Llorente Ungkap Periode Sulit Bersama Napoli

Jum'at, 19 Maret 2021 - 20:50 WIB
Fernando Llorente saat kali pertama diperkenalkan sebagai pemain Udinese./foto/twitterudinese


NAPLES - Penyerang Fernando Llorente mengatakan pelatih Gennaro Gattuso tidak mempercayainya saat masih di SSC Napoli. Situasi sulit di Stadio Diego Armando Maradona membuat bomber Spanyol tersebut sempat berpikir kembali ke Athletic Bilbao. Llorente bergabung dengan bebas transfer ke I Partenopei sejak September 2019.Sayangnya, kariernya tidak berjalan mulus. Musim ini, dia hanya tampil lima kali dan tidak mencetak gol.

Dari 29 penampilan di semua kompetisi, Llorente mengemas empat gol. Mengenai mandegnya karier di Napoli, Llorente mengungkapkan dia tidak mendapatkan banyak kesempatan tampil karena Gattuso tidak memberikan kepercayaan kepadanya. "Saya berhubungan baik dengan Gattuso, masalahnya adalah dia tidak mempercayai saya. Napoli merekrut banyak penyerang setelah saya tiba. Saya ingin tetap tinggal tetapi saya berada di tempat di mana mereka tidak mempercayai saya,” kata Llorente kepada Cadena Ser.



Meski mencicipi gelar Coppa Italia 2019-20, minim mendapatkan menit bermain membuat Llorente frustasi di Napoli. Penyerang asal Spanyol tersebut hampir kembali ke Athletic sebelum akhirnya bertahan di Serie A dengan menerima pinangan Udinese dan menandatangi kontrak satu setengah tahun, pada bursa transfer Januari lalu. Sejauh ini, bersama Le Zebrette Llorente telah tampil tujuh kali dan mencetak satu gol.

“Saya punya dua opsi, Sampdoria atau Athletic, dan saya harus membuat keputusan cepat. Pindah ke Athletic adalah prioritas saya, tetapi setelah saya berbicara dengan direktur olahraga mereka, saya mengerti bahwa tidak mungkin untuk kembali hingga akhirnya memilih Udinese,” terang Llorente.



Sebelum bersama Napoli dan Udinese, Llorente pernah bersinar saat memperkuat Juventus (2013-2016), Sevilla (2015-16), Swansea City (2016-17) dan Tottenham Hotspur (2017-2019). Bersama Juve, penyerang 36 tahun tersebut meraih gelar Serie A: 2013–14, 2014–15, 2015–16, Coppa Italia: 2014–15, Supercoppa Italiana: 2013, 2015 dan runner-up Liga Champions: 2014–15. Sedangkan bersama Sevilla, Llorente meraih Liga Europa : 2015–16.

Mendapatkan kesempatan ditangani pelatih-pelatih top seperti Antonio Conte dan Mauricio Pochettino membuat Llorente senang. Secara terbuka, dia sangat terkesan dengan Conte yang telah membantunya meraih gelar pertama dalam karier sepakbolanya. “Saya memiliki perasaan yang baik dengan (Antonio) Conte. Saya memenangkan trofi pertama dalam karir saya bersamanya di Juventus . Saya suka dia sebagai seorang pelatih top," puji Llorente.
(ruf)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More