Penyebab Anthony Ginting Kalah 10 Kali Beruntun dari Viktor Axelsen
loading...
A
A
A
JAKARTA - Anthony Sinisuka Ginting memperpanjang catatan buruknya kontra Viktor Axelsen menjadi 10 laga tanpa menang. Itu usai takluk 14-21 dan 13-21 di final Indonesia Open 2023.
Tunggal putra Indonesia lalu menjelaskan kemungkinan penyebabnya. Ginting mengakui bintang Denmark itu sangat kuat karena unggul postur dan jangkauan.
Bentrok di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (18/6/2023) sore, Ginting kesulitan untuk menahan tekanan Axelsen.
Setelah imbang 10-10, Ginting tak mampu lagi melawan sehingga tertinggal 12-18 dan kalah 14-21 di gim pertama.
Pada gim kedua, Axelsen semakin mendominasi dan unggul 11-5 saat interval. Ginting sempat mengejar 13-15. Setelah itu dia terus menjauh dan akhirnya menang 21-13.
Ini membuat Ginting menelan 10 kekalahan beruntun dari Axelsen. Terakhir kali pemain ranking dua itu menang sekitar tiga tahun lalu di Indonesia Masters 2020 dengan skor 22-20 dan 21-11.
Ginting mengaku terus gagal mengalahkan Axelsen karena belum menemukan cara untuk mengatasi keunggulan jangkauan lawan. Sebab, Axelsen berpostur 193 cm itu
“Ya mungkin memang Axelsen unggul dalam tinggi badannya dan jangkauannya," kata Ginting dalam konferensi pers.
"Jadi memang dari segi strategi permainan semua segala macam memang harus pas banget diterapkannya, harus sabar banget,” lanjutnya.
Tunggal putra Indonesia lalu menjelaskan kemungkinan penyebabnya. Ginting mengakui bintang Denmark itu sangat kuat karena unggul postur dan jangkauan.
Bentrok di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (18/6/2023) sore, Ginting kesulitan untuk menahan tekanan Axelsen.
Setelah imbang 10-10, Ginting tak mampu lagi melawan sehingga tertinggal 12-18 dan kalah 14-21 di gim pertama.
Pada gim kedua, Axelsen semakin mendominasi dan unggul 11-5 saat interval. Ginting sempat mengejar 13-15. Setelah itu dia terus menjauh dan akhirnya menang 21-13.
Ini membuat Ginting menelan 10 kekalahan beruntun dari Axelsen. Terakhir kali pemain ranking dua itu menang sekitar tiga tahun lalu di Indonesia Masters 2020 dengan skor 22-20 dan 21-11.
Ginting mengaku terus gagal mengalahkan Axelsen karena belum menemukan cara untuk mengatasi keunggulan jangkauan lawan. Sebab, Axelsen berpostur 193 cm itu
“Ya mungkin memang Axelsen unggul dalam tinggi badannya dan jangkauannya," kata Ginting dalam konferensi pers.
"Jadi memang dari segi strategi permainan semua segala macam memang harus pas banget diterapkannya, harus sabar banget,” lanjutnya.