpaksa gagal setelah kalah TKO di ronde kedua. “Saya mengubah pola latihan saya untuk pertandingan ini. Saya ingin fokus untuk menjadi lebih eksplosif. Saya telah mengalihkan sebagian besar pelatihan saya untuk fokus pada rutinitas intensitas tinggi,” kata Paul sebelum pertandingan.
Dengan kekalahan ini, juara seni bela diri Indonesia lima kali itu masih belum berhasil merebut kemenangan pertamanya di One Championship sejak pertama kali turun pada Mei 2019. Sebelumnya, dia juga kalah dari rekan senegaranya, Sunoto, serta dua petarung asal China, Zhikang Zhao, dan Kai Wen Li. Sedangkan untuk Thang, Kemenangan tersebut membuatnya belum terkalahkan dalam tiga pertandingan di acara seni bela diri campuran itu.
Bahkan, dominasinya dari Paul ini juga menunjukkan bahwa petarung asal Myanmar ini akan menjadi kekuatan baru di kelas bantamweight ONE Championship. Pada pertandingan utama, petarung spesialis submission asal Ukraina Alyona Rassohyna berhasil mengatasi permainan pertarung peringkat 5 kelas atomweight Stamp Fairtex dari Thailand.
Dia berhasil merebut kemenangan setelah melakukan kuncian di bagian kepala yang membuat lawannya menyerah di detik-detik terakhir pada ronde ketiga. Bagi Rassohyna, ini menjadi kemenangan pertamanya dalam debutnya bertarung di One Championship. Sedangkan Fairtex harus pasrah menelan kekalahan perdananya dalam rekor seni bela diri campuran professional sepanjang kariernya.
(ruf)
tulis komentar anda