Menpora Petakan Cabor Unggulan untuk 10 Tahun ke Depan, Renang Masuk Nominasinya
Minggu, 28 Februari 2021 - 02:03 WIB
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengatakan, sebagai negara kepulauan Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) bisa terus mengukir prestasi melalui olahraga akuatik / Foto: Kemenpora
JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga ( Menpora ) Zainudin Amali mengatakan, sebagai negara kepulauan Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) bisa terus mengukir prestasi melalui olahraga akuatik. Itu disampaikannya saat menghadiri Musyawarah Nasional ( Munas ) PRSI secara virtual, Sabtu (27/2/2021).
Dalam kesempatan ini Menpora berpesan agar PRSI meningkatkan tata kelola organisasi yang baik, hingga memperhatikan pembinaan atlet junior untuk peningkatan prestasi. "Atas nama pemerintah, selamat dan apresiasi kepada PRSI yang melakukan agenda Musyawarah Nasional pada hari ini secara virtual. Memang situasi sekarang ini harus bisa berkreasi, inovasi. Meskipun dilakukan secara virtual, ini tidak mengurangi esensi pada pelaksanaan kegiatan organisasi," kata Menpora dalam keterangan persnya.
Menpora berharap PRSI bisa memertahankan tata kelola yang baik. Dengan tata kelola yang baik, bisa menghasilkan prestasi di masa yang akan datang. Sejauh ini, Menpora menyebut pihaknya bersama stakeholder terkait terus memetakan cabang olahraga (cabor) mana yang bisa diunggulan, dengan tujuan untuk disiapkan sampai dengan 10 tahun ke depan.
"Dalam kesempatan ini, mohon doa dan dukungan agar kita bisa menjadi tuan rumah Olimpiade 2032. Kaitan dengan itu, Kemenpora bersama stakeholder terkait (terus) memetakan cabor mana yang bisa diunggulkan untuk disiapkan 10 tahun kedepan, yang bisa menghasilkan medali. Dan renang salah satu cabor unggulan," ujarnya.
Sebagai negara kepulauan, Menpora Amali optimis tim Merah Putih bisa terus mengukir prestasi melalui olahraga akuatik. "Perlihatkan kepada dunia, Indonesia jadi gudangnya altet akuatik. Kepada ketua umum, saya bangga terhadap tim polo air yang sukses di SEA Games Filipina. Kita bisa patahkan dominasi Singapura. Ternyta kita bisa kalahkan, asal kita mau sungguh-sungguh dan persiapkan diri,” beber Menpora.
Karena itu, pola pembinaan atlet sejak dini harus dimaksimalkan. Banyaknya jumlah penduduk di Tanah Air, maka itu harus dimaksimalkan untuk bisa terus mencetak prestasi.
"Terima kasih pengurus PRSI yang akan berakhir masa periodenya. Semoga apa yang sudah menjadi catatan sejarah bisa dilanjutkan kepada kepengurusannya berikutnya. Selamat menjalankan Munas. Semoga sukses dan lancar," imbuh Menpora.
Di bagian terpisah, Ketua National Olympic Committee (NOC) Indonesia Raja Sapta Oktohari dan Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman yang hadir secar virtual juga mengapresiasi PRSI yang selama ini terus berusaha mengukir prestasi dan meraih medali dalam beberapa event yang diikuti.
Keduanya pun berharap, Munas yang diselenggarakan ini bisa berjalan dengan baik dan lancar. Serta mampu mempertahankan prestasi ditengah tantangan yang makin besar dimasa yang akan datang.
Lihat Juga: Menpora Dito Berikan Apresiasi, Puncak Peringatan HSP ke-96 Dihadiri 25 Menteri dan Wakil Menteri
Dalam kesempatan ini Menpora berpesan agar PRSI meningkatkan tata kelola organisasi yang baik, hingga memperhatikan pembinaan atlet junior untuk peningkatan prestasi. "Atas nama pemerintah, selamat dan apresiasi kepada PRSI yang melakukan agenda Musyawarah Nasional pada hari ini secara virtual. Memang situasi sekarang ini harus bisa berkreasi, inovasi. Meskipun dilakukan secara virtual, ini tidak mengurangi esensi pada pelaksanaan kegiatan organisasi," kata Menpora dalam keterangan persnya.
Baca Juga
Menpora berharap PRSI bisa memertahankan tata kelola yang baik. Dengan tata kelola yang baik, bisa menghasilkan prestasi di masa yang akan datang. Sejauh ini, Menpora menyebut pihaknya bersama stakeholder terkait terus memetakan cabang olahraga (cabor) mana yang bisa diunggulan, dengan tujuan untuk disiapkan sampai dengan 10 tahun ke depan.
"Dalam kesempatan ini, mohon doa dan dukungan agar kita bisa menjadi tuan rumah Olimpiade 2032. Kaitan dengan itu, Kemenpora bersama stakeholder terkait (terus) memetakan cabor mana yang bisa diunggulkan untuk disiapkan 10 tahun kedepan, yang bisa menghasilkan medali. Dan renang salah satu cabor unggulan," ujarnya.
Sebagai negara kepulauan, Menpora Amali optimis tim Merah Putih bisa terus mengukir prestasi melalui olahraga akuatik. "Perlihatkan kepada dunia, Indonesia jadi gudangnya altet akuatik. Kepada ketua umum, saya bangga terhadap tim polo air yang sukses di SEA Games Filipina. Kita bisa patahkan dominasi Singapura. Ternyta kita bisa kalahkan, asal kita mau sungguh-sungguh dan persiapkan diri,” beber Menpora.
Karena itu, pola pembinaan atlet sejak dini harus dimaksimalkan. Banyaknya jumlah penduduk di Tanah Air, maka itu harus dimaksimalkan untuk bisa terus mencetak prestasi.
"Terima kasih pengurus PRSI yang akan berakhir masa periodenya. Semoga apa yang sudah menjadi catatan sejarah bisa dilanjutkan kepada kepengurusannya berikutnya. Selamat menjalankan Munas. Semoga sukses dan lancar," imbuh Menpora.
Di bagian terpisah, Ketua National Olympic Committee (NOC) Indonesia Raja Sapta Oktohari dan Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman yang hadir secar virtual juga mengapresiasi PRSI yang selama ini terus berusaha mengukir prestasi dan meraih medali dalam beberapa event yang diikuti.
Keduanya pun berharap, Munas yang diselenggarakan ini bisa berjalan dengan baik dan lancar. Serta mampu mempertahankan prestasi ditengah tantangan yang makin besar dimasa yang akan datang.
Lihat Juga: Menpora Dito Berikan Apresiasi, Puncak Peringatan HSP ke-96 Dihadiri 25 Menteri dan Wakil Menteri
(mirz)
tulis komentar anda