Dillian Whyte Serang Arum: Tyson Fury Lari Ketakutan Mengindariku
Jum'at, 05 Juni 2020 - 15:13 WIB
Dillian Whyte Serang Arum: Fury Tidak Bisa Lari Mengindariku/Sky Sports
LAS VEGAS - Dillian Whyte menyindir Tyson Fury "lari ketakutan" setelah promotor Bob Arum menyarankan ia ingin menghindari pertarungan wajib tinju Kelas Berat WBC. Whyte mendapat jaminan dari WBC pada Mei bahwa ia tetap dalam jalur untuk pertarungan wajib pada Februari 2021, setelah mengalami penantian yang berkepanjangan untuk pertarungan memperebutkan sabuk juara dunia.
Tetapi promotor Fury, Arum, menegaskan dia akan mengadakan pembicaraan dengan badan pengatur dalam upaya untuk menunda, atau bahkan membatalkan pertarungan wajib tersebut. Whyte pun meradang menyikapi rencana Arum.
"Arum berbicara omong kosong. Jika dia mewakili saya, dia akan berteriak bahwa ini adalah parodi terbesar dalam sejarah tinju - hampir 1.000 hari sebagai No 1 tanpa diberi suntikan sedangkan Tyson Fury nyaris tidak tergores oleh WBC No 31 peringkat Otto Wallin di depan hanya 3.500 orang dan kemudian mendapat posisi wajib saya tanpa melawan eliminator, apalagi eliminator terakhir,’’kata Whyte kepada Sky Sports.
"WBC awalnya setuju bahwa pemenang Wilder-Fury II harus melawan saya pada Mei 2020. Sekarang Wilder cedera dan Arum berusaha untuk menunda tembakan saya lebih lanjut. Semua itu salah dan tidak ada hubungannya dengan Covid-19."
Ketika ditanya tentang status Whyte, Presiden WBC Mauricio Sulaiman mengatakan kepada Sky Sports: "WBC akan melihat pada setiap kategori divisi, dengan kejuaraan dan mandator, dan setiap situasi yang berhubungan mengenai pandemi ini, tapi Dillian Whyte adalah wajib untuk Februari 2021."
Whyte percaya Fury sebelumnya mencoba menghindarinya ketika sabuk WBC Diamond dipertaruhkan, dan telah memberikan referensi mengejek gelar saingannya sebagai 'The Gypsy King'. "Saya telah berada di peringkat No 1 sejak 2017 dan telah berjuang lebih banyak dari 15 pesaing dari Wilder dan Fury digabungkan. Saya No 2 Kelas Berat di dunia, lebih tinggi dari Wilder.’’
"Tidak ada yang menyebut saya karena mereka takut melawan saya. Seratus persen saya mengalahkan Fury. Dia tahu itu dan itu sebabnya dia tidak ingin menghadapi saya. Kami memiliki sejarah. Dia telah berlari di masa lalu dan dia berlari takut sekarang.''
Lihat Photo: Kenakan Masker dan Berjarak, Warga Laksanakan Salat Jumat di Masjid Nursalam Kemayoran
Arum telah menyiapkan rencana untuk pertarungan ketiga Fury dengan Deontay Wilder di akhir tahun, dengan Whyte di posisi untuk menantang pemenang. Tapi Whyte memperingatkan Arum bahwa ambisi gelar dunianya tidak akan ditunda lagi setelah mengamankan pertarungan dengan Fury. "Semuanya lelucon dan aku tidak tahan dengan itu lagi."
Tetapi promotor Fury, Arum, menegaskan dia akan mengadakan pembicaraan dengan badan pengatur dalam upaya untuk menunda, atau bahkan membatalkan pertarungan wajib tersebut. Whyte pun meradang menyikapi rencana Arum.
"Arum berbicara omong kosong. Jika dia mewakili saya, dia akan berteriak bahwa ini adalah parodi terbesar dalam sejarah tinju - hampir 1.000 hari sebagai No 1 tanpa diberi suntikan sedangkan Tyson Fury nyaris tidak tergores oleh WBC No 31 peringkat Otto Wallin di depan hanya 3.500 orang dan kemudian mendapat posisi wajib saya tanpa melawan eliminator, apalagi eliminator terakhir,’’kata Whyte kepada Sky Sports.
"WBC awalnya setuju bahwa pemenang Wilder-Fury II harus melawan saya pada Mei 2020. Sekarang Wilder cedera dan Arum berusaha untuk menunda tembakan saya lebih lanjut. Semua itu salah dan tidak ada hubungannya dengan Covid-19."
Ketika ditanya tentang status Whyte, Presiden WBC Mauricio Sulaiman mengatakan kepada Sky Sports: "WBC akan melihat pada setiap kategori divisi, dengan kejuaraan dan mandator, dan setiap situasi yang berhubungan mengenai pandemi ini, tapi Dillian Whyte adalah wajib untuk Februari 2021."
Whyte percaya Fury sebelumnya mencoba menghindarinya ketika sabuk WBC Diamond dipertaruhkan, dan telah memberikan referensi mengejek gelar saingannya sebagai 'The Gypsy King'. "Saya telah berada di peringkat No 1 sejak 2017 dan telah berjuang lebih banyak dari 15 pesaing dari Wilder dan Fury digabungkan. Saya No 2 Kelas Berat di dunia, lebih tinggi dari Wilder.’’
"Tidak ada yang menyebut saya karena mereka takut melawan saya. Seratus persen saya mengalahkan Fury. Dia tahu itu dan itu sebabnya dia tidak ingin menghadapi saya. Kami memiliki sejarah. Dia telah berlari di masa lalu dan dia berlari takut sekarang.''
Lihat Photo: Kenakan Masker dan Berjarak, Warga Laksanakan Salat Jumat di Masjid Nursalam Kemayoran
Arum telah menyiapkan rencana untuk pertarungan ketiga Fury dengan Deontay Wilder di akhir tahun, dengan Whyte di posisi untuk menantang pemenang. Tapi Whyte memperingatkan Arum bahwa ambisi gelar dunianya tidak akan ditunda lagi setelah mengamankan pertarungan dengan Fury. "Semuanya lelucon dan aku tidak tahan dengan itu lagi."
(aww)
tulis komentar anda