3 Pertandingan Sepak Bola yang Diatur Mafia Bola
Selasa, 12 Juli 2022 - 18:44 WIB
JAKARTA - Keberadaan mafia bola dalam pertandingan memang merusak aturan fair play yang telah ada. Dengan adanya hal tersebut membuat sepak bola menjadi ladang bisnis yang menggiurkan bagi sebagian orang.
Sepak bola merupakan salah satu olahraga paling populer di dunia. Tak heran banyak peminatnya dari berbagai kalangan. Hal inilah yang membuat olahraga ini tak lepas dari pemangku kepentingan.
Sehingga olahraga ini sering menjadi ladang bisnis baik dari sponsor hingga kelompok-kelompok mafia bola yang menjadi dalang di balik layar tentang pengaturan skor dalam sebuah pertandingan. Mafia bola ini merupakan bandar judi yang licik dan menghalalkan segala cara untuk mendapat keuntungan yang besar, termasuk menghancurkan sportifitas dalam pertandingan.
Berikut 3 Pertandingan Sepak Bola yang Diatur Mafia Bola
1. Porto vs Beira Mar (Liga Portugal 2003/2004)
Pertandingan liga domestik ini ternyata sempat ditemukan fakta bahwa terdapat pengaturan skor di dalamnya. Kepolisian Portugal yang menyelidiki kasus ini menemukan bukti bahwa sebelum laga Porto melawan Beira Mar dimulai terdapat tindak suap yang dilakukan oleh Jorge Nuno Pinto Da Costa sang pemilik Porto kala itu terhadap wasit.
Aksi ini membuat pertandingan selesai dengan skor imbang tanpa adanya pemenang. Saat itu Jorge Nino diindikasikan terlibat dalam aktivitas perjudian sehingga melakukan tindakan tersebut.
2. Nepal vs Yordania (Kualifikasi Piala Dunia 2014)
Pada gelaran sebesar Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia yang diikuti banyak negara ini ternyata juga tak luput dari pengaturan skor yang dilakukan mafia bola. Pengaturan skor ini ketahuan karena terdapat skor yang terlalu mencolok dalam pertandingan antara Nepal melawan Yordania yang dimenangkan Yordania dengan skor 1-10 sehingga membuat banyak orang curiga.
Sepak bola merupakan salah satu olahraga paling populer di dunia. Tak heran banyak peminatnya dari berbagai kalangan. Hal inilah yang membuat olahraga ini tak lepas dari pemangku kepentingan.
Sehingga olahraga ini sering menjadi ladang bisnis baik dari sponsor hingga kelompok-kelompok mafia bola yang menjadi dalang di balik layar tentang pengaturan skor dalam sebuah pertandingan. Mafia bola ini merupakan bandar judi yang licik dan menghalalkan segala cara untuk mendapat keuntungan yang besar, termasuk menghancurkan sportifitas dalam pertandingan.
Berikut 3 Pertandingan Sepak Bola yang Diatur Mafia Bola
1. Porto vs Beira Mar (Liga Portugal 2003/2004)
Pertandingan liga domestik ini ternyata sempat ditemukan fakta bahwa terdapat pengaturan skor di dalamnya. Kepolisian Portugal yang menyelidiki kasus ini menemukan bukti bahwa sebelum laga Porto melawan Beira Mar dimulai terdapat tindak suap yang dilakukan oleh Jorge Nuno Pinto Da Costa sang pemilik Porto kala itu terhadap wasit.
Aksi ini membuat pertandingan selesai dengan skor imbang tanpa adanya pemenang. Saat itu Jorge Nino diindikasikan terlibat dalam aktivitas perjudian sehingga melakukan tindakan tersebut.
2. Nepal vs Yordania (Kualifikasi Piala Dunia 2014)
Pada gelaran sebesar Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia yang diikuti banyak negara ini ternyata juga tak luput dari pengaturan skor yang dilakukan mafia bola. Pengaturan skor ini ketahuan karena terdapat skor yang terlalu mencolok dalam pertandingan antara Nepal melawan Yordania yang dimenangkan Yordania dengan skor 1-10 sehingga membuat banyak orang curiga.
tulis komentar anda