Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Alfeandra Dewangga Pengganti Lemparan Maut Pratama Arhan, Fans Berat Bek MU Luke Shaw
loading...
Bek Timnas Indonesia U-22 Alfeandra Dewangga (#19) menjadi sorotan di laga kontra Thailand/Foto/PSSI
A
A
A
PHNOM PENH - Bek Timnas Indonesia U-22 Alfeandra Dewangga menjadi sorotan di laga kontra Thailand. Dewa -sapaan Alfeandra- memberi assist untuk gol pembuka Indonesia di final cabang olahraga sepak bola SEA Games 2023 di Stadion Olimpiade, Phnom Penh, Kamboja, Selasa (16/5/2023).
Indonesia membuka keunggulan lewat sundulan Ramadhan Sananta yang dibelokkan pemain Thailand pada menit ke-20 dan membuat Timnas Indonesia U-22 memimpin 1-0 atas Thailand. Gol tersebut berawal dari long throw Alfeandra Dewangga.
Cara Dewa melempar jarak jauh ke depan gawang mirip dengan aksi Pratama Arhan yang dikenal memiliki lemparan maut. Melawan Thailand, Arhan absen lantaran akumulasi kartu kuning saat melawan Vietnam di semifinal.
Sebelum laga kontra Thailand, pelatih Timnas Indonesia U-22 Indra Sjafri mengatakan kehilangan Pratama Arhan adalah sebuah kerugian besar. Sebab, bek klub J2 League Tokyo Verdy itu punya keahlian lemparan ke dalam jitu yang kerap kali menjadi umpan manis kepada rekan-rekanya untuk mencetak gol.
Tapi, Indra Sjafri juga menyebut sudah menemukan pemain yang bisa menjadi pengganti Arhan untuk melakukan lemparan jitu. "Ada satu pemain lagi yang sudah saya siapkan," kata Indra Sjafri yang ternyata Alfeandra Dewangga.
Siapa Alfeandra Dewangga? Pemain kelahiran Semearang, 28 Juni 2001, itu kini memperkuat PSIS Semarang di Liga 1 Indonesia. Dia sudah langganan timnas Indonesia sejak di Timnas U-19.
Sosoknya tipe pekerja keras yang memiliki stamina mumpuni. Sejak di Timnas U-19, Dewa berkolaborasi dengan kapten Timnas U-22 saat ini, Rizky Ridho.
Dewa dikenal sebagai fans bek Manchester United, alasannya? "Senang melihatnya bermain, sangat tenang dalam menjaga pertahanan Manchester United saat ini. Itu yang memberikan inspirasi saya dalam bermain,” kata Dewa seperti dilansir laman PSSI beberapa waktu lalu.
Soal kekompakannya membangun benteng pertahanan dengan Rizky Ridho, Dewa mengatakan komunikasi menjadi hal penting. “Membangun kekompakan dengan Ridho dengan lebih sering komunikasi dengannya di lapangan maupun di luar lapangan," jelasnya.
Indonesia membuka keunggulan lewat sundulan Ramadhan Sananta yang dibelokkan pemain Thailand pada menit ke-20 dan membuat Timnas Indonesia U-22 memimpin 1-0 atas Thailand. Gol tersebut berawal dari long throw Alfeandra Dewangga.
Cara Dewa melempar jarak jauh ke depan gawang mirip dengan aksi Pratama Arhan yang dikenal memiliki lemparan maut. Melawan Thailand, Arhan absen lantaran akumulasi kartu kuning saat melawan Vietnam di semifinal.
Sebelum laga kontra Thailand, pelatih Timnas Indonesia U-22 Indra Sjafri mengatakan kehilangan Pratama Arhan adalah sebuah kerugian besar. Sebab, bek klub J2 League Tokyo Verdy itu punya keahlian lemparan ke dalam jitu yang kerap kali menjadi umpan manis kepada rekan-rekanya untuk mencetak gol.
Tapi, Indra Sjafri juga menyebut sudah menemukan pemain yang bisa menjadi pengganti Arhan untuk melakukan lemparan jitu. "Ada satu pemain lagi yang sudah saya siapkan," kata Indra Sjafri yang ternyata Alfeandra Dewangga.
Siapa Alfeandra Dewangga? Pemain kelahiran Semearang, 28 Juni 2001, itu kini memperkuat PSIS Semarang di Liga 1 Indonesia. Dia sudah langganan timnas Indonesia sejak di Timnas U-19.
Sosoknya tipe pekerja keras yang memiliki stamina mumpuni. Sejak di Timnas U-19, Dewa berkolaborasi dengan kapten Timnas U-22 saat ini, Rizky Ridho.
Dewa dikenal sebagai fans bek Manchester United, alasannya? "Senang melihatnya bermain, sangat tenang dalam menjaga pertahanan Manchester United saat ini. Itu yang memberikan inspirasi saya dalam bermain,” kata Dewa seperti dilansir laman PSSI beberapa waktu lalu.
Soal kekompakannya membangun benteng pertahanan dengan Rizky Ridho, Dewa mengatakan komunikasi menjadi hal penting. “Membangun kekompakan dengan Ridho dengan lebih sering komunikasi dengannya di lapangan maupun di luar lapangan," jelasnya.
(sha)
Explore More