Hasil All England 2023: Apriyani/Fadia Tembus 8 Besar usai Singkirkan Ganda Thailand
loading...
Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti lolos ke babak 8 besar All England 2023/Foto/PBSI
A
A
A
BIRMINGHAM - Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti lolos ke babak 8 besar atau perempat final All England 2023 . Ganda putri andalan Indonesia itu menyingkirkan duet Thailand Supissara Paewsampran/Puttita Supajirakul di Utilita Arena, Birmingham, Inggris, Kamis (16/3/2023) sore WIB.
Apriyani/Fadia butuh waktu 50 menit untuk menyingkirkan Supissara Paewsampran/Puttita Supajirakul dengan dua gim 21-16 dan 21-19.
Di perempat final turnamen Super 1000 itu, Apriyani/Fadia akan berhadapan dengan pemenang laga antara unggulan kedua asal Jepang, Nami Matsuyama/Chiharu Shida dan Baek Ha Na/Lee So Hee dari Korea Selatan.
Apriyani/Fadia sempat mendapatkan perlawanan sengit dari Supissara/Puttita pada awal pertandingan. Meski tertinggal 2-4, mereka mampu membalikkan keadaan menjadi 8-6.
Namun, duo Thailand itu bisa menyamakan skor lagi di angka 8-8 dan kemudian 10-10. Tetapi, smes keras Fadia memastikan interval gim pertama dengan keunggulan 11-10.
Usai rehat, skor ketat berlangsung sampai menginjak angka 12-12. Setelah itu, Apriyani/Fadia mendominasi berkat permainan menyerang dan menjauh 16-12.
Pasangan ranking delapan dunia itu pun memimpin 20-13. Walau Supissara/Puttita sempat mendekat lagi di angka 16-20, Apriyani/Fadia mengunci kemenangan dengan skor 21-16 berkat permainan net ciamik dari Apriyani.
Pada gim kedua, Apriyani/Fadia memimpin 8-3. Tapi atlet Pelatnas PBSI tersebut banyak melakukan kesalahan sendiri sampai Supissara/Puttita menyamakan kedudukan 10-10. Namun, akhirnya mereka bisa unggul 11-10 di interval gim kedua berkat dropshot ciamik dari Apriyani.
Sayangnya, selepas Apriyani/Fadia terkejar dan tertinggal 14-16. Namun, juara Malaysia Open dan Singapore Open 2022 itu bangkit dan berbalik unggul 17-16. Kejar mengejar angka pun terus terjadi di poin-poin kritis sampai akhirnya Apriyani/Fadia bisa mengunci kemenangan mereka dengan skor 21-19.
Apriyani/Fadia butuh waktu 50 menit untuk menyingkirkan Supissara Paewsampran/Puttita Supajirakul dengan dua gim 21-16 dan 21-19.
Di perempat final turnamen Super 1000 itu, Apriyani/Fadia akan berhadapan dengan pemenang laga antara unggulan kedua asal Jepang, Nami Matsuyama/Chiharu Shida dan Baek Ha Na/Lee So Hee dari Korea Selatan.
Apriyani/Fadia sempat mendapatkan perlawanan sengit dari Supissara/Puttita pada awal pertandingan. Meski tertinggal 2-4, mereka mampu membalikkan keadaan menjadi 8-6.
Namun, duo Thailand itu bisa menyamakan skor lagi di angka 8-8 dan kemudian 10-10. Tetapi, smes keras Fadia memastikan interval gim pertama dengan keunggulan 11-10.
Usai rehat, skor ketat berlangsung sampai menginjak angka 12-12. Setelah itu, Apriyani/Fadia mendominasi berkat permainan menyerang dan menjauh 16-12.
Pasangan ranking delapan dunia itu pun memimpin 20-13. Walau Supissara/Puttita sempat mendekat lagi di angka 16-20, Apriyani/Fadia mengunci kemenangan dengan skor 21-16 berkat permainan net ciamik dari Apriyani.
Pada gim kedua, Apriyani/Fadia memimpin 8-3. Tapi atlet Pelatnas PBSI tersebut banyak melakukan kesalahan sendiri sampai Supissara/Puttita menyamakan kedudukan 10-10. Namun, akhirnya mereka bisa unggul 11-10 di interval gim kedua berkat dropshot ciamik dari Apriyani.
Sayangnya, selepas Apriyani/Fadia terkejar dan tertinggal 14-16. Namun, juara Malaysia Open dan Singapore Open 2022 itu bangkit dan berbalik unggul 17-16. Kejar mengejar angka pun terus terjadi di poin-poin kritis sampai akhirnya Apriyani/Fadia bisa mengunci kemenangan mereka dengan skor 21-19.
(sha)
Explore More