Momen Tangis Haru Gundogan Pecah saat Peluk Guardiola

LONDON - Pep Guardiola dan Ilkay Gundogan tak mampu menyembunyikan perasaan emosionalnya usai membawa Manchester City juara Piala FA 2022/2023. Keduanya pun saling berpelukan sambil meneteskan air mata ketika wasit Paul Tierney meniupkan peluit panjang.

Manchester City memenangkan gelar Piala FA ketujuh usai merebut kemenangan 2-1 atas Manchester United di Stadion Wembley, Sabtu (3/6/2023) malam WIB. Klub berjuluk The Citizens tinggal selangkah lagi untuk meraih treble winners musim ini.

Pada pertandingan final Piala FA 2022/2023, Gundogan merupakan aktor protagonis di balik keberhasilan Man City menekuk MU. Gelandang serang berusia 32 tahun itu berhasil mencetak dua gol.



Satu gol di antaranya sukses menempatkan nama Gundogan dalam daftar pencetak gol tercepat dalam sejarah Piala FA. Ya, pemain brewok itu berhasil mencetak gol saat laga baru berjalan 13 detik.

Tangisan Gundogan saat berpelukan dengan Guardiola cukup beralasan. Sebab, dari rumor yang berkembang, pemain berpaspor Jerman itu bakal hengkang pada akhir musim ini.

Laga melawan Inter Milan di final Liga Champions musim ini dikabarkan menjadi penampilan terakhir Gundogan. Namun Guardiola tak mengharapkan itu terjadi.



Sebaliknya, pelatih berkepala plontos itu berharap catatan tambahan untuk musim bersejarah bagi Man City adalah melihat Gundogan membarui kontrak. Diketahui, kontrak Gundogan bakal berakhir pada musim panas ini.

Namun peran vitalnya di lini tengah Man City membuat Guardiola berharap agar manajemen klub mempertahankannya. "Dia (Gundogan) tahu apa yang saya pikirkan. Direktur sepakbola Txiki Begiristain sedang mengusahakannya. Semoga bisa sukses," harap Guardiola.

Guardiola dan Gundogan, yang tinggal di blok apartemen pusat kota Manchester yang sama, telah membangun persahabatan yang erat. Apalagi Gundogan merupakan rekrutan pertama saat pelatih berusia 52 tahun itu menjabat sebagai pelatih Man City pada 2016.

"Kami adalah tetangga. Kami tinggal di lantai yang sama selama bertahun-tahun jadi dia adalah teman dekat saya. Mudah-mudahan, kita bisa menyelesaikan dengan cara yang baik," imbuh Guardiola.