Wing Chun, Seni Bela Diri China yang Dikuasai Bruce Lee
loading...
A
A
A
JAKARTA - Begitu banyak seni bela diri yang tercipta di dunia ini. Diantaranya adalah Wing Chun yang konon dikuasai Bruce Lee .
Seni bela diri adalah teknik yang diciptakan sebagai cara untuk mempertahankan atau membela diri. Menurut kategorinya terbagi dua, yaitu tangan kosong dan memakai senjata.
Ketahanan dan kekuatan fisik lebih diutamakan dalam seni bela diri. Ini telah lama ada dan berkembang dari masa ke masa.
Bila melihat wilayahnya, seni bela diri identik dengan Jepang dan China. Dan, salah satu seni bela diri yang akan dibahas adalah Wing Chun.
Wing Chun diambil dari bahasa Mandarin yang secara harfiah berarti "nyanyian musim semi" atau "musim semi abadi".
Bisa juga dieja sebagai Ving Tsun atau Wing Tsun yang merupakan seni bela diri Tionghoa. Biasanya digunakan untuk untuk pertarungan jarak dekat.
Untuk tekniknya, Wing Chun mengkombinasikan serangan tangan kosong dan gulat. Artinya, membutuhkan kekuatan dan kemampuan fisik.
Dalam sejarahnya Wing Chun merupakan seni bela diri atau jurus yang diwariskan turun temurun dari guru ke murid. Tidak ada catatan resmi mengenai siapa penciptanya.
Tapi, menurut versi Ip Man (Ip Kai Man), Wing Chun diciptakan biksuni wanita Ng Mui pada masa pemerintahan Kaisar Yung Cheng I berkuasa (1723-1736) dari Dinasti Qing.
Setelah terjadi peristiwa dibakar dan dihancurkannya kuil Shaolin di Fujian oleh pasukan Qing, banyak penghuni Shao Lin yang mati terbakar.
Tetapi tidak semuanya mati, beberapa dapat menyelamatkan diri. Diantaranya adalah Ng Mui dan juga beberapa orang murid.
Yang paling terkenal seperti Hung Hay-kwun (Hung Si Kuan), Fong Sai-yuk (Fang Se Yu), Luk Ah-choy, dan satu lainnya.
Kelima master ini adalah lima guru yang mewakili lima gaya kungfu Shao Lin. Disebutkan Ng Mui mengungsi ke gunung Daliang di perbatasan antara Yunnan dan Sichuan.
Suatu hari, Ng Mui melihat pertarungan antara ular dan burung bangau. Dia kemudian mengambil pelajaran dari mengamati duel antara kedua hewan itu.
Ng Mui lalu mengkombinasikannya dengan kungfu Shaolin dan akhirnya menciptakan gaya baru yang saat itu belum memiliki nama.
Ng Mui sering membeli tahu dari tukang tahu bernama Yim Yee yang mempunyai putri bernama Yim Wingchun.
Konon Yim Wingchun dipaksa menikah dengan jenderal militer setempat yang bernama Jenderal Wong.
Ng Mui kemudian mengajari Yim Wingchun ilmu kungfu barunya untuk menyingkirkan jenderal Wong itu dan akhirnya berhasil.
Yim Wingchun akhirnya menikah dengan tunangannya Leung Bok-chau. Dia lalu menurunkan teknik yang dipelajarinya dari Ng Mui ini kepada suaminya.
Leung Bok-chao sejatinya pernah mempelajari seni bela diri, dan rajin berlatih di waktu senggangnya.
Setelah pernikahan itu, Yim Wingchun sering berdiskusi dengan Leung Bok-chao tentang teknik-teknik pertarungan.
Awalnya Leung Bok-chao meremehkan Yim Wingchun, karena menganggap istrinya itu adalah wanita yang biasa dan lemah.
Yim Wingchun lalu mendapat kesempatan berlatih dengan suaminya. Dan, dengan teknik yang dipelajari dari Ng Mui, dia dapat mengalahkan Leung Bok-chao setiap kali berlatih.
Leung Bok-chau akhirnya sadar Yim Wingchun bukanlah wanita lemah, tetapi seorang ahli seni bela diri.
Sejak saat itu dia mengagumi teknik istrinya dan sering berlatih berdua. Dia lalu menyebut teknik ini dengan nama "Wing Chun Kuen" untuk menghormati istrinya. Dari sinilah dikenal nama Wing Chun Kung Fu.
Pada perkembangannya Wing Chun terdiri dari berbagai cabang. Mereka adalah IP Man, Yiu Kai, Jiu Wan, Gulao, Pan Nam, Yuen Kay-san, Nguyen Te Cong, Keluarga Cho, Hung Fa-yii, Pao Fa-lien dan Fut Sao.
Cukup banyak tokoh atau selebritis yang mempelajari Wing Chun hingga dianggap master. Salah satunya Bruce Lee yang termasuk legenda seni bela diri.
Bruce Lee memang lebih dikenal sebagai pencipta seni bela diri Jeet Kune Do. Tapi, dia sebenarnya murid IP Man yang dianggap grand master Wing Chun modern.
Seni bela diri adalah teknik yang diciptakan sebagai cara untuk mempertahankan atau membela diri. Menurut kategorinya terbagi dua, yaitu tangan kosong dan memakai senjata.
Ketahanan dan kekuatan fisik lebih diutamakan dalam seni bela diri. Ini telah lama ada dan berkembang dari masa ke masa.
Bila melihat wilayahnya, seni bela diri identik dengan Jepang dan China. Dan, salah satu seni bela diri yang akan dibahas adalah Wing Chun.
Wing Chun diambil dari bahasa Mandarin yang secara harfiah berarti "nyanyian musim semi" atau "musim semi abadi".
Bisa juga dieja sebagai Ving Tsun atau Wing Tsun yang merupakan seni bela diri Tionghoa. Biasanya digunakan untuk untuk pertarungan jarak dekat.
Untuk tekniknya, Wing Chun mengkombinasikan serangan tangan kosong dan gulat. Artinya, membutuhkan kekuatan dan kemampuan fisik.
Dalam sejarahnya Wing Chun merupakan seni bela diri atau jurus yang diwariskan turun temurun dari guru ke murid. Tidak ada catatan resmi mengenai siapa penciptanya.
Tapi, menurut versi Ip Man (Ip Kai Man), Wing Chun diciptakan biksuni wanita Ng Mui pada masa pemerintahan Kaisar Yung Cheng I berkuasa (1723-1736) dari Dinasti Qing.
Setelah terjadi peristiwa dibakar dan dihancurkannya kuil Shaolin di Fujian oleh pasukan Qing, banyak penghuni Shao Lin yang mati terbakar.
Tetapi tidak semuanya mati, beberapa dapat menyelamatkan diri. Diantaranya adalah Ng Mui dan juga beberapa orang murid.
Yang paling terkenal seperti Hung Hay-kwun (Hung Si Kuan), Fong Sai-yuk (Fang Se Yu), Luk Ah-choy, dan satu lainnya.
Kelima master ini adalah lima guru yang mewakili lima gaya kungfu Shao Lin. Disebutkan Ng Mui mengungsi ke gunung Daliang di perbatasan antara Yunnan dan Sichuan.
Suatu hari, Ng Mui melihat pertarungan antara ular dan burung bangau. Dia kemudian mengambil pelajaran dari mengamati duel antara kedua hewan itu.
Ng Mui lalu mengkombinasikannya dengan kungfu Shaolin dan akhirnya menciptakan gaya baru yang saat itu belum memiliki nama.
Ng Mui sering membeli tahu dari tukang tahu bernama Yim Yee yang mempunyai putri bernama Yim Wingchun.
Konon Yim Wingchun dipaksa menikah dengan jenderal militer setempat yang bernama Jenderal Wong.
Ng Mui kemudian mengajari Yim Wingchun ilmu kungfu barunya untuk menyingkirkan jenderal Wong itu dan akhirnya berhasil.
Yim Wingchun akhirnya menikah dengan tunangannya Leung Bok-chau. Dia lalu menurunkan teknik yang dipelajarinya dari Ng Mui ini kepada suaminya.
Leung Bok-chao sejatinya pernah mempelajari seni bela diri, dan rajin berlatih di waktu senggangnya.
Setelah pernikahan itu, Yim Wingchun sering berdiskusi dengan Leung Bok-chao tentang teknik-teknik pertarungan.
Awalnya Leung Bok-chao meremehkan Yim Wingchun, karena menganggap istrinya itu adalah wanita yang biasa dan lemah.
Yim Wingchun lalu mendapat kesempatan berlatih dengan suaminya. Dan, dengan teknik yang dipelajari dari Ng Mui, dia dapat mengalahkan Leung Bok-chao setiap kali berlatih.
Leung Bok-chau akhirnya sadar Yim Wingchun bukanlah wanita lemah, tetapi seorang ahli seni bela diri.
Sejak saat itu dia mengagumi teknik istrinya dan sering berlatih berdua. Dia lalu menyebut teknik ini dengan nama "Wing Chun Kuen" untuk menghormati istrinya. Dari sinilah dikenal nama Wing Chun Kung Fu.
Pada perkembangannya Wing Chun terdiri dari berbagai cabang. Mereka adalah IP Man, Yiu Kai, Jiu Wan, Gulao, Pan Nam, Yuen Kay-san, Nguyen Te Cong, Keluarga Cho, Hung Fa-yii, Pao Fa-lien dan Fut Sao.
Cukup banyak tokoh atau selebritis yang mempelajari Wing Chun hingga dianggap master. Salah satunya Bruce Lee yang termasuk legenda seni bela diri.
Bruce Lee memang lebih dikenal sebagai pencipta seni bela diri Jeet Kune Do. Tapi, dia sebenarnya murid IP Man yang dianggap grand master Wing Chun modern.
(mirz)