Tersisa 5 Seri di MotoGP 2022, Jack Miller Optimistis Bisa Menang Sebelum Tinggalkan Ducati
Selasa, 20 September 2022 - 22:00 WIB
Jack Miller optimistis bisa meraih setidaknya satu kemenangan di MotoGP 2022 sebelum berpisah dengan Ducati pada akhir musim ini. Foto: businessvans.co.uk
ARAGON - Jack Miller optimistis bisa meraih setidaknya satu kemenangan di MotoGP 2022 sebelum berpisah dengan Ducati pada akhir musim ini. Itu karena performa Desmosedici sedang meningkat dalam beberapa balapan terakhir.
Miller sudah dipastikan hijrah ke KTM Red Bull pada tahun depan. Itu artinya kebersamaannya dengan Ducati hanya tersisa lima seri lagi hingga akhir musim ini.
Selama hampir lima musim bersama pabrikan yang berbasis di Borgo Panigale itu, Miller hanya meraih dua kemenangan. Semuanya diraihnya musim lalu di Jerez dan Le Mans.
Sementara pada musim ini, hasil terbaiknya adalah finis kedua di Le Mans. Total, rider asal Australia itu hanuya lima kali masuk podium.
Akan tetapi, pembalap berusia 27 tahun itu telah menunjukkan bahwa dia mampu bersaing di barisan depan dalam empat balapan terakhir.
Miller bahkan sempat leading dalam dua balapan di antaranya meski tak mampu melewati rekan setimnya, Francesco Bagnaia di Red Bull Ring. Kemudian sebelum terjatuh pada lap kedua saat memimpin di Misano.
Pada balapan terakhir di Aragon, Miller finis kelima. Akan tetapi, Enea Bastianini dari Ducati Gresini dapat memperpanjang rekor Ducati, yang sebelumnya sudah menang empat kali berturut-turut lewat Pecco -sapaan Bagnaia.
Melihat performa apiknya dan juga rekan Ducati lainnya dalam beberapa seri terakhir, Miller optimis bisa meraih minimal satu kemenangan sebagai kado perpisahan dengan tim pabrikan asal Italia itu.
Baca Juga
Miller sudah dipastikan hijrah ke KTM Red Bull pada tahun depan. Itu artinya kebersamaannya dengan Ducati hanya tersisa lima seri lagi hingga akhir musim ini.
Selama hampir lima musim bersama pabrikan yang berbasis di Borgo Panigale itu, Miller hanya meraih dua kemenangan. Semuanya diraihnya musim lalu di Jerez dan Le Mans.
Sementara pada musim ini, hasil terbaiknya adalah finis kedua di Le Mans. Total, rider asal Australia itu hanuya lima kali masuk podium.
Akan tetapi, pembalap berusia 27 tahun itu telah menunjukkan bahwa dia mampu bersaing di barisan depan dalam empat balapan terakhir.
Miller bahkan sempat leading dalam dua balapan di antaranya meski tak mampu melewati rekan setimnya, Francesco Bagnaia di Red Bull Ring. Kemudian sebelum terjatuh pada lap kedua saat memimpin di Misano.
Pada balapan terakhir di Aragon, Miller finis kelima. Akan tetapi, Enea Bastianini dari Ducati Gresini dapat memperpanjang rekor Ducati, yang sebelumnya sudah menang empat kali berturut-turut lewat Pecco -sapaan Bagnaia.
Melihat performa apiknya dan juga rekan Ducati lainnya dalam beberapa seri terakhir, Miller optimis bisa meraih minimal satu kemenangan sebagai kado perpisahan dengan tim pabrikan asal Italia itu.
tulis komentar anda