Media Asing Ungkap Fakta Kekalahan Timnas Putri Indonesia: Sam Kerr Pecahkan Rekor Tim Cahill
Sabtu, 22 Januari 2022 - 09:10 WIB
Pemain Timnas Putri Australia, Samantha Kerr (kiri), saat berhadapan dengan Indonesia di Piala Asia Wanita 2022, Jumat (21/1/2022) Foto: AFC/Pranit Katwal
JAKARTA - Timnas Putri Indonesia menelan kekalahan 0-18 saat menghadapi Australia di matchday pertama Grup B Piala Asia Wanita 2022 . Media Australia, abc.net mengungkap sejumlah fakta unik dari hasil laga.
Kekalahan besar dialami Timnas Putri Indonesia saat menghadapi Australia di Mumbai Football Arena, Jumat (21/1/2022). Gawang Garuda Pertiwi dijebol Samantha Kerr, Caitlin Foord, Mary Folwer, Hayley Raso, Ellie Carpenter, Emily van Egmond, Tameka Yallop, Kyah Simon, Aivi Luik serta bunuh diri Shalika Aurelia.
Menurut abc.net, hasil pertandingan itu bukan cuma menandai kekalahan terbesar dalam sejarah Timnas Putri Indonesia. Sebaliknya, hasil laga menandai kemenangan terbesar Timnas Putri Australia sejak tampil di ajang Piala Asia Wanita.
Meski begitu, rekor kemenangan terbesar dalam sejarah Timnas Putri Australia masih dipegang ketika mereka menang 21-0 atas Samoa (Amerika) di ajang Oceania's Women's Championship 1998.
Kapten Samantha Kerr, yang memborong lima gol ke gawang Indonesia, menjadi pemain tersubur dalam sejarah sepak bola Australia. Saat ini penyerang asal klub wanita Chelsea sudah mengemas 54 gol dari 105 penampilan, melampaui rekor gol terbanyak Tim Cahill (50 gol) untuk Timnas Australia .
Enam pemain Timnas Putri Australia yakni Emily Van Egmond, Mary Fowler, Ellie Carpenter, Caitlin Foord, Hayley Raso, Kyah Simon mencetak gol perdana mereka di level internasional. Pertandingan itu juga bakal sulit dilupakan karena menandai debut pemain 18 tahun, Holly McNamara, serta penampilan Aivi Luik (36 tahun) sebagai pemain tertua dalam sejarah Timnas Australia.
"Banyak rekor jatuh di lapangan Mumbai dalam pertandingan pembukaan grup ketika Australia mencetak 18 gol tanpa balas melawan lawan tim berperingkat ke-94," tulis abc.net dalam laporannya, Sabtu (22/1/2022).
Selanjutnya Timnas Putri Australia, yang difavoritkan mengangkat trofi Piala Asia Wanita 2022, akan menghadapi Filipina di matchday kedua Grup B di Mumbai Football Arena, Senin (24/1/2022) mendatang.
Kekalahan besar dialami Timnas Putri Indonesia saat menghadapi Australia di Mumbai Football Arena, Jumat (21/1/2022). Gawang Garuda Pertiwi dijebol Samantha Kerr, Caitlin Foord, Mary Folwer, Hayley Raso, Ellie Carpenter, Emily van Egmond, Tameka Yallop, Kyah Simon, Aivi Luik serta bunuh diri Shalika Aurelia.
Menurut abc.net, hasil pertandingan itu bukan cuma menandai kekalahan terbesar dalam sejarah Timnas Putri Indonesia. Sebaliknya, hasil laga menandai kemenangan terbesar Timnas Putri Australia sejak tampil di ajang Piala Asia Wanita.
Meski begitu, rekor kemenangan terbesar dalam sejarah Timnas Putri Australia masih dipegang ketika mereka menang 21-0 atas Samoa (Amerika) di ajang Oceania's Women's Championship 1998.
Kapten Samantha Kerr, yang memborong lima gol ke gawang Indonesia, menjadi pemain tersubur dalam sejarah sepak bola Australia. Saat ini penyerang asal klub wanita Chelsea sudah mengemas 54 gol dari 105 penampilan, melampaui rekor gol terbanyak Tim Cahill (50 gol) untuk Timnas Australia .
Enam pemain Timnas Putri Australia yakni Emily Van Egmond, Mary Fowler, Ellie Carpenter, Caitlin Foord, Hayley Raso, Kyah Simon mencetak gol perdana mereka di level internasional. Pertandingan itu juga bakal sulit dilupakan karena menandai debut pemain 18 tahun, Holly McNamara, serta penampilan Aivi Luik (36 tahun) sebagai pemain tertua dalam sejarah Timnas Australia.
"Banyak rekor jatuh di lapangan Mumbai dalam pertandingan pembukaan grup ketika Australia mencetak 18 gol tanpa balas melawan lawan tim berperingkat ke-94," tulis abc.net dalam laporannya, Sabtu (22/1/2022).
Selanjutnya Timnas Putri Australia, yang difavoritkan mengangkat trofi Piala Asia Wanita 2022, akan menghadapi Filipina di matchday kedua Grup B di Mumbai Football Arena, Senin (24/1/2022) mendatang.
(sto)
tulis komentar anda