7 Pemain Berbakat yang Tidak Dipanggil Shin Tae-yong saat FIFA Matchday Indonesia vs Burundi

JAKARTA - Duel Indonesia vs Burundi dalam FIFA Matchday yang akan diadakan pada 25 dan 28 Maret. Ada beberapa pemain berbakat yang tak dipanggil pelatih Shin Tae-yong.



Juru taktik asal Korea Selatan itu telah memilih 28 pemain untuk melawan Burundi. Beberapa andalan yang tampil apik di Piala AFF 2022 turut dipanggil.

Bintang macam Nadeo Argawinata, Egy Maulana Vikri, Marc Klok, Jordi Amat, hingga Witan Sulaiman akan jadi pemain andalan tim Merah Putih. Mereka akan memperkuat skuad Garuda untuk melawan negara asal Afrika di laga persahabatan.

Hanya saja, ada beberapa nama yang tidak dipanggil walau sebenarnya layak untuk memperkuat Indonesia. Bahkan salah satunya sangat diharapkan dapat memamerkan bakatnya.



Berikut ini beberapa pemain yang dianggap layak memperkuat Indonesia, tapi tidak dipanggil:

1. Marselino Ferdinand

Pada ajang Piala Asia u-20, Marselino sempat absen lantaran baru bergabung bersama klub kasta kedua Liga Belgia, KMSK Deinze.

Karena Piala Asia U-20 tidak masuk kalender FIFA, membuat Marselino tidak diizinkan oleh klub untuk memperkuat Indonesia.

Dalam ajang FIFA Matchday, dia punya kesempatan besar untuk memperlihatkan kemampuannya. Namun, Shin justru tidak memanggilnya.

Tidak dipanggilnya gelandang berusia 18 tahun itu mungkin karena masih dalam proses penyesuaian di klub barunya dan belum mendapat tempat reguler.

2. Stefano Lilipaly

Pemain keturunan Indonesia, Stefano Lilipaly juga tidak ada dalam 28 nama itu. Shin justru lebih memilih memainkan Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaiman.

Padahal pemain berusia 33 tahun ini telah bermain apik di Liga 1 dengan mengemas 7 gol dan 8 assist dalam 28 pertandingan bersama Borneo FC.

Winger ini bahkan digadang gadang lebih layak memperkuat lini serang Indonesia ketimbang Egy dan Witan yang masih belum konsisten dalam bermain.

3. Adam Alis

Pemain yang pernah jadi bagian penting di skuad Indonesia U-23 dalam ajang SEA Games 2015 ini juga tidak dipanggil oleh Shin.

Shin malah lebih mempercayakan posisi sayap kiri kepada Yacob Sayuri yang tampil memukau di AFF 2022 lalu.

Meski begitu Adam Alis sempat menunjukkan performa terbaiknya ketika baru bergabung dengan Borneo FC pada akhir Januari 2023.

4. Muhammad Rafli

Sempat memperkuat Indonesia pada ajang Piala AFF 2022, Muhammad Rafli justru tampil kurang meyakinkan.

Berperan sebagai ujung tombak tim Merah Putih, dia justru tampil melempem dan tak mencatatkan satu gol pun dalam 4 kali penampilannya. Mungkin karena inilah Shin tak kembali memanggil bomber Singo Edan ini.

5. Ilija Spasojevic

Rupanya aset satu gol dan assist di Piala AFF 2022 belum cukup untuk membawanya kembali dipercaya Shin.

Kala itu, Ilija berperan sebagai pengganti Dimas Drajad yang absen karena cedera. Kini sang pemain yang telah pulih dari cederanya dam kembali dipanggil memperkuat Indonesia.

6. Muhammad Riyandi

Penjaga gawang 23 tahun ini sempat dipanggil untuk bela Indonesia U-23. Bahkan namanya juga terpampang dalam skuad AFF 2022.

Namun karena kalah saing dengan Nadeo dan Syahrul Trisna Fadillah, membuat kiper Persis Solo ini hanya meramaikan bangku cadangan. Kini pemain tersebut tak lagi dilirik oleh Shin.

7. Sandy Walsh

Banyak orang yang kecewa tentang keputusan Shin yang tak memanggil pemain yang baru saja dinaturalisasi pada 2022 lalu ini.

Sebelumnya Sandy sempat gagal tampil perdana pada ajang Piala AFF 2022 karena tak diizinkan oleh klub liga Belgia yang diperkuatnya, KV Mechelen.

Sekalinya ada kesempatan besar untuk melihat performanya, Sandy malah tak dipanggil oleh sang arsitek timnas Indonesia.

Rupanya Sandy tengah menderita cedera pelvis. Bahkan pemain 28 tahun itu belum mengetahui waktu akan merumput kembali.