Arungi Liga 1 2021/2022, Persib Bandung Siap Penuhi Semua Prokes
Rabu, 25 Agustus 2021 - 23:30 WIB
Liga 1 2021/2022 akan bergulir di tengah pandemi Covid-19. Artinya, tetap ada risiko terpapar meski sudah menerapkan prokes. Namun, ini tidak membuat Persib Bandung resah. Foto: LIB
BANDUNG - Liga 1 2021/2022 akan bergulir di tengah pandemi Covid-19. Artinya, tetap ada risiko terpapar meski sudah menerapkan protokol kesehatan. Namun, ini tidak membuat Persib Bandung resah.
Potensi ini sebisa mungkin harus mampu diantisipasi tim medis klub peserta Liga 1 2021/2022. Selain tetap menjaga prokes, mereka wajib tahu langkah-langkah yang harus ditempuh sesuaiketentuan yang berlaku.
Melakukan dua kali vaksin dan tes PCR secara berkala menjadi hal wajib. Memakai bus agar tidak kontak langsung dengan masyarakat umum. Lalu, karantina di hotel, mengubah sistem kompetisi jadi series to series tanpa penonton. Ini demi menekan penyebaran Covid-19.
Persib menyatakan sanggup memenuhi semua syarat yang berlaku diLiga 1 yang dipastikan akan berjalan luar biasa berbeda. Terbukti, seluruh pemain dan staf sudah divaksinasi.
Pangeran Biru juga bersedia melakukan test secara berkala, menerapkan pola hidup bersih dan sehat. Ini semua agar kompetisi sepak bola bisa bergulir lagi di Indonesia.
“Kami semua sudah divaksinasi, memang beberapa pemain masih harus divaksin dosis kedua untuk melengkapinya. Tapi semua sudah divaksin," jelas pelatih Persib, Robert Alberts.
"Kami juga tahu harus melakukan swab test, tapi untuk bisa bermain sepak bola maka kami harus melakukan itu, itu sesuatu yang harus kami terima,” lanjutnya di laman LIB.
Dalam hal teknis, Robert menyadari mungkin akan ada satu waktu tak bisa memainkan pemainnya akibat terkena Covid-19. Jika harus terjadi maka dia harus menemukan solusi.
Potensi ini sebisa mungkin harus mampu diantisipasi tim medis klub peserta Liga 1 2021/2022. Selain tetap menjaga prokes, mereka wajib tahu langkah-langkah yang harus ditempuh sesuaiketentuan yang berlaku.
Melakukan dua kali vaksin dan tes PCR secara berkala menjadi hal wajib. Memakai bus agar tidak kontak langsung dengan masyarakat umum. Lalu, karantina di hotel, mengubah sistem kompetisi jadi series to series tanpa penonton. Ini demi menekan penyebaran Covid-19.
Persib menyatakan sanggup memenuhi semua syarat yang berlaku diLiga 1 yang dipastikan akan berjalan luar biasa berbeda. Terbukti, seluruh pemain dan staf sudah divaksinasi.
Pangeran Biru juga bersedia melakukan test secara berkala, menerapkan pola hidup bersih dan sehat. Ini semua agar kompetisi sepak bola bisa bergulir lagi di Indonesia.
“Kami semua sudah divaksinasi, memang beberapa pemain masih harus divaksin dosis kedua untuk melengkapinya. Tapi semua sudah divaksin," jelas pelatih Persib, Robert Alberts.
"Kami juga tahu harus melakukan swab test, tapi untuk bisa bermain sepak bola maka kami harus melakukan itu, itu sesuatu yang harus kami terima,” lanjutnya di laman LIB.
Dalam hal teknis, Robert menyadari mungkin akan ada satu waktu tak bisa memainkan pemainnya akibat terkena Covid-19. Jika harus terjadi maka dia harus menemukan solusi.
Lihat Juga :
tulis komentar anda