Aksi Lemparan Jauh Pratama Arhan yang Selalu Dinantikan
loading...
A
A
A
SURABAYA - Sosok Pratama Arhan kerap menjadi perhatian saat berlaga di Timnas Indonesia. Aksi lemparan ke dalam yang menjadi ciri khasnya selalu dinanti penonton. Begitupun publik yang datang ke Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) menyaksikan Timnas Merah Putih melawan Palestina .
Indonesia menjamu Palestina dalam laga FIFA Matchday, Rabu (14/6/2023). Arhan tampil sebagai starter pada laga yang berakhir imbang 0-0. Bek klub J2 League Tokyo Verdy itu bermain hingga menit ke-81, sebelum digantikan Mohammad Edo Febriansyah.
Menariknya, para penonton yang memenuhi GBT selalu menunggu dan bersorak ramai ketika bola keluar dan berada di dekat gawang Palestina.
Sosok Pratama Arhan yang berjalan pelan dan selalu meminta handuk pada anak gawang langsung disambut gemuruh penonton yang terkesima dengan lemparan bertenaga Pratama Arhan.
Melawan Palestina, lemparan pemain bernomor punggung 12 itu kerap memanjakan pemain Indonesia. Beberapa kali upaya Arhan mengancam gawang Timnas Palestina yang dijaga Rani Hamada.
“Arhan… Lempar!,” teriak para penonton yang menikmati style Arhan melempar bola ke dalam lapangan.
Timnas Indonesia yang terus mencoba menekan pertahanan Palestina selalu berkesempatan meneror dari sisi kanan pertahanan Palestina. Determinasi tinggi dari Pratama Arhan memberikan banyak peluang dari set piece yang diberikan.
Indonesia menyadari keunggulan sprint yang dimiliki kedua full back baik itu Asnawi Mangkualam maupun Pratama Arhan. Keduanya secara bergantian memberikan tusukan ke depan.
Namun, meski menguasai jalannya pertandingan dan mendapatkan banyak peluang, Timnas Indonesia gagal meraih keunggulan. Upaya Pelatih Shin Tae-yong melakukan perubahan strategi dengan menarik keluar Rafael Struick dan memasukan Dendi Sulistyawan pada awal babak kedua juga tidak membuahkan gol.
Pertahanan Lions of Canaan -julukan Timnas Palestina- cukup baik menahan gempuran Indonesia. Hingga bunyi peluit panjang, kedua tim tak mampu mencetak gol dan membuat pertandingan berakhir imbang 0-0.
Indonesia menjamu Palestina dalam laga FIFA Matchday, Rabu (14/6/2023). Arhan tampil sebagai starter pada laga yang berakhir imbang 0-0. Bek klub J2 League Tokyo Verdy itu bermain hingga menit ke-81, sebelum digantikan Mohammad Edo Febriansyah.
Menariknya, para penonton yang memenuhi GBT selalu menunggu dan bersorak ramai ketika bola keluar dan berada di dekat gawang Palestina.
Sosok Pratama Arhan yang berjalan pelan dan selalu meminta handuk pada anak gawang langsung disambut gemuruh penonton yang terkesima dengan lemparan bertenaga Pratama Arhan.
Melawan Palestina, lemparan pemain bernomor punggung 12 itu kerap memanjakan pemain Indonesia. Beberapa kali upaya Arhan mengancam gawang Timnas Palestina yang dijaga Rani Hamada.
“Arhan… Lempar!,” teriak para penonton yang menikmati style Arhan melempar bola ke dalam lapangan.
Timnas Indonesia yang terus mencoba menekan pertahanan Palestina selalu berkesempatan meneror dari sisi kanan pertahanan Palestina. Determinasi tinggi dari Pratama Arhan memberikan banyak peluang dari set piece yang diberikan.
Indonesia menyadari keunggulan sprint yang dimiliki kedua full back baik itu Asnawi Mangkualam maupun Pratama Arhan. Keduanya secara bergantian memberikan tusukan ke depan.
Namun, meski menguasai jalannya pertandingan dan mendapatkan banyak peluang, Timnas Indonesia gagal meraih keunggulan. Upaya Pelatih Shin Tae-yong melakukan perubahan strategi dengan menarik keluar Rafael Struick dan memasukan Dendi Sulistyawan pada awal babak kedua juga tidak membuahkan gol.
Pertahanan Lions of Canaan -julukan Timnas Palestina- cukup baik menahan gempuran Indonesia. Hingga bunyi peluit panjang, kedua tim tak mampu mencetak gol dan membuat pertandingan berakhir imbang 0-0.
(sha)