Yeremia Rambitan Trauma Lihat Lapangan 2 Istora Senayan, Kenapa?

JAKARTA - Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan dipastikan akan meramaikan ganda putra di Indonesia Masters 2023 bersama Pramudya Kusumawardana. Tapi, dia mengaku masih trauma melihat lapangan 2 di Istora Senayan, Jakarta.



Turnamen bulu tangkis ini jadi momen Yeremia tampil lagi di Indonesia usai cedera lutut selama beberapa bulan terakhir. Dia bersama Pramudya menjadi satu dari 7 wakil ganda putra tuan rumah.

Yeremia mengalami cedera cukup parah saat tampil di Indonesia Open 2022, Juni lalu yang juga digelar di Istora Senayan.

Insiden itu saat itu saat perempat final melawan wakil Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik yang dilangsungkan di court 2 atau lapangan 2.

Yeremia untuk pertama kalinya lagi hadir di lapangan 2saat latihan, Senin (23/1/2023) siang. Dia merasa secara keseluruhan tak ada perubahan. Tapi, dia masih trauma lihat lapangan 2.

“Perubahan dari sisi lapangan sama aja. Cuma trauma dengan lapangan 2 sih, wah lapangan 2 nih,” ucapnya saat konferensi pers jelang laga.

Namun, hal berbeda terkait perkembangannya secara fisik. Dia mengaku cederanya sudah tidak terasa dibanding saat tampil di Malaysia Open 2023 awal Januari.

Itu juga berkat waktu istirahat yang dia manfaatkan selama sepekan ke belakang. Pasalnya, Pramudya/Yeremia tak tampil di India Open 2023.

“Kalau untuk kesembuhan udah lebih baik daripada di Malaysia. Kemarin pulang mulai latihan kaki ga ada rasa sakit. Mulai berani lompat mundur ke belakang, jadi lebih siap,” lanjutnya.

“Jadi persiapannya mulai cukup bagus. Soalnya kemarin India ga ikut sengaja, karena baru pertama kali tanding takutnya di India ada kecapekan dll." jelasnya.



"Jadi kami memutuskan pulang ke Indonesia buat latihan. Persiapan cukup matang,” pungkas Yeremia.