Citra Tim Ducati Rusak Gara-gara Valentino Rossi
Selasa, 29 November 2022 - 23:59 WIB
BORGO PANIGALE - Valentino Rossi merusak citra tim Ducati sewaktu The Doctor membela pabrikan Italia pada musim 2011-2012. Itu sebagaimana disampaikan Paolo Ciabatti selaku Direktur Balap Ducati Corse.
Penampilan Rossi sewaktu membela tim Ducati kurang begitu mengesankan. Setelah gagal menghadirkan gelar juara dunia MotoGP, ia akhirnya kembali ke Yamaha.
Ciabatti menuturkan, sejatinya Ducati ingin melepas Rossi pada pertengahan musim. Lantaran tidak bisa menang, pembalap kelahiran Urbino, Italia itu dianggap sebagai ‘beban’ untuk citra Ducati.
Pasalnya, banyak pihak yang menekan Ducati seperti media, mitra, sponsor hingga penggemar. Mereka menuntut Ducati raih kemenangan bersama Rossi. "Ketika ada yang salah dan Anda berada di bawah tekanan ekstrim dari pers, dari mitra dan sponsor Anda dan Anda tidak mendapatkan hasil, mudah bagi orang untuk menyalahkan orang lain.Danini menghancurkan tim dan grup (Ducati)," tegas Ciabatti, dikutip dari Motosan, Selasa (29/11/2022).
BACA JUGA: Alex Marquez Bocorkan Kelemahan Motor Honda di MotoGP
"Kami tidak dapat mengelola Valentino,kami harus menerima akibatnya.Ketika Anda memiliki pembalap paling terkenal di seluruh Italia dengan sembilan gelar dunia di belakangnya dan Anda gagal menang, Anda juga merusak citra Anda," tambah Ciabatti.
Ciabatti mengaku, situasi inilah yang akhirnya mendepak Rossi dari kursinya di Ducati. Pada akhirnya, sebagaimana diketahui, The Doctor harus kembali ke tim yang mengantarnya untuk meraih empat gelar MotoGP.
BACA JUGA: Augusto Fernandez Fokus Adaptasi dengan Motor Tech3 GASGAS
"Iniadalah situasi di mana kami tidak akan kemana-mana, dan jika terus seperti ini akan terjadi. Menjadi sangat negatif bagi citra perusahaan," pungkas Ciabatti.
Lihat Juga: Profil David Alonso, Pembalap Moto3 Juara GP Barcelona 2024 Pemilik Kemenangan Terbanyak dalam Semusim!
Penampilan Rossi sewaktu membela tim Ducati kurang begitu mengesankan. Setelah gagal menghadirkan gelar juara dunia MotoGP, ia akhirnya kembali ke Yamaha.
Ciabatti menuturkan, sejatinya Ducati ingin melepas Rossi pada pertengahan musim. Lantaran tidak bisa menang, pembalap kelahiran Urbino, Italia itu dianggap sebagai ‘beban’ untuk citra Ducati.
Pasalnya, banyak pihak yang menekan Ducati seperti media, mitra, sponsor hingga penggemar. Mereka menuntut Ducati raih kemenangan bersama Rossi. "Ketika ada yang salah dan Anda berada di bawah tekanan ekstrim dari pers, dari mitra dan sponsor Anda dan Anda tidak mendapatkan hasil, mudah bagi orang untuk menyalahkan orang lain.Danini menghancurkan tim dan grup (Ducati)," tegas Ciabatti, dikutip dari Motosan, Selasa (29/11/2022).
BACA JUGA: Alex Marquez Bocorkan Kelemahan Motor Honda di MotoGP
"Kami tidak dapat mengelola Valentino,kami harus menerima akibatnya.Ketika Anda memiliki pembalap paling terkenal di seluruh Italia dengan sembilan gelar dunia di belakangnya dan Anda gagal menang, Anda juga merusak citra Anda," tambah Ciabatti.
Ciabatti mengaku, situasi inilah yang akhirnya mendepak Rossi dari kursinya di Ducati. Pada akhirnya, sebagaimana diketahui, The Doctor harus kembali ke tim yang mengantarnya untuk meraih empat gelar MotoGP.
BACA JUGA: Augusto Fernandez Fokus Adaptasi dengan Motor Tech3 GASGAS
"Iniadalah situasi di mana kami tidak akan kemana-mana, dan jika terus seperti ini akan terjadi. Menjadi sangat negatif bagi citra perusahaan," pungkas Ciabatti.
Lihat Juga: Profil David Alonso, Pembalap Moto3 Juara GP Barcelona 2024 Pemilik Kemenangan Terbanyak dalam Semusim!
(yov)
tulis komentar anda