Anthony Joshua dan Tyson Fury Sepakati Pertarungan Senilai Rp3,9 Triliun
Selasa, 16 Maret 2021 - 10:28 WIB
LONDON - Nasib pertarungan Anthony Joshua kontra Tyson Fury akhirnya menemui kepastian. Kedua petinju sepakat berduel dengan nilai pertarungan mencapai 200 juta pound atau setara Rp3,9 triliun.
Sejak pertengahan tahun lalu, kedua petinju Inggris sudah disebut-sebut akan naik ring untuk duel unifikasi gelar. Anthony Joshua memegang sabuk WBA, IBF, WBO, dan IBO. Sedangkan Tyson Fury punya sabuk WBC.
Promotor tinju Eddie Hearn mengonfirmasi kepada Sportsmail bahwa dokumen pertarungan telah diselesaikan dan telah ditandatangani untuk dua sesi duel. Artinya, bakal ada rematch yang waktunya belum dibuka ke publik.
“Semua pihak sekarang telah menandatangani apa yang akan menjadi pertarungan terbesar dalam tinju,” kata Eddie Hearn dikutip Sportsmail, Selasa (16/3/2021).
Dalam laporan yang sama disebutkan bahwa keuntungan dari pertarungan pertama akan dibagi rata 50-50. Sedangkan untuk pertarungan kedua akan dibagi 60-40 lebih besar untuk pemenang.
Eddie Hearn membocorkan bahwa pertarungan pertama rencananya digelar musim panas tahun ini dengan kecenderungan akhir Juni atau awal Juli. Terdapat sembilan lokasi yang jadi opsi menggelar pertandingan di antaranya UEA, Arab Saudi, Singapura, AS, dan Australia.
Sejak pertengahan tahun lalu, kedua petinju Inggris sudah disebut-sebut akan naik ring untuk duel unifikasi gelar. Anthony Joshua memegang sabuk WBA, IBF, WBO, dan IBO. Sedangkan Tyson Fury punya sabuk WBC.
Promotor tinju Eddie Hearn mengonfirmasi kepada Sportsmail bahwa dokumen pertarungan telah diselesaikan dan telah ditandatangani untuk dua sesi duel. Artinya, bakal ada rematch yang waktunya belum dibuka ke publik.
“Semua pihak sekarang telah menandatangani apa yang akan menjadi pertarungan terbesar dalam tinju,” kata Eddie Hearn dikutip Sportsmail, Selasa (16/3/2021).
Dalam laporan yang sama disebutkan bahwa keuntungan dari pertarungan pertama akan dibagi rata 50-50. Sedangkan untuk pertarungan kedua akan dibagi 60-40 lebih besar untuk pemenang.
Eddie Hearn membocorkan bahwa pertarungan pertama rencananya digelar musim panas tahun ini dengan kecenderungan akhir Juni atau awal Juli. Terdapat sembilan lokasi yang jadi opsi menggelar pertandingan di antaranya UEA, Arab Saudi, Singapura, AS, dan Australia.
(mirz)
tulis komentar anda