Foto Bersama Gervonta Davis, Ryan Garcia: Aku Mau Duel Ulang!
loading...
Foto Bersama, Rgan Garcia: Aku Mau Duel Ulang Gervonta Davis/Boxing Scene
A
A
A
Ryan Garcia menargetkan duel ulang dengan Gervonta Davis suatu hari nanti setelah kekalahan KO yang menodai rekor tidak terkalahkan miliknya pada akhir pekan lalu. Ryan Garcia yang berusia 24 tahun menyadari, tentu saja, bahwa ia harus membangun kembali kariernya jika pertandingan ulang melawan Davis menjadi kemungkinan yang realistis.
Namun ia merasa telah melukai Gervonta Davis pada ronde kedua dan akan memiliki kesempatan untuk memenangkan pertemuan kedua mereka jika ia tetap fokus melawan seorang pemukul balik yang berbahaya dan disiplin yang membuatnya membayar ketidaksabarannya pada Sabtu malam di T-Mobile Arena. "Itu adalah pertarungan yang luar biasa," kata Ryan Garcia tentang kekalahan KO pada ronde ketujuh dalam konferensi pers setelah laga.
"Saya berharap untuk mendapatkan pertandingan ulang suatu hari nanti. Tentunya, saya harus meraih beberapa kemenangan dan semoga kita dapat bertemu kembali. Dan itu saja."
Baca Juga: 10 Petinju Berpenghasilan Tertinggi Per Pukulan, Nomor 1 Raup Rp4,4 Miliar!
Ryan Garcia (23-1, 19 KO) berencana untuk kembali ke kelas 63,5 kg untuk laga berikutnya, yang menurutnya dapat berlangsung dalam waktu tiga bulan dari sekarang. Sedangkan Gervonta Davis (29-0, 27 KO) akan terus bertanding di kelas ringan 61,2 kg.
Mereka bertarung pada berat badan 61,6 kg, yang mengharuskan Garcia menurunkan berat badannya sebanyak 1,8 kg dari berat badan resminya pada pertarungan sebelumnya, sebuah KO ronde keenam atas petinju kidal asal Dominika, Javier Fortuna, 16 Juli lalu di Crypto.com Arena, Los Angeles.
Davis menjatuhkan Garcia dua kali, satu kali pada ronde kedua dan sekali lagi pada ronde ketujuh.
Garcia bangkit dengan cepat dari pukulan kiri pendek Davis, yang membuatnya tersungkur di atas kanvas pada menit 1:01 ronde kedua. Ia tidak dapat mengalahkan hitungan wasit Thomas Taylor setelah Davis menyarangkan sebuah pukulan kiri ke arah tubuh yang menyebabkan reaksi yang terlambat dan membuatnya harus menerima serangan lutut pada menit 1:30 ronde ketujuh.
Garcia, dari Victorville, California, menyatakan rasa hormatnya kepada Davis dari Baltimore, baik sebagai petinju maupun sebagai pribadi setelah Davis mengalahkannya. Rival Davis mengatakan bahwa tidak ada satupun dari pembicaraan sampah yang telah mereka lontarkan selama beberapa tahun terakhir, terutama baru-baru ini selama promosi acara utama Showtime Pay-Per-View, yang bersifat pribadi.
Davis dan Garcia berpelukan dan berfoto bersama dalam konferensi pers setelah pertandingan. Davis juga menyempatkan diri untuk memeluk ibu Garcia, Lisa, yang berbicara di telinganya sebelum mereka meninggalkan panggung.
"Saya cukup banyak mengatakan kepadanya bahwa ia adalah pria yang baik," kata Ryan Garcia. "Dia memiliki hati yang baik, pastinya. Dan saya hanya tidak ingin dia berpikir bahwa saya memiliki perasaan tertentu terhadapnya. Ini semua adalah bisnis. Kami menjual pertarungan ini dengan baik dan tidak ada yang bersifat pribadi. Dan kami akan tetap tenang, kau tahu? Kami akan menjadi keren."
Namun ia merasa telah melukai Gervonta Davis pada ronde kedua dan akan memiliki kesempatan untuk memenangkan pertemuan kedua mereka jika ia tetap fokus melawan seorang pemukul balik yang berbahaya dan disiplin yang membuatnya membayar ketidaksabarannya pada Sabtu malam di T-Mobile Arena. "Itu adalah pertarungan yang luar biasa," kata Ryan Garcia tentang kekalahan KO pada ronde ketujuh dalam konferensi pers setelah laga.
"Saya berharap untuk mendapatkan pertandingan ulang suatu hari nanti. Tentunya, saya harus meraih beberapa kemenangan dan semoga kita dapat bertemu kembali. Dan itu saja."
Baca Juga: 10 Petinju Berpenghasilan Tertinggi Per Pukulan, Nomor 1 Raup Rp4,4 Miliar!
Ryan Garcia (23-1, 19 KO) berencana untuk kembali ke kelas 63,5 kg untuk laga berikutnya, yang menurutnya dapat berlangsung dalam waktu tiga bulan dari sekarang. Sedangkan Gervonta Davis (29-0, 27 KO) akan terus bertanding di kelas ringan 61,2 kg.
Mereka bertarung pada berat badan 61,6 kg, yang mengharuskan Garcia menurunkan berat badannya sebanyak 1,8 kg dari berat badan resminya pada pertarungan sebelumnya, sebuah KO ronde keenam atas petinju kidal asal Dominika, Javier Fortuna, 16 Juli lalu di Crypto.com Arena, Los Angeles.
Davis menjatuhkan Garcia dua kali, satu kali pada ronde kedua dan sekali lagi pada ronde ketujuh.
Garcia bangkit dengan cepat dari pukulan kiri pendek Davis, yang membuatnya tersungkur di atas kanvas pada menit 1:01 ronde kedua. Ia tidak dapat mengalahkan hitungan wasit Thomas Taylor setelah Davis menyarangkan sebuah pukulan kiri ke arah tubuh yang menyebabkan reaksi yang terlambat dan membuatnya harus menerima serangan lutut pada menit 1:30 ronde ketujuh.
Garcia, dari Victorville, California, menyatakan rasa hormatnya kepada Davis dari Baltimore, baik sebagai petinju maupun sebagai pribadi setelah Davis mengalahkannya. Rival Davis mengatakan bahwa tidak ada satupun dari pembicaraan sampah yang telah mereka lontarkan selama beberapa tahun terakhir, terutama baru-baru ini selama promosi acara utama Showtime Pay-Per-View, yang bersifat pribadi.
Davis dan Garcia berpelukan dan berfoto bersama dalam konferensi pers setelah pertandingan. Davis juga menyempatkan diri untuk memeluk ibu Garcia, Lisa, yang berbicara di telinganya sebelum mereka meninggalkan panggung.
"Saya cukup banyak mengatakan kepadanya bahwa ia adalah pria yang baik," kata Ryan Garcia. "Dia memiliki hati yang baik, pastinya. Dan saya hanya tidak ingin dia berpikir bahwa saya memiliki perasaan tertentu terhadapnya. Ini semua adalah bisnis. Kami menjual pertarungan ini dengan baik dan tidak ada yang bersifat pribadi. Dan kami akan tetap tenang, kau tahu? Kami akan menjadi keren."
(aww)
Lihat Juga :
