Liga 1 Terhenti 1 Bulan Akibat Tragedi Kanjuruhan, PSM Berharap Segera Ada Kejelasan
Selasa, 01 November 2022 - 20:59 WIB
Direktur Utama PSM Makassar, Sadikin Aksa. Foto/Dok. psmmakassar.co.id
MAKASSAR - Kompetisi Liga 1 sudah terhenti selama satu bulan, sejak terjadinya tragedi Kanjuruhan, pada Sabtu (1/10/2022). Hingga saat ini, belum ada kejelasan kapan kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia tersebut bakal dimulai kembali.
Direktur Utama PSM Makassar, Sadikin Aksa dalam keterangan tertulis yang dilansir dari psmmakassar.co.id menegaskan, agar segera ada kejelasan terkait keberlanjutan kompetisi Liga 1 2022/2023.
"Membiarkan klub terlalu lama dalam ketidakpastian tentu sangat merugikan, terlebih bagi klub PSM Makassar dan Barito Putera yang saat ini sudah memiliki lima pekan pertandingan yang tertunda," tegasnya dalam keterangan tertulis tersebut.
Dia juga mengatakan, PSM Makassar optimistis proses pembenahan tata kelola sepak bola Indonesia yang saat ini tengah berjalan, akan membawa perubahan ke arah yang lebih baik. "Sepak bola akan menjadi olahraga yang aman dan nyaman untuk dinikmati semua kalangan," imbuhnya.
Selain meminta kepastian digulirkannya kompetisi, Sadikin Aksa juga mengungkapkan, tragedi Kanjuruhan merupakan tragedi kemanusiaan bagi insan sepak bola di seluruh dunia. PSM Makassar mendorong, dan mendukung proses investigasi yang tengah berjalan.
Dia juga menegaskan, PSM Makassar akan terus menyuarakan pengusutan sampai tuntas tragedi Kanjuruhan, serta seluruh korban terpenuhi segala haknya dan mendapatkan jaminan keselamatan. Hal ini sejalan dengan ketentuan dalam statuta PSSI, yang secara tegas menjunjung tinggi dan mendukung perlindungan hak asasi manusia.
Lebih lanjut Sadikin Aksa mengatakan, PSM Makassar berharap agar tragedi Kanjuruhan menjadi yang terakhir, dan menjadi pembelajaran berharga bagi seluruh insan sepak bola.
PSM Makassar menurutnya juga mendukung penuh segala bentuk perbaikan, dan transformasi sepak bola nasional, termasuk pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB) dengan tetap memperhatikan ketentuan-ketentuan yang berlaku.
" PSM Makassar, siap mengambil peran dan mengusahakan agar tujuan PSSI dapat terwujud, khususnya sebagaimana tertuang pada Pasal 4 Statuta PSSI. Di mana PSSI bertujuan mengembangkan, dan memajukan sepak bola secara konsisten dan berkelanjutan, serta melakukan pengaturan dan pengawasan kompetisi sepak bola di Indonesia dengan semangat sportifitas, fair play, persatuan dan kesatuan serta nilai kemanusiaan," pungkasnya.
Direktur Utama PSM Makassar, Sadikin Aksa dalam keterangan tertulis yang dilansir dari psmmakassar.co.id menegaskan, agar segera ada kejelasan terkait keberlanjutan kompetisi Liga 1 2022/2023.
"Membiarkan klub terlalu lama dalam ketidakpastian tentu sangat merugikan, terlebih bagi klub PSM Makassar dan Barito Putera yang saat ini sudah memiliki lima pekan pertandingan yang tertunda," tegasnya dalam keterangan tertulis tersebut.
Dia juga mengatakan, PSM Makassar optimistis proses pembenahan tata kelola sepak bola Indonesia yang saat ini tengah berjalan, akan membawa perubahan ke arah yang lebih baik. "Sepak bola akan menjadi olahraga yang aman dan nyaman untuk dinikmati semua kalangan," imbuhnya.
Selain meminta kepastian digulirkannya kompetisi, Sadikin Aksa juga mengungkapkan, tragedi Kanjuruhan merupakan tragedi kemanusiaan bagi insan sepak bola di seluruh dunia. PSM Makassar mendorong, dan mendukung proses investigasi yang tengah berjalan.
Dia juga menegaskan, PSM Makassar akan terus menyuarakan pengusutan sampai tuntas tragedi Kanjuruhan, serta seluruh korban terpenuhi segala haknya dan mendapatkan jaminan keselamatan. Hal ini sejalan dengan ketentuan dalam statuta PSSI, yang secara tegas menjunjung tinggi dan mendukung perlindungan hak asasi manusia.
Lebih lanjut Sadikin Aksa mengatakan, PSM Makassar berharap agar tragedi Kanjuruhan menjadi yang terakhir, dan menjadi pembelajaran berharga bagi seluruh insan sepak bola.
PSM Makassar menurutnya juga mendukung penuh segala bentuk perbaikan, dan transformasi sepak bola nasional, termasuk pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB) dengan tetap memperhatikan ketentuan-ketentuan yang berlaku.
" PSM Makassar, siap mengambil peran dan mengusahakan agar tujuan PSSI dapat terwujud, khususnya sebagaimana tertuang pada Pasal 4 Statuta PSSI. Di mana PSSI bertujuan mengembangkan, dan memajukan sepak bola secara konsisten dan berkelanjutan, serta melakukan pengaturan dan pengawasan kompetisi sepak bola di Indonesia dengan semangat sportifitas, fair play, persatuan dan kesatuan serta nilai kemanusiaan," pungkasnya.
(eyt)
tulis komentar anda