Ganda Putra Indonesia Pastikan Satu Gelar di All England 2022, Ahsan: Alhamdulillah
Minggu, 20 Maret 2022 - 06:52 WIB
BIRMINGHAM - Indonesia memastikan satu gelar di ajang All England 2022 . Meski belum di tangan, gelar itu menjadi milik Merah Putih setelah tercipta All Indonesian final pada sektor ganda putra.
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menjadi kunci keberhasilan sektor ganda putra menciptakan All Indonesian final di turnamen bulu tangkis tertua tahun ini. Menghadapi pasangan China, He Ji ting/Tan Qiang di Utilita Arena Birmingham, Inggris, Minggu (20/3/2022), Ahsan/Hendra menang 21-16, 14-21, dan 21-13.
Di partai final, pasangan berjuluk The Daddies akan bentrok sesama wakil Indonesia, Bagas Maulana/M.Shohibul Fikri. Menariknya, calon lawan Ahsan/Hendra adalah ganda putra junior yang lolos usai menumbangkan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Duel beda angkatan antara Ahsan/Hendra dan Bagas/Fikri bakal menghasilkan satu-satunya gelar untuk Indonesia di All England 2022. Sebab, pada sektor lain Merah Putih gagal meloloskan wakilnya ke partai final.
“Alhamdulillah bisa menang dan (maju, red) ke final. Rasanya lega bisa menang dan menciptakan all Indonesian final,” tutur Ahsan dikutip dari rilis PBSI, Minggu (20/3/2022).
Duel ini menjadi momen bersejarah bagi Indonesia. Terakhir kali dua wakil Indonesia bertemu di partai puncak All England yakni 21 tahun lalu, tepatnya ketika Tony Gunawan/Halim Heryanto mengalahkan Sigit Budiarto/Candra Wijaya pada edisi All England 2001.
Sebagai gambaran di final nanti, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan tentu lebih berpengalaman karena sudah memenangi gelar di ajang ini sebanyak dua kali yakni pada 2014 dan 2019. Namun, bukan tidak mungkin Bagas/Fikri tampil membuat kejutan.
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menjadi kunci keberhasilan sektor ganda putra menciptakan All Indonesian final di turnamen bulu tangkis tertua tahun ini. Menghadapi pasangan China, He Ji ting/Tan Qiang di Utilita Arena Birmingham, Inggris, Minggu (20/3/2022), Ahsan/Hendra menang 21-16, 14-21, dan 21-13.
Di partai final, pasangan berjuluk The Daddies akan bentrok sesama wakil Indonesia, Bagas Maulana/M.Shohibul Fikri. Menariknya, calon lawan Ahsan/Hendra adalah ganda putra junior yang lolos usai menumbangkan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Duel beda angkatan antara Ahsan/Hendra dan Bagas/Fikri bakal menghasilkan satu-satunya gelar untuk Indonesia di All England 2022. Sebab, pada sektor lain Merah Putih gagal meloloskan wakilnya ke partai final.
“Alhamdulillah bisa menang dan (maju, red) ke final. Rasanya lega bisa menang dan menciptakan all Indonesian final,” tutur Ahsan dikutip dari rilis PBSI, Minggu (20/3/2022).
Duel ini menjadi momen bersejarah bagi Indonesia. Terakhir kali dua wakil Indonesia bertemu di partai puncak All England yakni 21 tahun lalu, tepatnya ketika Tony Gunawan/Halim Heryanto mengalahkan Sigit Budiarto/Candra Wijaya pada edisi All England 2001.
Sebagai gambaran di final nanti, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan tentu lebih berpengalaman karena sudah memenangi gelar di ajang ini sebanyak dua kali yakni pada 2014 dan 2019. Namun, bukan tidak mungkin Bagas/Fikri tampil membuat kejutan.
(sto)
tulis komentar anda