Waduh! Suzuki Pengin Hengkang dari MotoGP, Mantan Juara Dunia: Kesalahan Besar
Rabu, 04 Mei 2022 - 09:53 WIB
Franco Uncini mengomentari perihal rencana tim Suzuki hengkang dari MotoGP pada akhir musim ini / Foto: Suzuki Twitter
HAMAMATSU - Franco Uncini mengomentari perihal rencana tim Suzuki hengkang dari MotoGP pada akhir musim ini. Mantan juara dunia MotoGP 1982 itu menyebut tim pabrikan Jepang melakukan kesalahan besar jika tak lagi berkompetisi di ajang balap bergengsi tahun depan.
Sejak bergabung pada tahun 2015, Suzuki terus menunjukan perkembangan yang cukup memuaskan. Puncaknya, pembalap Suzuki, Joan Mir , berhasil menjadi juara dunia pada tahun 2020 silam.
Di musim ini, Suzuki pun masih mampu menunjukkan daya saing yang cukup baik untuk kembali menjadi juara dunia. Sehingga keputusan Suzuki untuk pergi dari MotoGP tentu mengejutkan berbagai pihak.
BACA JUGA: Dorna Sports Ancam Jatuhkan Denda pada Tim Suzuki jika Mundur dari MotoGP
Uncini pun merasa sangat kecewa dengan keputusan yang dibuat Suzuki tersebut. Menurutnya, hal tersebut adalah kesalahan besar yang dibuat Suzuki dimana mereka masih memiliki daya saing yang kuat di MotoGP.
"Tampaknya sangat, sangat buruk bagi saya. Saya kagum dan bahkan sedikit kecewa karena pada saat seperti ini Suzuki sangat kompetitif,” ujar Franco Uncini dilansir dari Motosan, Rabu (4/5/2022).
"Dengan dua pembalap yang sangat bagus, tim yang bagus, motor yang memperebutkan gelar juara dunia, menyerah adalah kesalahan yang sangat besar. Saya kecewa dan pahit karena Suzuki, terutama bagi saya, mengikutinya sedikit lebih dekat,” imbuhnya.
BACA JUGA: Performa Morbidelli Melempem, Lin Jarvis Kecewa Berat
Menurut Uncini, Joan Mir dan Alex Rins yang menjadi pembalap Suzuki masih mampu menunjukan kemampuan yang baik. Sehingga mundurnya Suzuki dari MotoGP musim depan membuat Uncini merasa terkejut.
"Saya sedikit terkejut, tidak ada dari kita yang mengharapkan ini dan saya benar-benar minta maaf karena ini adalah nama yang bagus, motor yang bagus, dengan pengendara yang baik. Berita ini membuat suasana hati sedikit buruk," pungkasnya.
Sejak bergabung pada tahun 2015, Suzuki terus menunjukan perkembangan yang cukup memuaskan. Puncaknya, pembalap Suzuki, Joan Mir , berhasil menjadi juara dunia pada tahun 2020 silam.
Di musim ini, Suzuki pun masih mampu menunjukkan daya saing yang cukup baik untuk kembali menjadi juara dunia. Sehingga keputusan Suzuki untuk pergi dari MotoGP tentu mengejutkan berbagai pihak.
BACA JUGA: Dorna Sports Ancam Jatuhkan Denda pada Tim Suzuki jika Mundur dari MotoGP
Uncini pun merasa sangat kecewa dengan keputusan yang dibuat Suzuki tersebut. Menurutnya, hal tersebut adalah kesalahan besar yang dibuat Suzuki dimana mereka masih memiliki daya saing yang kuat di MotoGP.
"Tampaknya sangat, sangat buruk bagi saya. Saya kagum dan bahkan sedikit kecewa karena pada saat seperti ini Suzuki sangat kompetitif,” ujar Franco Uncini dilansir dari Motosan, Rabu (4/5/2022).
"Dengan dua pembalap yang sangat bagus, tim yang bagus, motor yang memperebutkan gelar juara dunia, menyerah adalah kesalahan yang sangat besar. Saya kecewa dan pahit karena Suzuki, terutama bagi saya, mengikutinya sedikit lebih dekat,” imbuhnya.
BACA JUGA: Performa Morbidelli Melempem, Lin Jarvis Kecewa Berat
Menurut Uncini, Joan Mir dan Alex Rins yang menjadi pembalap Suzuki masih mampu menunjukan kemampuan yang baik. Sehingga mundurnya Suzuki dari MotoGP musim depan membuat Uncini merasa terkejut.
"Saya sedikit terkejut, tidak ada dari kita yang mengharapkan ini dan saya benar-benar minta maaf karena ini adalah nama yang bagus, motor yang bagus, dengan pengendara yang baik. Berita ini membuat suasana hati sedikit buruk," pungkasnya.
(yov)
tulis komentar anda