Bahas Liga 1 2020 dengan PSSI, APPI: Pemain Berharap Kompetisi Dilanjutkan
Selasa, 26 Mei 2020 - 21:02 WIB
Ilustrasi. Foto: Istimewa
JAKARTA - PSSI menggelar rapat virtual dengan Asosiasi Pesepak bola Profesional Indonesia (APPI), Selasa (26/5/2020). Selain APPI, rapat serupa juga digelar PSSI dengan Asosiasi Pelatih Sepak bola Seluruh Indonesia (APSSI).
"Rapat tersebut pembahasannya sama dengan APSSI yakni membahas kelanjutan kompetisi Liga 1 dan Liga 2020 di saat kondisi pandemi COVID-19 . Kami menerima saran dan masukan dari APPI bagaimana kalau kompetisi dilanjutkan atau berhenti," beber Pelaksa Tugas Sekjen PSSI, Yunus Nusi seperti dikutip dari laman PSSI.
Menurut Yunus, PSSI sampai saat ini masih menunggu hingga 29 Mei 2020 untuk membahas masa depan Liga 1 2020.
"APPI memahami kondisi saat ini. Yang jelas hak dan kewajiban menjadi komitmen bersama kami. Bila kompetisi dilanjutkan kami akan berpegang sesuai protokoler kesehatan," sambung Yunus.
Sementara itu, General Manager APPI, Ponaryo Astaman dalam kesempatan tersebut menyampaikan aspirasi dan saran dari para pemain. Di mana, mereka berharap Liga 1 2020 dapat dilanjutkan, tentu dengan menjalan protokol kesehatan.
"Para pemain berharap kompetisi dapat dilanjutkan. Tentu juga harus memperhatikan protokoler kesehatan tidak hanya pas pertandingan, tapi juga saat latihan. Selain itu kami juga menyampaikan terkait ada klub yang tidak memberikan hak kepada pemain yang tidak sesuai dengan surat keputusan PSSI," kata Ponaryo.
Ponaryo bilang, pemain memahami kondisi saat ini. Yang jelas kata dia, pemain juga terbuka duduk bersama dengan klub agar menemui solusi bersama.
"Kami menyerahkan kepada PSSI yang saat ini menunggu info dari pemerintah terkait bagaimana nanti teknis dan format kompetisi bilamana akan dilanjutkan," pungkas Ponaryo.
Setelah rapat virtual dengan APSSI dan APPI, PSSI akan melanjutkan rapat dengan klub Liga 1 dan Liga 2.
"Rapat tersebut pembahasannya sama dengan APSSI yakni membahas kelanjutan kompetisi Liga 1 dan Liga 2020 di saat kondisi pandemi COVID-19 . Kami menerima saran dan masukan dari APPI bagaimana kalau kompetisi dilanjutkan atau berhenti," beber Pelaksa Tugas Sekjen PSSI, Yunus Nusi seperti dikutip dari laman PSSI.
Menurut Yunus, PSSI sampai saat ini masih menunggu hingga 29 Mei 2020 untuk membahas masa depan Liga 1 2020.
"APPI memahami kondisi saat ini. Yang jelas hak dan kewajiban menjadi komitmen bersama kami. Bila kompetisi dilanjutkan kami akan berpegang sesuai protokoler kesehatan," sambung Yunus.
Sementara itu, General Manager APPI, Ponaryo Astaman dalam kesempatan tersebut menyampaikan aspirasi dan saran dari para pemain. Di mana, mereka berharap Liga 1 2020 dapat dilanjutkan, tentu dengan menjalan protokol kesehatan.
"Para pemain berharap kompetisi dapat dilanjutkan. Tentu juga harus memperhatikan protokoler kesehatan tidak hanya pas pertandingan, tapi juga saat latihan. Selain itu kami juga menyampaikan terkait ada klub yang tidak memberikan hak kepada pemain yang tidak sesuai dengan surat keputusan PSSI," kata Ponaryo.
Ponaryo bilang, pemain memahami kondisi saat ini. Yang jelas kata dia, pemain juga terbuka duduk bersama dengan klub agar menemui solusi bersama.
"Kami menyerahkan kepada PSSI yang saat ini menunggu info dari pemerintah terkait bagaimana nanti teknis dan format kompetisi bilamana akan dilanjutkan," pungkas Ponaryo.
Setelah rapat virtual dengan APSSI dan APPI, PSSI akan melanjutkan rapat dengan klub Liga 1 dan Liga 2.
(luq)
tulis komentar anda